PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) membukukan marketing sales sebesar Rp 2,4 triliun, untuk sembilan bulan yang berakhir pada tanggal 30 September 2020.
Sekretaris Perusahaan APLN Justini Omas mengatakan perolehan tersebut meningkat 76% dibandingkan dengan marketing sales Rp 1,4 triliun di periode yang sama tahun 2019. Pencapaian ini terutama didukung oleh penjualan lahan industri di Karawang, Jawa Barat seluas 175 hektare (ha) pada September 2020.
"Kontributor signifikan lainnya adalah Podomoro Park di Bandung, Podomoro Golf View di Cimanggis dan Podomoro City Deli Medan. Secara keseluruhan, keempat proyek ini menyumbang sekitar 88% dari total marketing sales," tulis Justini dalam siaran pers, Kamis (15/10).
Asal tahu saja, APLN menargetkan marketing sales sebesar Rp 2,7 triliun–Rp 3 triliun di tahun 2020.
Agung Podomoro Land juga tengah memproses penjualan beberapa proyek. Salah satunya Kota Podomoro Tenjo yang telah mencapai lebih dari 1.200 calon konsumen.
Proyek Podomoro Tenjo berdiri di atas lahan seluas 650 ha. Pengembangan proyek tersebut diprediksi memakan waktu lebih dari 10 tahun.
Pembangunan proyek tersebut dilakukan bertahap. Tahap pertama akan dibangun di atas lahan 160 ha dengan 2.000 unit rumah dan pada tahap kedua juga akan dibangun di atas 160 ha, tetapi dengan 10.000 unit
Selain itu, APLN juga sedang uji pasar proyek Kota Kertabumi di Karawang. Proyek Kota Kertabumi berdiri di atas lahan seluas 5,6 ha. APLN menawarkan jumlah terbatas sebanyak 200 unit dengan harga sekitar 200 juta.
Sumber: kontan
Komentar
Posting Komentar