google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham MNC Sekuritas | BSDE, SMGR, UNTR, HMSP Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham MNC Sekuritas | BSDE, SMGR, UNTR, HMSP

MNC Daily Scope Wave
29 April 2020

Kembali IHSG ditutup menguat tipis 0,4% dilevel 4,529. Skenario yang kami tampilkan masih sama, selama IHSG tidak terkoreksi menembus 4,441, posisi IHSG saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian wave 2 pada skenario biru atau bagian wave B pada skenario merah. IHSG kami perkirakan masih akan menguji level resistancenya di 4,747. Waspadai level support IHSG pada 4,441, apabila ternyata IHSG menembus level tersebut maka IHSG sudah mengkonfirmasi terbentuknya wave 2 dan akan melanjutkan koreksinya ke arah minimal 4,150-4,300 (target wave B skenario merah).
Support: 4,470, 4,441
Resistance: 4,550, 4,747

BSDE - Buy on Weakness (690)
Kemarin (28/4), BSDE ditutup di level 690 dan pergerakannya tertahan oleh MA5. Selama BSDE tidak terkoreksi melebihi 630, maka pergerakan BSDE saat ini sedang membentuk awal dari wave C dari wave (4) yang kami perkirakan pergerakan BSDE akan berpeluang untuk menguat.
Buy on Weakness: 650-680
Target Price: 800, 930
Stoploss: below 630

SMGR - Buy on Weakness (6,950)
Pergerakan SMGR kemarin (28/4) terkoreksi 2,8% dan tertahan oleh MA5 dan MA20. Kami memperkirakan pergerakan SMGR sedang berada di awal wave (iii) dari wave [c] dari wave B, dimana SMGR masih berpeluang menguat kembali. Skenario ini gagal ketika SMGR terkoreksi dan ditutup di bawah level 5,800.
Buy on Weakness: 6,800-6,925
Target Price: 8,500, 9,500
Stoploss: below 5,800

UNTR - Buy on Weakness (15,550)
UNTR terkoreksi cukup agresif pada perdagangan kemarin (28/4) dan diikuti oleh tekanan jual yang besar. Saat ini posisi UNTR tertahan oleh fibo 50% dan kami perkirakan hal tersebut merupakan bagian dari wave 2. UNTR kami perkirakan masih berpotensi terkoreksi hingga mengkonfirmasi terbentuknya wave 2, setelah terkonfirmasi maka UNTR berpeluang berbalik menguat untuk membentuk wave 3. 
Buy on Weakness: 14,775-15,100
Target Price: 17,500, 19,175, 22,000
Stoploss: below 13,600

HMSP - Sell on Strength (1,515)
Kemarin (28/4), HMSP terkoreksi 1,3% ke level 1,515. Kami memperkirakan posisi HMSP saat ini sedang berada pada bagian dari wave (c) dari wave [b], sehingga HMSP masih memiliki potensi untuk terkoreksi kembali. Adapun level koreksi terdekat HMSP berada pada area 1,460 dan idealnya berada pada 1,200-1,250. 
Sell on Strength: 1,520-1,600

Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) Catat Pendapatan Rp35,64 Miliar Hingga September 2022

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) mencatat pendapatan Rp35,64 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari pendapatan Rp32,97 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp13,29 miliar dari Rp11,91 miliar dan laba kotor naik menjadi Rp22,34 miliar dari laba kotor Rp21,06 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik menjadi Rp7,58 miliar dari Rp6,90 miliar membuat laba operasi naik tipis menjadi Rp14,76 miliar dari laba operasi Rp14,16 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak menjadi Rp13,93 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp13,17 miliar dan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp13,14 miliar naik dari laba bersih Rp12,24 miliar tahun sebelumnya. Jumlah liabilitas mencapai Rp41,41 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari jumlah liabilitas Rp34,44 miliar hingga periode 31 Desember 2021 dan jumlah aset mencapai Rp394,69 miliar hingga periode 30 Se...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...