google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo JADIKAN PASAR BARU EKSPOR, BUKIT ASAM BIDIK SEJUMLAH NEGARA | SAHAM PTBA Langsung ke konten utama

JADIKAN PASAR BARU EKSPOR, BUKIT ASAM BIDIK SEJUMLAH NEGARA | SAHAM PTBA


IQPlus, (05/05) -  PT Bukit Asam (Persero) membidik setidaknya tujuh negara untuk dijadikan pasar baru ekspor batubara agar tetap bertahan di tengah pelemahan permintaan dunia akibat pandemi COVID-19.

Direktur Utama Bukit Asam (PTBA) Arviyan Arifin dalam konferensi video, Senin, mengatakan perseroan sedang menjajaki pasar Kamboja, Vietnam, Brunei Darussalam, Thailand, Hong Kong, dan Korea Selatan untuk menjadi mitra dagang baru.

Selama ini, porsi ekspor PTBA sekitar 42 persen dari total produksi hampir 30 juta ton per tahun, yang sebagian besar ke India dan China.

"Tantangan cukup besar pada 2020, seiring penyebaran virus corona. PTBA harus tetap bertahan dalam kondisi ini, dan salah satunya harus mencari pasar baru ekspor," kata Arviyan.

Ia mengatakan pasar baru itu sangat dimungkinkan karena sumber daya batubara ini  menjadi kebutuhan primer di sejumlah negara.

Bahkan, beberapa negara yang menerapkan lockdown seperti India, pada Maret lalu masih membuka pintu perdagangan dengan PTBA, tapi melalui pelabuhan khusus.

Selain pasar baru, di tengah pandemi, BUMN yang memiliki lokasi penambangan di Tanjung Enim, Kabupaten Muaraenim, Sumatera Selatan ini, melakukan efisiensi dalam pengelolaan usaha.

"Program efisiensi terus kami lakukan, untuk mengendalikan pengeluaran, termasuk inovasi dalam penambangan. Kami juga sedang mencari lokasi-lokasi baru penambangan, yang stripping ratio dan jarak angkut rendah," kata dia.

Sementara itu, di tengah pandemi COVID-19 ini, PTBA mampu meraup laba Rp1 triliun pada triwulan I (Januari-Maret) 2020 dengan penjualan batubara meningkat 2,1 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya, atau naik dari 6,6 juta ton menjadi 6,8 juta ton.

Sementara itu untuk angkutan batubara dengan menggunakan kereta api mengalami peningkatan sebesar 12,1 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya yakni dari 5,8 juta ton menjadi 6,5 juta ton.

Capaian positif ini terjadi di tengah penurunan harga batubara Newcastle sebesar 29,5 persen, maupun harga batubara termal Indonesia (Indonesian Coal Index /ICI) GAR 5000 sebesar 6,9 persen dibandingkan harga rata-rata triwulan I 2019.

Namun, menurut Arviyan, kinerja baik di triwulan I ini sulit berlanjut di triwulan II jika eskalasi penyebaran virus corona belum berakhir.

"Kami sedang mengkaji kemungkinan merevisi target, karena harus realistis juga. Jika perkiraan ahli bahwa pandemi ini berakhir di Juni atau Juli meleset, maka mau tak mau kami harus melakukan perubahan target," kata dia.(end/ant)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?   Pasar saham adalah salah satu pilar utama ekonomi global yang memungkinkan individu, perusahaan, dan pemerintah untuk berpartisipasi dalam aktivitas jual beli saham dari perusahaan publik. Tapi apa sebenarnya pasar saham itu, dan bagaimana cara kerjanya? Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang dasardasar pasar saham, cara kerjanya, dan bagaimana hal ini memengaruhi keuangan serta investasi Anda.   Memahami Pasar Saham   Pasar saham adalah tempat di mana investor dapat membeli dan menjual kepemilikan saham dari perusahaanperusahaan yang terdaftar di bursa efek. Saham, atau biasa disebut "stocks," mewakili bagian kepemilikan dari sebuah perusahaan. Ketika Anda membeli saham, Anda memiliki sebagian kecil dari perusahaan tersebut, yang memberi Anda hak atas sebagian keuntungan dan aset perusahaan.   Komponen Utama Pasar Saham 1. Bursa Efek (Stock Exchanges):   Transaks...

BELAJAR SAHAM di SAHAM ONLINE

Untuk rekan-rekan yang hendak BELAJAR INVESTASI SAHAM atau TRADING SAHAM, rekan-rekan bisa akses materi pembelajaran terkait dengan mudah dan gratis melalui link di bawah ini WEBSITE SAHAM ONLINE - BELAJAR SAHAM untuk inspirasi dalam investasi saham, rekan-rekan juga bisa baca beberapa artikel melalui link berikut ini WEBSITE SAHAM ONLINE - INSPIRASI SAHAM sedangkan jika rekan-rekan lebih tertarik untuk belajar investasi atau trading saham melalui VIDEO TUTORIAL yang tertata berdasarkan topik sudah terbagi menjadi beberapa playlist, rekan-rekan bisa akses di link berikut ini CHANNEL YOUTUBE SAHAM ONLINE