google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham CPIN, PGAS, BBRI dan GIAA oleh MNC Sekuritas | 18 Januari 2021 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham CPIN, PGAS, BBRI dan GIAA oleh MNC Sekuritas | 18 Januari 2021


MNC Daily Scope Wave

18 Januari 2021

IHSG ditutup terkoreksi 0,9% ke level 6,373 pada perdagangan Jumat lalu (15/1). Koreksi IHSG tersebut kami perkirakan sedang membentuk wave [iv] dari wave 5, dimana koreksi wave [iv] berada pada rentang 6,280-6,350. Setelah terkonfirmasi membentuk wave [iv], maka IHSG berpeluang berbalik menguat untuk membentuk wave [v] dari wave 5 dengan target 6,500-6,560.

Support: 6,300, 6,200

Resistance: 6,460, 6,580

CPIN - Buy on Weakness (6,625)

Pada Jumat kemarin (15/1), CPIN ditutup terkoreksi 0,4% ke level 6,625. Kami perkirakan saat ini CPIN sedang berada pada bagian dari wave [iii] dari wave 5 dari wave (C). Hal tersebut berarti, CPIN berpeluang untuk berbalik menguat.

Buy on Weakness: 6,425-6,600

Target Price: 7,250, 7,500

Stoploss: below 6,350

PGAS - Buy on Weakness (1,775)

PGAS ditutup terkoreksi 1,9% ke level 1,775 pada Jumat lalu (15/1). Saat ini posisi PGAS diperkirakan sedang berada pada bagianwave 5 dari wave (C). Hal ini berarti, PGAS berpotensi untuk menguat kembali, terlebih bila mampu menembus 1,900.

Buy on Weakness: 1,730-1,775

Target Price: 2,000, 2,100

Stoploss: below 1,590

BBRI - Buy on Weakness (4,580)

Jumat kemarin (15/1), BBRI ditutup terkoreksi cukup signifikan, sebesar 4% di level 4,580. Diperkirakan, saat ini posisi BBRI sudah berada di akhir wave [iv] dari wave C dari wave (Y), sehingga koreksi BBRI sudah cenderung terbatas dan berpeluang untuk menguat kembali.

Buy on Weakness: 4,450-4,580

Target Price: 4,950, 5,050

Stoploss: below 4,320

GIAA - Sell on Strength (414)

Pada perdagangan Jumat kemarin (15/1), GIAA ditutup terkoreksi 1% ke level 414. Kami perkirakan koreksi GIAA ini merupakan bagian dari wave B dari wave (B), sehingga penguatannya akan relatif terbatas dan rentan untuk terkoreksi kembali. Adapun rentang koreksi GIAA berada pada area 350-370. 

Sell on Strength: 430-450

Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Rekomendasi Saham PNBN, BBHI dan ASSA | 22 April 2022

INVESTASI KONTAN 22 APRIL 2022 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,68% ke level 7.276,19 pada penutupan perdagangan Kamis (21/4). Simak rekomendasi tiga saham pilihan untuk perdagangan Jumat (22/4). 1. PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) Selama PNBN belum mampu menembus level resistance, maka saat ini diperkirakan posisi PNBN rawan untuk melanjutkan koreksinya. Lanjutan koreksi ini, nampak dari pergerakan Stochastic yang sudah berada di area overbought dan menunjukkan adanya potensi dead cross, meskipun dari MACD masih berada di area positif dan belum menunjukkan tanda pelemahan. Rekomendasi: Sell on strength Support: Rp 855 Resistance: Rp 1.030 Herditya Wicaksana, MNC Sekuritas 2. PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) Saham BBHI ditutup melemah terjadi konsolidasi membentuk candle northern star ditransaksikan dengan volume transaksi yang relatif ramai dan signifikan. BBHI saat ini bergerak pada trend uptrend yang terlihat dari sahamnya masih terjaga di atas MA20, MA50, maup...