google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Lo Kheng Hong Beli Saham PTRO Langsung ke konten utama

Lo Kheng Hong Beli Saham PTRO


KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Harga saham PT Petrosea Tbk (PTRO) menyentuh level terendah pada penutupan perdagangan Rabu (11/3) ke Rp 1.240 per saham.

Salah satu pemegang saham terbesar PTRO yakni Lo Kheng Hong terbilang rajin menambah kepemilikan di saham anak usaha PT Indika Energy Tbk (INDY) ini.

Apakah Lo Kheng Hong terus menambah kepemilikan di PTRO saat harga sahamnya jatuh? Jawabannya ada di laporan bulanan pemegang saham PTRO pada awal April 2020 mendatang.

Tapi kalau melihat dalam dua bulan pertama 2020, Lo Kheng Hong terlong rajin membeli saham PTRO. Ia tercatat sudah menambah kepemilikan saham PTRO sebanyak 3,332,400 saham selama periode Januari-Februari 2020.

Mengutip laporan bulanan kepemilikan saham PTRO, Lo Kheng Hong melakukan pembelian terbesar saham PTRO di bulan Februari yakni sebanyak 3,013,200‬ saham.

Dengan tambahan itu, maka total kepemilikannya di saham Lo Kheng Hong di PTRO per 31 Februari sebesar 148.710.300 saham atau setara 14,74%. Pada bulan Februari harga saham PTRO rata-rata bergerak di level Rp 1.500 per saham, dan sempat turun ke level Rp 1.300-an per saham di akhir Februari.

Sementara itu, pada bulan Januari 2020, Lo Kheng Hong tercatat menambah kepemilikan sahamnya di PTRO sebanyak 319.200 saham. Sehingga per 31 Januari 2020 total kepemilikan saham PTRO Lo Kheng Hong sebesar 145.697.100 saham atau 14,44%.

Rata-rata harga saham PTRO di Januari 2020 di level Rp 1.600-an dan Rp 1.500 an. Namun dalam dua hari terakhir Januari 2020, harga saham PTRO sempat menyentuh Rp 1.400 an.

Pada Desember 2019, Lo Kheng Hong tercatat tidak melakukan penambahan saham di PTRO.  Namun sebulan sebelumnya, Lo Kheng Hong menambah kepemilikan sahamnya di PTRO dalam jumlah yang cukup besar.

Berdasarkan data kepemilikan saham bulanan yang dirilis, jumlah saham Lo Kheng Hong per 30 November 2019 di PTRO sebesar 145.377.900 saham atau 14,41%.

Kepemilikan saham tersebut meningkat sebesar 7,535,900‬ saham dibandingkan kepemilikan sahamnya di PTRO per 31 Oktober 2019 yang sebesar 137.842.000 saham atau 13,66%.

Pada bulan November harga saham PTRO memang bergerak naik dari rentang Rp 1.300 per saham dan sempat menyentuh RP 1.700 per saham. Tapi secara bulanan harga saham PTRO banyak bergerak di rentang harga Rp 1.400 - Rp 1.500 per saham.

----

Simak video Trading Mudah dengan Stochastic Oscillator :
https://youtu.be/Rm7fvjZkXD0

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) Catat Pendapatan Rp35,64 Miliar Hingga September 2022

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) mencatat pendapatan Rp35,64 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari pendapatan Rp32,97 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp13,29 miliar dari Rp11,91 miliar dan laba kotor naik menjadi Rp22,34 miliar dari laba kotor Rp21,06 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik menjadi Rp7,58 miliar dari Rp6,90 miliar membuat laba operasi naik tipis menjadi Rp14,76 miliar dari laba operasi Rp14,16 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak menjadi Rp13,93 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp13,17 miliar dan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp13,14 miliar naik dari laba bersih Rp12,24 miliar tahun sebelumnya. Jumlah liabilitas mencapai Rp41,41 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari jumlah liabilitas Rp34,44 miliar hingga periode 31 Desember 2021 dan jumlah aset mencapai Rp394,69 miliar hingga periode 30 Se...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Membaca Candlestick Saham

Cara membaca candlestick saham sebenarnya cukup mudah dan tidak perlu banyak menghafal. Anda cukup memahaminya saja secara garis besar, maka akan sukses membaca candlestick saham.  Di grafik atau chart saham, kita menemui puluhan pola saham yang berbeda. Di sana ada  Three Black Crows, Concealing Baby Swallow, Unique Three River Bottom dan lain sebagainya. Jika anda harus menghafalkannya, maka akan membutuhkan tenaga yang banyak. Maka dengan artikel ini harapannya Anda mampu cara memahami atau membaca candlestick saham dengan mudah. Dasar-dasar dalam Membaca Candlestick Saham Buyer Versus Seller Sebelum kita mulai mendalami elemen-elemen penting untuk analisa candlestick, kita harus punya cara pandang yang benar terlebih dulu. Anggap saja pergerakan harga itu terjadi karena perang antara Buyer dan Seller. Setiap candlestick adalah suatu pertempuran selama masa perang, dan keempat elemen candlestick menceritakan siapa yang unggul, siapa yang mundur, siapa memeg...