google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham JSMR, TOWR, WIKA dan HMSP oleh MNC Sekuritas | 21 September 2020 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham JSMR, TOWR, WIKA dan HMSP oleh MNC Sekuritas | 21 September 2020

MNC Daily Scope Wave


21 September 2020

Akhir pekan kemarin (18/9), IHSG menguat 0,4% dan ditutup di level 5,059. Seperti yang kami sampaikan, setelah menutup gap maka IHSG akan menguat namun terbatas saja ke area 5,080-5,130. Namun, tetap waspadai akan adanya koreksi pada IHSG, karena saat ini IHSG sedang berada pada wave [v]. Hal tersebut berarti, apabila IHSG secara agresif terkoreksi di bawah 5,000 atau bahkan 4,753, maka target koreksi IHSG mengarah ke 4,500-4,650.

Support: 5,000, 4,753

Resistance: 5,187, 5,330

JSMR - Buy on Weakness (3,320)

Menutup pekan kemarin (18/9), JSMR bergerak menguat 0,9% dan ditutup pada level 3,320. Selama tidak terkoreksi di bawah 3,050 kembali, maka kami memperkirakan saat ini JSMR sedang berada di wave 2 dari wave (C). Setelah terkonfirmasi menyelesaikan wave 2, maka JSMR berpotensi berbalik menguat membentuk wave 3.

Buy on Weakness: 3,180-3,300

Target Price: 3,400, 3,750

Stoploss: below 3,050

TOWR - Spec Buy (1,040)

Jumat kemarin (18/9), TOWR menguat 1% ke level 1,040 diiringi dengan tekanan beli yang cenderung besar. Kami memperkirakan TOWR sedang membentuk wave B, sehingga TOWR berpeluang melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: 1,020-1,040

Target Price: 1,070, 1,100

Stoploss: below 960

WIKA - Buy on Weakness (1,140)

WIKA bergerak terkoreksi 0,4% dan ditutup ke level 1,140. Selama tidak terkoreksi di bawah level 1,040, maka kami perkirakan saat ini WIKA sedang berada di awal wave 3 dari wave (C). Hal ini berarti WIKA berpeluang menguat untuk membentuk wave 3 dari wave (C).

Buy on Weakness: 1,120-1,140

Target Price: 1,300, 1,430

Stoploss: below 1,040

HMSP - Sell on Strength (1,515)

HMSP ditutup di level 1,515 pada perdagangan Jumat kemarin (18/9). Kami memperkirakan posisi HMSP saat ini masih berada pada bagian dari wave [v] dari wave C dari wave (B). Hal tersebut berarti, HMSP masih berpotensi terkoreksi yang kami perkirakan akan berada pada area 1,405-1,455.

Sell on Strength: 1,515-1,560

Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...