PT PP Properti Tbk (PPRO) telah menyiapkan anggaran belanja modal atawa capital expenditure (capex) sebesar Rp 430 miliar untuk tahun ini.
Direktur Utama PPRO Sinurlinda Gustina menjelaskan, capex tahun ini akan digunakan untuk menyelesaikan Prime Park Hotel and Convention di Lombok serta penyelesaian perlengkapan Lagoon Avenue Sungkono Surabaya.
Untuk kebutuhan capex tersebut, Sinurlinda bilang, PPRO akan menggunakan dana dari induk usahanya yaitu PT PP Tbk (PTPP). "Untuk pendanaan kami dibantu PP," kata dia kepada Kontan.co.id, Jumat (29/1).
PPRO telah memperoleh pinjaman dari PTPP dengan nilai Rp 1,6 triliun dengan bunga 9,5% atau 0,79% per bulan. Utang ini bersifat non-revolving dengan jangka waktu pinjaman 36 bulan. Nilai pinjaman ini setara 35,25% dari ekuitas PPRO per 30 September 2020.
Pinjaman ini diperlukan oleh PPRO , anggota indeks Kompas100 ini, lantaran perbankan pada saat ini memberlakukan kebijakan pengetatan dalam memberikan pendanaan.
Sumber: KONTAN
Komentar
Posting Komentar