google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham Panin Sekuritas | CSRA, ITMG, TAMA, TPIA Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham Panin Sekuritas | CSRA, ITMG, TAMA, TPIA


IHSG ditutup menurun sebesar -75,20 (-1.27%) menuju level 5.807,04 pada perdagangan hari Senin 24 Februari 2020 kemarin. Menurun kembali karena status negara maju dan pelemahan rupiah, IHSG bahkan menembus support 5.820, dengan kondisi seperti ini, dimana indikator Stochastic juga sudah kembali death cross, IHSg berpotensi menurun kembali menguji support 5.676 mengikuti lowest level pada tahun lalu.
Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung melemah dalam range 5.767 s/d 5.840.

[CSRA]
Candlestick Pattern: Membentuk pola hammer mengindikasikan potensi terjadinya rebound dalam jangka pendek, masih menguji resistance 595.
Rekomendasi: Buy on breakout 595, TP 620 s/d 670, stop loss <500 .="" p="">
Support: 595.
Resistance: 500.

[ITMG]
Testing Support: Menguji support pada 10000 yang bilamana mampu dipertahankan makan akan terjadi rebound.
Rekomendasi: Wait and see, buy apabila bertahan di atas 10050 setelah level ini dihampiri.
Support: 10050.
Resistance: 11000.

[TAMA]
Testing Resistance: Menguji resistance pada 476, jika mampu breakout maka penguatan berlanjut menuju resistance psikologis 500.
Rekomendasi: Buy on breakout 476, TP 500, stop loss <444 .="" p="">
Support: 444.
Resistance: 500.

[TPIA]
Resistance Breakout: Menguat menembus resistance pada 9400.
Rekomendasi: Buy 9250 s/d 9400, TP 9750 s/d 10000, stop loss <8800 .="" p="">
Support: 8800.
Resistance: 9750.

Semoga bermanfaat, happy trading!
Best Regards,
Panin Sekuritas

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) Catat Pendapatan Rp35,64 Miliar Hingga September 2022

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) mencatat pendapatan Rp35,64 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari pendapatan Rp32,97 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp13,29 miliar dari Rp11,91 miliar dan laba kotor naik menjadi Rp22,34 miliar dari laba kotor Rp21,06 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik menjadi Rp7,58 miliar dari Rp6,90 miliar membuat laba operasi naik tipis menjadi Rp14,76 miliar dari laba operasi Rp14,16 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak menjadi Rp13,93 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp13,17 miliar dan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp13,14 miliar naik dari laba bersih Rp12,24 miliar tahun sebelumnya. Jumlah liabilitas mencapai Rp41,41 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari jumlah liabilitas Rp34,44 miliar hingga periode 31 Desember 2021 dan jumlah aset mencapai Rp394,69 miliar hingga periode 30 Se...