google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham WSBP, KAEF, ACES dan BBKP oleh MNC Sekuritas | 7 Januari 2021 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham WSBP, KAEF, ACES dan BBKP oleh MNC Sekuritas | 7 Januari 2021


MNC Daily Scope Wave

7 Januari 2021

Pada perdagangan kemarin (6/1), IHSG ditutup terkoreksi 1,2% ke level 6,065. Kami perkirakan terdapat 2 (dua) skenario pada IHSG, dimana IHSG sudah menyelesaikan wave 4 dari wave (3) pada skenario merah. Namun demikian, dapat dicermati bila IHSG belum mampu menguat di atas 6,195, yang berarti koreksi IHSG belum selesai dan masih berada pada bagian dari wave [c] dari wave 4 pada skenario biru. Koreksi IHSG ini akan lebih terkonfirmasi bila IHSG turun ke bawah 5,928 atau bahkan 5,852.

Support: 5,928, 5,852

Resistance: 6,150, 6,195

WSBP - Buy on Weakness (294)

Kemarin (6/1), WSBP ditutup menguat 2,8% ke level 294 disertai dengan tekanan beli yang relatif besar. Selama tidak turun di bawah 260, maka pergerakan WSBP saat ini kami perkirakan sedang berada pada bagian dari wave 5 dari wave (C). Hal tersebut berarti, WSBP masih berpotensi menguat, terlebih jika mampu menembus resistance 318.

Buy on Weakness: 280-294

Target Price: 320, 336

Stoploss: below 260

KAEF - Buy on Weakness (4,860)

KAEF ditutup terkoreksi 5,2% ke level 4,860 pada perdagangan kemarin (6/1), disertai dengan tekanan jual yang cenderung besar. Kami perkirakan, saat ini KAEF sedang berada pada akhir dari wave (iv) dari wave [v] dari wave C. Hal tersebut berarti, koreksi KAEF akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.

Buy on Weakness: 4,700-4,850

Target Price: 5,500, 5,850

Stoploss: below 4,000

ACES - Buy on Weakness (1,730)

Pada perdagangan kemarin (6/1), ACES ditutup terkoreksi 1,7% ke level 1,730. Selama tidak terkoreksi agresif ke bawah 1,660, maka saat ini posisi ACES sedang berada di awal wave [v] dari wave 1 dari wave (C). Hal tersebut berarti, ACES berpeluang menguat untuk membentuk wave [v].

Buy on Weakness: 1,690-1,730

Target Price: 1,900, 1,950

Stoploss: below 1,660

BBKP - Sell on Strength (590)

Kemarin (6/1), BBKP di tutup menguat 2,6% ke level 590. Meskipun menguat, namun dapat dicermati apabila BBKP belum mampu menembus resistance 720, maka posisi BBKP saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave 4 dari wave (C). Hal tersebut berarti, BBKP masih berpotensi terkoreksi untuk membentuk wave [c] dari wave 4 dari wave (C) terlebih dahulu. Level koreksi kami perkirakan berada pada rentang 460-520, terlebih bila BBKP terkoreksi ke bawah 545.

Sell on Strength: 600-660

Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d