google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Bank BJB Kerjasama dengan Pengembang Indonesia (PI) Langsung ke konten utama

Bank BJB Kerjasama dengan Pengembang Indonesia (PI)


Bank BJB menyepakati kerja sama jasa dan layanan perbankan untuk mendukung usaha jasa konstruksi dengan pihak Pengembang Indonesia (PI). Kesepakatan tersebut diikat melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara kedua belah pihak yang diselenggarakan di Menara bank bjb, Jalan Naripan, Kota Bandung, Jawa Barat, belum lama ini.

Penandatanganan MoU tersebut dihadiri oleh Direktur Komersial & UMKM bank bjb Nancy Adistyasari, Direktur Konsumer & Ritel bank bjb Suartini, Pemimpin Divisi Hubungan Kelembagaan bank bjb Isa Anwari, Pemimpin Divisi Kredit Konsumer & Ritel Triastoto Hardjanto W. dan CEO Regional 1 bank bjb Yogy Yatno.

Dari pihak PI, penandatanganan kesepakatan ini dihadiri Bakrah Hidayat selaku Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PI, Muhammad Hidayat selaku Sekretaris Umum DPP PI, Sekretaris Umum (Sekum) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PI Jawa Barat (Jabar) Mufti Muzaqi, Wakil Ketua Umum Bidang Kemitraan, Teknologi dan Inkubator Bisnis DPD PI Jabar Andri Juwandi, dan pengurus DPD PI Jabar lainnya Koko KN.

Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto mengatakan kerja sama ini merupakan bagian dari komitmen bank bjb dalam mendukung usaha pengembang konstruksi di tanah air. Lewat jalinan sinergi yang lebih erat, bank bjb siap memberikan dukungan pembiayaan secara optimal kepada para pengembang yang terhimpun daalam PI.

"Jalinan kerja sama yang mengikat bank bjb dan Pengembang Indonesia ini tentunya akan bersifat mutualistis di mana kedua belah pihak saling mendapatkan keuntungan. Pengembang Indonesia yang bergerak di sektor konstruksi akan memperoleh kemudahan dukungan pembiayaan untuk memperlancar usahanya, sementara di sisi lain bank bjb juga turut serta melebarkan sayap usaha pembiayaannya lewat langkah strategis ini. Lewat kerja sama ini, bank bjb dan Pengembang Indonesia juga hendak turut serta berkontribusi dalam menyediakan perumahan layak dan terjangkau bagi masyarakat," kata Widi.

Seiring dengan ikatan kerja sama, bank bjb memberikan garansi dalam bentuk beragam rupa kemudahan yang ditawarkan kepada anggota PI untuk dapat memanfaatkan fasilitas pembiayaan bank bjb. Perseroan juga mengutarakan komitmennya untuk menyambut dengan penuh kehangatan berbagai kemungkinan kerja sama lain yang dapat dijajaki.

Selain pembiayaan bagi para pengembang, kesepakatan ini juga membuka peluang kerja sama lebih luas di sektor-sektor pembiayaan yang memungkinkan, khususnya kerja sama Kredit Perumahan Rakyat (KPR) dengan pengembang. Selain itu, terdapat pula potensi cross selling produk perbankan seperti cash management service, payroll service, kredit komersial, DPLK, serta jasa perbankan lainnya.

Penandatanganan MoU bank bjb dengan PI ini juga merupakan salah satu upaya bank bjb dalam rangka meningkatkan perolehan dana pihak ketiga (DPK) khususnya current account saving account (CASA), menambah Number of Account (NoA) tabungan dan fee based income, serta diharapkan dapat meningkatkan brand image bank bjb.(end)

Sumber: IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...