google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham APIC, PJAA, SCMA, UNTR oleh Panin Sekuritas 10 Juli 2020 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham APIC, PJAA, SCMA, UNTR oleh Panin Sekuritas 10 Juli 2020

Daily Technical 10 Juli 2020

Selamat pagi! Berikut adalah rekomendasi Daily Technical untuk hari ini, Jumat 10 Juli 2020.

IHSG ditutup menurun sebesar -23,37 poin (-0.46%) menuju level 5.052,79 pada perdagangan hari Kamis 9 Juli 2020 kemarin. 195 saham menguat, 205 saham menurun, dan 175 saham ditutup tidak mengalami perubahan. IHSG mengalami tekanan jual di sesi 2 perdagangan kemarin yang diduga merupakan aksi profit taking dan pengujian support 5.000. Penguatan dapat terjadi lagi selama level 5.000 ini tidak ditembus turun kembali.

Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat dalam range 5.000 s/d 5.157.

[APIC]
Technical Pattern: Formasi candlestick membentuk pola three white soldiers yang merupakan pola bullish.
Rekomendasi: Buy 830 s/d 845, TP 900 s/d 1000, stop loss <800.
Support: 800.
Resistance: 845.

[PJAA]
Technical Pattern: Membentuk pola symmetrical triangle yang merupakan pola bullish, pola terkonfirmasi apabila breakout 550.
Rekomendasi: Buy on breakout 550, TP 600, stop loss <510.
Support: 510.
Resistance: 550.

[SCMA]
Trend Following: Mengalami koreksi terbatas pada support MA5 dengan volume perdagangan menurun menandakan tidak terjadi distribusi.
Rekomendasi: Buy 1220 s/d 1225, TP 1300, stop loss <1165.
Support: 1165.
Resistance: 1245.

[UNTR]
Technical Pattern: Membentuk pola ascending triangle namun penguatan tersebut tidak berhasil dipertahankan. Candlestick membentuk shooting star mengindikasikan daya jual yang besar.
Rekomendasi: Sell on strength.
Support: 18400.
Resistance: 18850 s/d 19000.

Semoga bermanfaat, happy trading!
Best Regards,
Panin Sekuritas

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

BELAJAR SAHAM di SAHAM ONLINE

Untuk rekan-rekan yang hendak BELAJAR INVESTASI SAHAM atau TRADING SAHAM, rekan-rekan bisa akses materi pembelajaran terkait dengan mudah dan gratis melalui link di bawah ini WEBSITE SAHAM ONLINE - BELAJAR SAHAM untuk inspirasi dalam investasi saham, rekan-rekan juga bisa baca beberapa artikel melalui link berikut ini WEBSITE SAHAM ONLINE - INSPIRASI SAHAM sedangkan jika rekan-rekan lebih tertarik untuk belajar investasi atau trading saham melalui VIDEO TUTORIAL yang tertata berdasarkan topik sudah terbagi menjadi beberapa playlist, rekan-rekan bisa akses di link berikut ini CHANNEL YOUTUBE SAHAM ONLINE 

Kisah Timothy Ronald, Miliarder Saham Berumur 20 Tahun

Dari usia muda, Timothy (20) terinspirasi investor saham sukses seperti Warren Buffett dan Cathie Wood. Namun setelah gagal melakukan trading cryptocurrency (mata uang kripto) di usia 16 tahun, ia bertekad untuk mempelajari seluk beluk pasar modal. Untuk mengumpulkan modal supaya bisa berinvestasi saham, Timothy memutuskan berdagang. Ia menjual pomade, jam tangan, hingga sedotan di marketplace saat hari kerja. Ia juga menjalankan part-time wedding organizer di saat akhir pekan. Ia melakoninya saat menduduki bangku SMA. Setelah itu, sembari kuliah, Timothy mendirikan advertising agency yang melayani beberapa klien UMKM sampai startup kecil. Uang yang didapatkan dari menjalankan beberapa usaha tersebut diinvestasikan seluruhnya di saham. Berbekal pengalaman melipatgandakan uangnya di pasar modal, Timothy mulai secara aktif sharing di social media mengenai investasi saham. "Investasi terbaik bukanlah berinvestasi di saham, melainkan investasi di ilmu," katanya. Buku seharga 400 ...