google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Direktur PT Adaro Energy Tbk Jual Saham ADRO Sebanyak 2 Juta Saham Langsung ke konten utama

Direktur PT Adaro Energy Tbk Jual Saham ADRO Sebanyak 2 Juta Saham


Tren penguatan harga batu bara membuat saham emiten terkait komoditas tersebut turut memanas, termasuk saham PT Adaro Energy Tbk. (ADRO).

Pada penutupan perdagangan Selasa (1/12/2020), saham ADRO berada di level Rp1.390. Harga saham emiten yang dikomandoi Garibaldi Thohir itu naik 25,23 persen dalam sebulan terakhir.

Kenaikan harga saham ADRO itu pun dimanfaatkan salah satu direksi untuk melakan aksi jual. Direktur Adaro Energy Christian Ariano Rachmat tercatat menjual saham ADRO sebanyak 2 juta saham.

Transaksi penjualan tersebut dilakukan pada 27 November 2020 dengan harga Rp1.390 dan pada 30 November 2020 dengan harga Rp1.400. Masing-masing transaksi berupa penjualan 1 juta saham, sehingga total transaksi mencapai Rp2,79 miliar.

"Tujuan transaksi investasi jangka panjang. Persentase saham berdasarkan kepemilikan ialah 0,006 persen," papar laporan ADRO ke Bursa Efek Indonesia.

Ariano yang sebelumnya memegang 20 juta saham ADRO pun kini menjadi tinggal 18 juta saham, atau setara dengan 0,06 persen.

Sementara itu, lembaga pemeringkat internasional, Fitch Ratings, memperkirakan kinerja emiten pertambangan batu bara dalam negeri lebih baik pada tahun depan, seiring dengan perbaikan harga batu bara.

Dalam laporan Fitch Ratings terbaru dikutip Kamis (26/11/2020), harga dan volume penjualan batu bara dari emiten pertambangan Indonesia diperkirakan meningkat, yang juga akan mendukung sedikit peningkatan dalam metrik kredit setiap emiten.

“Fitch mengasumsikan pemulihan harga batubara Indonesia berkalori 4.200 kcal pada 2021 menjadi US$32,5 per ton daripada tahun sebelumnya sebesar US$27 per ton. Adapun, perbaikan harga mulai tampak pada akhir 2020 seperti yang diestimasikan,” tulis Fitch Ratings dalam publikasi risetnya, Kamis (26/11/2020).

Selain itu, lembaga pemeringkat itu mengestimasikan volume produksi juga tumbuh 6 persen pada 2021, dibandingkan dengan penurunan sebesar 3 persen pada 2020.

Hal itu akan membantu emiten batu bara untuk mendapatkan pendapatan yang lebih baik pada tahun depan mengingat sebagian besar emiten telah berhasil menekan biaya produksi pada 2020 dan kemungkinan berlanjut hingga tahun depan seiring dengan biaya bahan bakar yang lebih rendah.

Fitch Ratings pun mempertahankan outlook stabil terhadap PT Adaro Indonesia, entitas usaha PT Adaro Energy Tbk. (ADRO), PT Bayan Resources Tbk. (BYAN), dan Golden Energy and Resources Limited entitas usaha PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA).


Sumber: BISNIS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?   Pasar saham adalah salah satu pilar utama ekonomi global yang memungkinkan individu, perusahaan, dan pemerintah untuk berpartisipasi dalam aktivitas jual beli saham dari perusahaan publik. Tapi apa sebenarnya pasar saham itu, dan bagaimana cara kerjanya? Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang dasardasar pasar saham, cara kerjanya, dan bagaimana hal ini memengaruhi keuangan serta investasi Anda.   Memahami Pasar Saham   Pasar saham adalah tempat di mana investor dapat membeli dan menjual kepemilikan saham dari perusahaanperusahaan yang terdaftar di bursa efek. Saham, atau biasa disebut "stocks," mewakili bagian kepemilikan dari sebuah perusahaan. Ketika Anda membeli saham, Anda memiliki sebagian kecil dari perusahaan tersebut, yang memberi Anda hak atas sebagian keuntungan dan aset perusahaan.   Komponen Utama Pasar Saham 1. Bursa Efek (Stock Exchanges):   Transaks...

Rekomendasi Saham JSMR dan BSSR oleh Phillip Capital Sekuritas | 26 Oktober 2023

Phillip Capital Sekuritas 26 Oktober 2023 Technical Recommendations JSMR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4360 Target Price 1 : 4600 Target Price 2 : 4780 Stop Loss : 4140 BSSR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4040 Target Price 1 : 4130 Target Price 2 : 4230 Stop Loss : 3950 - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online.