IQPlus, (12/05) - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk mengadakan edukasi wirausaha properti yang diikuti 1.673 alumni pondok pesantren dan pegiat ekonomi Islam dari berbagai daerah di Pulau Jawa melalui program Santri Developer.
"Kami harap mereka menjadi motor ekonomi di perdesaan atau kota kecil khususnya di bidang perumahan, sehingga ke depan Insya Allah mendukung keberhasilan program Pemerintah dalam penyediaan perumahan," kata Direktur Utama Bank BTN Pahala N. Mansury di Jakarta, Senin.
Program tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Bank BTN dengan NU Circle tentang Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Riset di Bidang Perumahan.
Bank BUMN ini bekerjasama dengan Perkumpulan Masyarakat Profesional Nahdliyin (Nusantara Utama Cita/NU Circle) dan Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI) pada pelatihan dan pendidikan dalam jaringan dan luar jaringan itu.
Pelatihan keterampilan bidang perumahan terdiri dari dua tahap, yaitu pelatihan dalam jaringan (daring) atau online selama periode 11-16 Mei 2020, dan juga pelatihan offline atau luar jaringan (luring) yang akan dilakukan usai masa penanganan COVID-19.
Para peserta yang sudah menyelesaikan kedua tahap pelatihan tersebut akan mendapatkan sertifikat khusus.
Pahala menambahkan sejumlah narasumber rencananya akan mengisi pelatihan daring di antaranya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang juga Ketua Umum IAEI terkait tantangan ekonomi Indonesia dan peran sektor perumahan.
Pemateri lainnya di antaranya Rais Syuriah PBNU KH Masdar F. Mas.udi terkait kewirausahaan Islam dan Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Eko Heripoerwanto.(end)
Komentar
Posting Komentar