google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham BBRI, TINS, ICBP dan MEDC oleh MNC Sekuritas | 1 Februari 2021 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham BBRI, TINS, ICBP dan MEDC oleh MNC Sekuritas | 1 Februari 2021


MNC Daily Scope Wave

1 Februari 2021

Menutup pekan kemarin, sekaligus menutup bulan Januari (29/1), IHSG masih terkoreksi 2% ke level 5,862. Kami perkirakan koreksi IHSG ini merupakan bagian dari wave A dari wave (4), sehingga IHSG masih berpotensi terkoreksi ke area 5,775-5,800. Setelah terkonfirmasi membentuk wave A, maka IHSG berpeluang menguat untuk membentuk wave B ke area 6,000-6,150.

Support: 5,850, 5,560

Resistance: 6,280, 6,505

BBRI - Buy on Weakness (4,180)

BBRI ditutup terkoreksi agresif pada perdagangan Jumat lalu (29/1), sebesar 6,5% ke level 4,180 dan terkena MA60. Kami perkirakan pada skenario terbaiknya, BBRI saat ini sudah berada di akhir wave (4) dan berpotensi menguat dalam jangka pendek terlebih dahulu. Skenario ini berlaku selama BBRI tidak terkoreksi ke bawah 3,950.

Buy on Weakness: 4,100-4,180

Target Price: 4,360, 4,550

Stoploss: below 3,950

TINS - Buy on Weakness (1,690)

Pada perdagangan Jumat (29/1), TINS ditutup terkoreksi agresif sebesar 6,9% ke level 1,690 dan berhenti pada fibo retrace 50%. Kami memperkirakan, pergerakan TINS saat ini sedang berada di akhir wave A, sehingga TINS berpeluang menguat dalam jangka pendek untuk membentuk wave B.

Buy on Weakness: 1,615-1,690

Target Price: 2,000, 2,200

Stoploss: below 1,530

ICBP - Buy on Weakness (9,100)

Pada penutupan Jumat lalu (29/1), ICBP ditutup terkoreksi 2,7% ke level 9,100. Posisi ICBP saat ini sedang membentuk akhir wave C dari wave (X), meskipun terkoreksi maka koreksi ICBP sudah relatif terbatas dan berpeluang menguat.

Buy on Weakness: 8,900-9,075

Target Price: 9,500, 9,900

Stoploss: below 8,800

MEDC - Sell on Strength (650)

MEDC ditutup menguat cukup signifikan sebesar 7,4% ke level 650 pada perdagangan Jumat lalu (29/1). Kami perkirakan saat ini, MEDC sedang membentuk wave B dari wave (A), sehingga penguatan MEDC akan relatif terbatas dan rentan terkoreksi kembali. Adapun koreksi MEDC diperkirakan berada pada rentang 500-550, koreksi ini akan terkonfirmasi bila MEDC turun ke bawah 585.

Sell on Strength: 665-710

Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Jenis-Jenis Saham Menurut Para Ahli

Jenis Saham Jenis-jenis Saham PT menurut para ahli pada dasarnya hanya ada dua, yaitu saham biasa (common stock) dan saham preferen (preferred stock). Saham berbeda dengan obligasi walaupun sama-sama digunakan sebagai alat investasi . Saham adalah semacam bukti kepemilikan andil dalam sebuah perusahaan seperti contoh yang dijelaskan pada makalah saham sebelumnya . Ketika sebuah perusahaan pertama kali didirikan, satu-satunya pemegang saham adalah pendiri dan investor awal. Misalnya, jika startup memiliki dua pendiri dan satu investor, masing-masing dapat memiliki sepertiga saham perusahaan. Ketika perusahaan tumbuh dan membutuhkan lebih banyak modal untuk berekspansi, ia dapat menerbitkan lebih banyak sahamnya kepada investor lain, sehingga pendiri awal dapat berakhir dengan persentase saham yang jauh lebih rendah daripada yang mereka mulai. Selama tahap ini, perusahaan dan sahamnya dianggap pribadi. Dalam kebanyakan kasus, saham pribadi tidak mudah ditukar, dan jumlah pemegang

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d