google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo TELKOM KONSISTEN PERCEPAT DIGITALISASI IBU KOTA KABUPATEN | SAHAM TLKM Langsung ke konten utama

TELKOM KONSISTEN PERCEPAT DIGITALISASI IBU KOTA KABUPATEN | SAHAM TLKM


IQPlus, (05/05) - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk konsisten mempercepat digitalisasi di Ibu Kota Kabupaten, untuk memastikan konektivitas dan akses informasi dapat diperoleh secara merata oleh seluruh masyarakat guna terciptanya masyarakat digital Indonesia yang berdaya saing global.

Di tengah kondisi pandemi COVID-19, dua kota yang baru saja menjadi kota modern karena telah dilengkapi jaringan telekomunikasi berbasis 100 persen fiber optic, yaitu Kediri dan Tulungagung.

"Modernisasi jaringan ke fiber optic menjadi landasan penting dalam penyediaan layanan digital baik digital platform maupun services. Dengan modernisasi jaringan di Kota Kediri dan Tulungagung, berbagai aktivitas pemerintah di kedua kota ini dapat dilakukan serba digital," kata Direktur Network & IT Solution Telkom, Zulhelfi Abidin, dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

Zulhelfi bersama dengan Direktur Consumer Service Telkom, Siti Choiriana secara digital melakukan peresmian kota Kediri dan Tulungagung menjadi Modern City ke-25 dan 26. Selain itu juga telah dilakukan peresmian Modern City di Bogor dan Manado.

Di tengah kondisi pandemi COVID-19, Zulhelfi mengatakan bahwa Telkom tetap mengoptimalkan operasional jaringan, salah satunya fiberisasi untuk mendukung layanan broadband pelanggan TelkomGroup yang beraktivitas di rumah.

"Setidaknya ada kenaikan trafik layanan selama diberlakukannya Work from Home, sekitar 1,5 Tbps dengan pertumbuhan sebesar 18 persen dengan komposisi trafik domestik dan global adalah 52 persen dan 48 persen," jelas Zulhelfi.

Hingga kini, Telkom telah melakukan modernisasi jaringan di berbagai kota maupun provinsi di Indonesia, sebanyak 223 Modern Broadband City dan 591 T-Cloud, serta telah melakukan shutdown di 1.234 Sentral Telepon Otomat (STO).

Lebih lanjut Zulhelfi mengatakan, kehadiran Kediri dan Tulungagung Modern City merupakan komitmen Telkom untuk menyediakan infrastruktur digital yang berkualitas dan andal dengan harapan dapat mendukung pengembangan potensi ekonomi lokal, regional, dan nasional.

"Program modernisasi jaringan ini merupakan salah bentuk komitmen Telkom untuk meningkatkan kualitas layanan ICT bagi masyarakat serta mempercepat terwujudnya digitalisasi Indonesia," ujarnya.(end)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...