google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo [EMTK] PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. Lakukan Tender Wajib Setelah Akuisisi RS OMNI Langsung ke konten utama

[EMTK] PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. Lakukan Tender Wajib Setelah Akuisisi RS OMNI


Emiten media PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. melakukan penawaran tender wajib setelah menyelesaikan akuisisi terhadap emiten Rumah Sakit OMNI PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk.

Adapun, penawaran tender wajib ini mulai dibuka pada Senin, 18 Januari 2021 pukul 09.00 WIB dan berakhir pada Selasa, 16 Februari 2021 pukul 15.00 WIB.

"Pemegang Saham yang ingin menjual saham perusahaan sasaran miliknya dalam penawaran tender wajib ini harus memperhatikan ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan dalam penawaran tender wajib ini dan FPTW," papar manajemen dalam keterangan resmi.

Mengutip keterangan resmi Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), prosedur untuk permohonan dan pelaksanaan Penawaran Tender Wajib adalah sebagai berikut.


i. Pemohon harus melengkapi dan mengajukan permohonannya selama Masa Penawaran Tender Wajib kepada BAE. Permohonan tersebut harus disampaikan selama Masa Penawaran Tender Wajib, permohonan harus disampaikan oleh Pemohon yang berhak atau kuasanya dengan menyerahkan dokumen-dokumen sebagai berikut:


- 4 (empat) rangkap FPTW yang telah dilengkapi dan ditandatangani secara sah oleh Pemohon atau kuasanya. Dalam hal Pemohon adalah penerima kuasa, maka penerima kuasa harus menyampaikan dokumen asli surat kuasa yang diberikan kepadanya untuk bertindak untuk dan atas nama Pemohon, surat kuasa mana ditandatangani oleh Pemohon dan dalam bentuk yang dapat diterima oleh BAE

-Fotokopi bukti identitas Pemohon (KTP untuk penduduk lokal atau paspor/izin tinggal sementara untuk penduduk asing, atau anggaran dasar dan nomor pokok wajib pajak untuk korporasi / badan hukum); dan

- Bukti kepemilikan Saham yang dikeluarkan oleh perusahaan sekuritas/bank kustodian di mana Saham Pemohon disimpan.


Fomulir Surat Kuasa juga dapat diperoleh di kantor BAE, atau melalui email sebagaimana disebutkan di atas.


ii. Pemohon wajib mengajukan FPTW untuk berpartisipasi dalam Penawaran Tender Wajib kepada BAE pada alamat tersebut di atas. Pemohon wajib memastikan bahwa sebelum memasukkan FPTW, FPTW telah dibubuhi stempel perusahaan sekuritas/bank kustodian dimana Saham Pemohon disimpan


iii. FPTW dapat pula diserahkan kepada perusahaan sekuritas / bank kustodian Pemohon yang kemudian akan menyerahkan FPTW tersebut kepada BAE.


iv. Perusahaan Efek/Bank Kustodian Pemohon yang menghendaki berpartisipasi mengikuti Penawaran Tender Wajib wajib menginput instruksi TEND melalui pilihan menu Corporate Action/CA di C-BEST dengan memilih pilihan CASH paling lambat pada hari terakhir Periode Penawaran Tender Wajib pada waktu yang ditentukan oleh KSEI


v. Saham Pemohon yang telah ditujukan untuk instruksi tersebut akan berstatus “Block for CA” sehingga saham tersebut tidak dapat dialihkan atau dipindahkan atau diperdagangkan kecuali dalam hal terjadi pembatalan dari Perusahaan Efek/Bank Kustodian atas nama Pemohon berdasarkan syarat dan ketentuan yang tercantum dalam Formulir Penawaran Tender Wajib dan Keterbukaan Informasi ini.


vi. Dalam hal Perusahaan Efek/Bank Kustodian Pemohon belum menginput instruksi TEND melalui pilihan menu Corporate Action/CA di C-BEST dengan memilih pilihan CASH paling lambat pada hari terakhir Periode Penawaran Tender Wajib pada waktu yang ditentukan oleh KSEI, maka permohonan untuk transaksi Penawaran Tender Wajib oleh Pemohon yang bersangkutan dinyatakan batal dan tidak berlaku.


Harga penawaran wajib akuisisi Elang mahkota Teknologi (EMTK) terhadap pemegang saham PT Sarana metropolitan (SAME) ditetapkan sebesar Rp150 per saham.

Berdasarkan keterbukaan informasi Jumat (15/1), EMTK yang merupakan induk usaha dari SCTV itu telah merampungkan transaksi pembelian melalui crossing di pasar negosiasi BEI sebanyak 4,24 miliar saham milik PT Omni Health Care atau 71,88% dari total saham dengan harga akuisisi sebesar Rp581,017 miliar.

Dengan pembeilain itu, EMTK menjadi pemegang kendali atas emiten rumah sakit tersebut.

"Penawaran tender yang akan dilakukan oleh pihak yang melakukan penawaran tender wajib untuk membeli sebanyak-banyaknya 1,66 miliar saham biasa atas nama yang dimiliki oleh pemegang saham perusahaan sasaran atau setara dengan sebanyak-banyaknya 28,12% dari seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh dalam perusahaan sasaran dengan hak suara yang sah," ungkap keterangan tersebut.

EMTK menyebut akan memberikan harga penawaran sebesar Rp150 per saham, yang merupakan harga tertinggi antara harga saat akuisisi yang sudah dilakukan dengan harga rata-rata dari harga tertinggi perdagangan harian di BEI selama 90 hari terakhir terakhir sebelum pengumuman pengambilalihan yang dilakukan oleh Perseroan.

Dengan berencana mengambil 1,66 miliar saham, EMTK menyiapkan dana untuk penawaran tender wajib ini sebesar Rp248,85 miliar.

Keterangan ini juga menyebut, sumber dana penawaran tender dari EMTK ini bersumber dari hasil kegiatan usaha perseroan yaitu dari akumulasi pendapatan operasional di kas dan setara kas.

Adapun, rencana EMTK setelah penawaran tender wajib selesai, perseroan berencana untuk tetap melakukan kegiatan operasional SAME sesuai dengan kegiatan usahanya di bidang kesehatan.


Sumber: BISNIS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...