google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham HMSP, TOWR, MEDC, BJBR oleh MNC Sekuritas 1 September 2020 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham HMSP, TOWR, MEDC, BJBR oleh MNC Sekuritas 1 September 2020


MNC Daily Scope Wave

1 September 2020


IHSG ditutup terkoreksi cukup agresif pada perdagangan kemarin (31/8) sebesar 2% ke level 5,238 dan disertai dengan tekanan jual yang besar. Pergerakan IHSG sudah menembus level support terdekat yang kami berikan di 5,260, selanjutnya kami memperkirakan bahwa pergerakan IHSG masih akan cenderung terkoreksi. Namun, tidak menutup kemungkinan akan terjadinya technical rebound ke area 5,250-5,300. Tetap perhatikan area support berikutnya di 5,020-5,220, terlebih support krusial 4,928, apabila IHSG menembus area-area tersebut, maka kami perkirakan arah IHSG akan menuju ke 4,810.

Support: 5,220, 5,020

Resistance: 5,880, 5,320


HMSP - Buy on Weakness (1,650)

HMSP bergerak terkoreksi tipis sebesar 0,6% kemarin (31/8). Kami memperkirakan HMSP sudah berada di akhir pola triangle, yang berarti koreksi HMSP sudah cenderung terbatas untuk membentuk wave E dari wave (B). Selanjutnya, setelah terkonfirmasi menyelesaikan wave E dari wave (B), maka HMSP berpeluang berbalik menguat.

Buy on Weakness: 1,600-1,645

Target Price: 1,780, 1,935

Stoploss: below 1,560


TOWR - Buy on Breakout (1,035)

Kemarin (31/8), TOWR ditutup menguat 1,5% ke level 1,035 dengan tekanan beli yang cukup besar. Selama tidak turun ke bawah 1,015, maka pergerakan TOWR kami perkirakan berpotensi menguat untuk membentuk wave [c] dari wave B.

Buy on Breakout: 1,045

Target Price: 1,100-1,120

Stoploss: below 1,015


MEDC - Buy on Weakness (550)

Pada perdagangan kemarin (31/8), MEDC ditutup terkoreksi 1,8% ke level 550. Kami memperkirakan saat ini MEDC sedang berada pada bagian wave [iii] dari wave C, dalam hal ini diperkirakan MEDC masih berpotensi untuk berbalik menguat.

Buy on Weakness: 525-545

Target Price: 600, 650

Stoploss: below 510


BJBR - Sell on Strength (1,055)

Selama BJBR belum mampu menguat di atas 1,175 kembali, maka pergerakan kemarin (31/8) kami perkirakan merupakan awal dari fase koreksi BJBR. Kami perkirakan pergerakan BJBR kemarin merupakan bagian dari wave [a] dari wave A, sehingga BJBR berpeluang untuk menguat dalam jangka pendek untuk membentuk wave [b] dari wave A. Penguatan ini dapat dimanfaatkan untuk sell on strength terlebih dahulu, sebab koreksi BJBR diperkirakan dapat mencapai area 900-1,000 untuk membentuk wave [c] dari wave A.

Sell on Strength: 1,060-1,120


Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d