google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham AALI, ACES, BEEF, BNGA, MNCN dan UNVR | 14 Januari 2021 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham AALI, ACES, BEEF, BNGA, MNCN dan UNVR | 14 Januari 2021


Binaartha Sekuritas Daily

14 Januari 2021

Muhammad Nafan Aji Gusta Utama

AALI, 

Daily (12300) (RoE: 3.97%; PER: 30.09x; EPS: 408.80; PBV: 1.21x; Beta: 1.56): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. 

“Akumulasi Beli” pada area level 12000 – 12300, dengan target harga secara bertahap di 12650 dan 13750. Support: 11575 & 11100.

ACES, 

Daily (1760) (RoE: 14.16%; PER: 42.73x; EPS: 41.31; PBV: 6.07x; Beta: 0.74): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. 

“Akumulasi Beli” pada area level 1735 – 1760, dengan target harga secara bertahap di level 1780, 1880 dan 1980. Support: 1735 & 1705.

BEEF, 

Daily (156) (RoE: -48.36%; PER: -2.19x; EPS: -71.36; PBV: 1.05x; Beta: N/A): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. 

“Akumulasi Beli” pada area level 153 – 156, dengan target harga secara bertahap di level 163 dan 190. Support: 149 & 137.

BNGA, 

Daily (1000) (RoE: 6.13%; PER: 10.42x; EPS: 99.84; PBV: 0.64x; Beta: 1.89): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish inside bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. 

“Akumulasi Beli” pada area 990 – 1000, dengan target harga secara bertahap di level 1030, 1060 and 1185. Support: 990 & 935.

MNCN, 

Daily (1230) (RoE: 12.79%; PER: 10.07x; EPS: 122.09; PBV: 1.28x; Beta: 1.84): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. 

“Akumulasi Beli” pada level 1205 – 1230, dengan target harga secara bertahap di 1275, 1320, 1430, 1535 dan 1620. Support: 1185 & 1105.

UNVR, 

Daily (7025) (RoE: 92.42%; PER: 36.78x; EPS: 190.32; PBV: 34.04x; Beta: 0.43): Adapun indikator RSI mulai menunjukkan kondisi jenuh jual atau oversold sehingga peluang terjadinya fase bullish consolidation pada pergerakan harga saham terbuka lebar. 

“Akumulasi Beli” pada area level 6925 – 7025, dengan target harga secara bertahap di level 7175, 7300, 7375 dan 7725. Support: 6850 & 6750.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d