IQPlus, (17/07) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk mendorong eksportir Indonesia menjadi pemain di pasar global karena bank BUMN itu siap memberikan dukungan dengan menggunakan rantai nilai melalui cabang yang tersebar di luar negeri.
"Kami berkomitmen untuk memfasilitasi perolehan cadangan devisa dengan memberikan fasilitas trade finance dan layanan yang tepat guna mendorong ekspor," kata Direktur Tresuri dan Internasional BNI Putrama Wahju Setyawan di Jakarta, Kamis.
Menurut dia, di masa pandemi COVID-19 yang mengakibatkan ketidakstabilan perekonomian dunia dan Indonesia, bank pelat merah ini tetap membantu upaya agar perdagangan internasional pelaku usaha Indonesia tetap tumbuh.
Salah satu yang sedang digarap BNI, kata dia, adalah rantai nilai global ekspor produk perikanan.
Selama semester pertama 2020, volume transaksi komoditas ekspor perikanan mencapai Rp2,6 triliun atau tumbuh 10,34 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Kisah sukses ekspor perikanan ini dialami salah satu nasabah BNI yang terbantu transaksi ekspornya di tengah pandemi, yaitu PT Satya Trinadi Komira Perkasa.
Perusahaan ini mampu membukukan pertumbuhan volume transaksi selama semester pertama 2020 sebesar 25,04 persen.
Pengekspor ikan yang dibekukan ini memasarkan produknya ke China dan Taiwan, yang selama pandemi memberlakukan kebijakan ketat, terutama dalam layanan transaksional, logistik, dan perbankan.(end)
Komentar
Posting Komentar