google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo SAHAM BMRI | BANK MANDIRI : PERMODALAN BANK RI MASIH BAIK DI TENGAH PANDEMI COVID-19 Langsung ke konten utama

SAHAM BMRI | BANK MANDIRI : PERMODALAN BANK RI MASIH BAIK DI TENGAH PANDEMI COVID-19


IQPlus, (18/06) - Chief Economist PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Andry Asmoro menilai permodalan perbankan Indonesia masih dalam kondisi baik di tengah pandemi COVID-19 yang tercermin dari angka Capital Adequacy Ratio (CAR) mencapai 22,33 persen.

Andry menyatakan hal tersebut juga ditunjukkan oleh data dari Statistik Perbankan Indonesia (SPI) yakni kondisi permodalan perbankan nasional merupakan yang terkuat dibandingkan negara ASEAN lainnya.

"Dari sisi CAR kita masih yang terkuat di ASEAN pada level 22,33 persen meski non performing loan (NPL) kita kemungkinan ada kenaikan," katanya dalam diskusi daring di Jakarta, Rabu.

Andry menyebutkan berdasarkan data SPI tercatat CAR Malaysia berada di level 18,4 persen, Thailand sebesar 19,14 persen, Filipina sebesar 12,85 persen, dan India di level 15,10 persen.

Di sisi lain, ia menuturkan meski CAR perbankan di Indonesia tertinggi namun angka NPL masih harus dipantau karena tergolong tinggi dibandingkan negara-negara ASEAN.

Andry mengatakan hingga kuartal I-2020 NPL perbankan Indonesia telah mencapai 2,79 persen, sedangkan Malaysia hanya 1,57 persen, Thailand sebesar 2,99 persen, Filipina 2,2 persen, serta India sebesar 9,1 persen.

"Dari sisi perbankan domestik memang kita melihat ada potensi NPL meningkat. Kita lihat dibandingkan negara lain NPL kita tertinggi di bawah Thailand," ujarnya.

Andry menuturkan perkembangan serta kesigapan berbagai negara dalam menangani wabah COVID-19 akan sangat memberi dampak pada kinerja bisnis perbankan maupun perekonomian secara umum.

Oleh sebab itu, ia berharap penanganan COVID-19 di Indonesia dapat segera dilakukan sehingga tidak terjadi gelombang kedua dan tidak ada lagi penerapan PSBB secara masif.

"Jadi walaupun NPL ada potensi peningkatan namun CAR kita cukup tinggi 22,33 persen," tegasnya.(end/ant)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d