google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham GGRM, BRPT, BTPS, INKP oleh MNC Sekuritas 30 Juli 2020 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham GGRM, BRPT, BTPS, INKP oleh MNC Sekuritas 30 Juli 2020

MNC Daily Scope Wave

30 Juli 2020

IHSG ditutup terkoreksi tipis dan ditutup ke level 5,111, pergerakan korektif IHSG pun tertahan oleh MA5 dan MA20. Kami memperkirakan selama IHSG tidak terkoreksi di bawah 5,030, maka IHSG masih berada pada bagian dari wave [c] dari wave 5. Hal ini berarti IHSG masih berpeluang untuk menguat kembali untuk menguji resistance 5,150-5,200. Meskipun demikian, tetap kami ingatkan kembali, perhatikan support 5,030, apabila berhasil tertembus maka kami memperkirakan IHSG memiliki kecenderungan untuk menguji level 4,950-5,000.
Support: 5,070, 4,982
Resistance: 5,130, 5,260

GGRM - Buy on Weakness (49,650)

Pergerakan GGRM kemarin (29/7) ditutup menguat cukup signifikan ke level 49,650 diikuti dengan tekanan beli yang cukup besar pula. Pergerakan GGRM juga menguat menembus MA5 dan MA20, kami memperkirakan GGRM berpotensi untuk menguji area MA200 sebagai target penguatan terdekat karena saat ini posisi GGRM sedang berada pada awal wave [iii] dari wave C. 
Buy on Weakness: 48,800-49,650
Target Price: 51,775, 55,000
Stoploss: below 46,500

BRPT - Accum Buy (950)

BRPT kembali terkoreksi 6,9% sehingga autoreject bawah ke level 950. Kami memberikan dua skenario pada BRPT, dimana pada skenario biru BRPT masih akan terkoreksi kembali ke area fibo 61,8% pada level 830-885 untuk membentuk wave C dari wave (B). Kemudian pada skenario merah, bahwa koreksi BRPT kemarin (29/7) yang berhenti di fibo 50% merupakan wave C dari wave (B) dan berpotensi berbalik menguat untuk membentuk awal dari wave (C).
Accum Buy: 885-900
Target Price: 1,085, 1,150
Stoploss: below 855

BTPS - Buy on Weakness (3,430)

Pada perdagangan kemarin (29/7), BTPS menguat secara siginifikan ke level 3,430 disertai dengan tekanan beli yang besar. Kami memperkirakan posisi BTPS saat ini sedang berada di awal wave [v] dari wave 3, sehingga BTPS masih berpotensi untuk kembali melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 3,340-3,430
Target Price: 3,750, 3,950
Stoploss: below 3,140

INKP - Sell on Strength (7,850)

Kemarin (29/7), INKP menguat cukup signifikan sebesar 5% ke level 7,850. Selama INKP belum mampu menguat di atas 8,250-8,350 maka kami memperkirakan pergerakan INKP sedang membentuk wave B dari wave (B), yang berarti penguatan INKP akan cenderung terbatas dan rentan untuk terkoreksi. Kami memperkirakan level koreksi INKP terdekatnya berada pada area 7,000 dan idealnya pada 6,300.
Sell on Strength: 7,850-8,150

Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) Catat Pendapatan Rp35,64 Miliar Hingga September 2022

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) mencatat pendapatan Rp35,64 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari pendapatan Rp32,97 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp13,29 miliar dari Rp11,91 miliar dan laba kotor naik menjadi Rp22,34 miliar dari laba kotor Rp21,06 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik menjadi Rp7,58 miliar dari Rp6,90 miliar membuat laba operasi naik tipis menjadi Rp14,76 miliar dari laba operasi Rp14,16 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak menjadi Rp13,93 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp13,17 miliar dan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp13,14 miliar naik dari laba bersih Rp12,24 miliar tahun sebelumnya. Jumlah liabilitas mencapai Rp41,41 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari jumlah liabilitas Rp34,44 miliar hingga periode 31 Desember 2021 dan jumlah aset mencapai Rp394,69 miliar hingga periode 30 Se...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...