Dalam pertemuan di Kantor BKPM, Senin, Kepala Bareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo meyakinkan Kepala BKPM Bahlil Lahadalia bahwa pihaknya akan mengawal dan memberikan rasa nyaman bagi para pengusaha atau investor di Batam.
"Untuk persoalan investasi di Batam, akan dikawal. Batam harus memiliki daya saing dibandingkan negara tetangga kita. Tidak perlu ada keraguan, bila masih ada yang mencari-cari masalah, tolong dilaporkan! Yang kita lakukan semata-mata untuk mengawal iklim investasi yang lebih baik," kata Komjen Listyo dalam keterangan di Jakarta, Senin.
Untuk itu, pihaknya akan membuat tim dari pusat yang akan turun langsung ke lapangan.
Pertemuan yang juga dihadiri Ketua Umum Himpunan Kawasan Industri (HKI) Indonesia Sani Iskandar itu dilakukan untuk menjawab keresahan pengusaha dan investor di berbagai kawasan industri di Batam yang mengaku kerap dipersulit oleh oknum-oknum aparat di lapangan dalam pemeriksaan berbagai kasus.
Sejalan dengan Kabareskrim, Bahlil mengatakan akan melakukan sinergitas dengan pimpinan Polri untuk mengawal investasi di Indonesia, termasuk Batam.
Bahlil juga menyampaikan bahwa telah dirumuskan langkah-langkah untuk menjamin kelangsungan kegiatan investasi.
"Pertama, dilakukan sinergi antara Bareskrim dengan BKPM untuk menyiasati dampak Virus Corona tidak perlu terlalu besar. Memang investasi dari China diharapkan akan menurun. Namun kita lagi maksimalkan potensi investasi dari dalam negeri," katanya.(end)
Komentar
Posting Komentar