google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo PT Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk dan PT Karya Bersama Anugerah Tbk Lakukan IPO | Saham SBAT dan Saham KBAG Langsung ke konten utama

PT Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk dan PT Karya Bersama Anugerah Tbk Lakukan IPO | Saham SBAT dan Saham KBAG


IQPlus, (08/04) - Hari Rabu ini, dua emiten yakni PT Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk dengan kode perdagangan SBAT dan PT Karya Bersama Anugerah Tbk dengan kode perdagangan KBAG mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia.

Menurut keterangan BEI disebutkan, SBAT menawarkan sebanyak 425.000.000 saham dengan harga nominal Rp20 dan harga penawaran Rp105 per lebar dan total dana yang diraih Rp44.625.000.000.

Dana SBAT digunakan sebesar 78,55% untuk belanja modal dan 21,45% untuk modal kerja. Perseroan juga menawarkan 425.000.000 Waran Seri I dengan perbandingan 1 saham baru untuk 1 waran dengan harga pelaksanaan Rp120.

Hingga periode 30 September 2019, SBAT meraih pendapatan Rp227,71 miliar dengan laba kotor Rp75,21 miliar dan rugi bersih Rp3,81 miliar.

Sementara KBAG menawarkan 2.150.000.000 saham dengan harga nominal Rp20 dan harga penawaran Rp100 dan dana yang diraih Rp215.000.000.000. Dana itu sebesar 70,70% akan digunakan untuk pembelian lahan dan 29,30% untuk modal kerja.

KBAG juga menawarkan 1.720.000.000 Waran Seri I dengan perbandingan 1 saham bisa membeli 1 Waran dengan harga pelaksanaan Rp125 per lembar. Hingga 30 Septmber 2019 KBAG meraih pendapatan Rp15,98 miliar dengan laba kotor Rp6,97 miliar dan laba bersih Rp613 juta. (end)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...