google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham Online Indonesia Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari 14, 2019

Berita Saham ITMG | Indo Tambangraya Megah (ITMG) tak terpengaruh koreksi harga batubara

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Indo Tambangraya Megah (ITMG) diproyeksi akan kebal menghadapi koreksi harga batubara yang terjadi dalam empat hari terkahir. Analis Kresna Sekuritas, Robertus Yanuar Hardy menjelaskan, fokus ITMG menggenjot produksi batubara kalori tinggi di 2019, selain membuatnya kebal terhadap dampak koreksi harga, juga membuat perusahaan yang berdiri pada 1987 tetap tumbuh positif. “Dibandingkan dengan emiten pertambangan lain, seperti ADRO atau PTBA, ITMG punya cadangan batubara kalori tinggi ,” ujarnya. Saat ini ITMG mempunyai cadangan batubara berkalori tinggi sebesar 6.300 GAR hingga 7.000 GAR. Dengan kualitas batubara ITMG yang mayoritas memiliki kalori menengah (medium) dan tinggi, ITMG memiliki posisi yang strategis di pasar premium. “Kapasitas suplai batubara jenis menengah dan tinggi, masih stabil. Ditambah lagi, permintaan (demand) juga masih tinggi,” jelas Robertus pada Rabu (13/2). Selain itu, Robertus juga menambahkan jika harga batubara kalori tinggi y...

Berita Saham WIKA | Wijaya Karya (WIKA) menggenjot proyek-proyek logement di Aljazair

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) terus berupaya untuk menggenjot sejumlah proyek Logement di Aljazair. WIKA diberi kepercayaan untuk menangani proyek 700 dan 1.000 Unit Logement di Baraki dan El Harrach, Aljazair. Selain Baraki dan El Harrach, WIKA juga dipercaya untuk membangun 1.250 unit logement di Ain Defla dan 1.250 unit logement di Khemis Miliana. Haedar, sebagai duta bangsa sekaligus punggawa SHE di Proyek Unit Logement di Baraki dan El Harrach menceritakan bahwa setiap hari bersama rekan-rekannya memulai pekerjaan dengan safety morning talk. Pada sesi ini, para duta bangsa bergabung dengan pekerja lokal. Mereka bersama-sama mendengarkan arahan tentang pekerjaan dan risiko-risiko yang dihadapi di lokasi. Bekerja di Aljazair memang memberikan tantangan tersendiri bagi para duta bangsa. Menurut Haedar, di negara dengan 4 musim ini, suhunya berbeda dengan Indonesia. Ia bilang saat ini saja, suhunya bisa mencapai 7 hingga minus 1 derajat celcius.  Pad...

Berita Saham SAFE | Steady Safe (SAFE) akan Beroperasi di Luar DKI Jakarta

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten transportasi, PT Steady Safe Tbk., berencana melakukan ekspansi layanan armada bus perseroan ke beberapa daerah di luar DKI Jakarta. Perusahaan bersandi saham SAFE itu akan tetap berfokus pada bisnis transportasi. Melihat keseriusan pemerintah untuk memperbaiki dan menata transportasi umum dinilai menjadi prospek bisnis yang menjanjikan bagi perseroan. SAFE akan mengembangkan bisnis untuk daerah-daerah dengan bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat. Ke depannya, SAFE mengincar tiga kota untuk daerah operasi barunya yaitu Tangerang, Payakumbuh, dan Bandung. Direktur Utama Steady Safe John Pieter Sembiring mengatakan bahwa akan perseroan akan menyiapkan armada sebanyak 30 unit bus hingga 50 unit bus pada masing-masing daerah. Lebih jauh, armada yang akan digunakan nantinya adalah bis dengan bertenaga listrik yang akan dibeli melalui PT Mobil Anak Bangsa (MAB) dengan kapasitas angkut sebanyak 24 kursi. Untuk membeli armada bis tersebut, Pieter...

Berita Saham ZINC | Kuartal I/2019, Kapuas Prima Coal (ZINC) Proyeksikan Produksi Tembus 120.000 Ton Ore

Bisnis.com,JAKARTA— PT Kapuas Prima Coal Tbk. memproyeksikan produksi hingga 120.000 ton ore pada kuartal I/2019. Direktur Keuangan Kapuas Prima Coal Hendra Susanto William mengatakan bahwa faktor cuaca musim hujan sedikit banyak akan mempengaruhi produksi perseroan. Apabila terjadi hujan lebat setiap hari, maka rute hauling atau pengangkutan menjadi lebih tangguh untuk dilewati. Dari sisi produksi, sambungnya, tidak terlalu berdampak bagi perseroan. Pasalnya, kegiatan tersebut dilakukan di bawah tanah atau underground. “[Proyeksi produksi] kuartal I/2019 100.000 ton ore—120.000 ton ore,” ujarnya saat dihubungi Bisnis.com, Rabu (13/2/2019). Hendra menjelaskan proyeksi produksi sejalan dengan selesainya pabrik flotasi kedua. Sejak Desember 2018, telah dilakukan uji coba produksi dengan skala 500 ton per hari secara terus menerus terhadap fasilitas tersebut. “Diharapkan akan berjalan optimal dari Maret 2019 atau April 2019,” jelasnya. Berdasarkan catatan Bisnis.com, emiten be...

Berita Saham ALKA | Alakasa Industrindo (ALKA) Tingkatkan Produksi Fabrikasi Aluminium

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten logam PT Alakasa Industrindo bersama dengan PT Alumunium Extrusion Indonesia (Alexindo),  membentuk PT Alakasa Alexindo Mitra Sejati (PT AAMS) untuk meningkatkan produksi fabrikasi alumunium, khususnya locomotive parts. Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia pada Rabu (13/2/2019), pembentukan ini dilakukan pada 11 Februari 2019 dengan nilai transaksi Rp500 juta. Emiten dengan kode saham ALKA itu, memiliki 50% saham PT AAMS atau setara dengan 500 saham. Adapun, 50% lainnya atau setara dengan 500 saham dimiliki oleh Alexindo. Alexindo merupakan salah satu perusahaan extrusion terbesar di Indonesia. Untuk meningkatkan efisiensi, PT AAMS akan membeli extrusi dari Alexindo. Sebelumnya, produksi extrusion dilakukan oleh entitas anak ALKA yakni PT Alakasa Extrusindo (PT AE). Selanjutnya, PT AE akan menghentikan produksi alumunium extrusionnya. "Tujuan transaksi ini untuk pengembangan bisnis. Dampak kejadian dari transaksi tersebut s...

Mengenal Indikator Exponential Moving Average - EMA

Apa itu Exponential Moving Average - EMA? Exponential Moving Average (EMA) adalah jenis moving average (MA) yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Exponential Moving Average juga disebut sebagai Moving Average tertimbang secara eksponensial. Moving Average tertimbang secara eksponensial bereaksi lebih signifikan terhadap perubahan harga saat ini daripada rata-rata bergerak sederhana (SMA), yang menerapkan bobot yang sama untuk semua pengamatan pada periode tersebut. Memahami Indikator EMA EMA adalah Moving Average yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Seperti semua moving average, indikator teknis ini digunakan untuk menghasilkan sinyal beli dan jual berdasarkan crossover dan divergensi dari rata-rata historis. Pedagang sering menggunakan beberapa hari EMA yang berbeda - misalnya rata-rata bergerak 20 hari, 30 hari, 90 hari, dan 200 hari. Formula EMA Tiga langkah dasar untuk menghit...

Analisa Saham CPIN, PTSN JPFA dan RALS | 14 Februari 2019

Daily Technical 14 Februari 2019 Selamat pagi! Berikut adalah rekomendasi Daily Technical untuk hari ini, Kamis 14 Februari 2019. IHSG ditutup menurun sebesar 7,2 poin (-0.11%) menuju 6.419,11 pada perdagangan hari Rabu 13 Februari 2019 kemarin. IHSG masih bertahan di zona hijau pada masa sebelum penutupan pukul 16.00 namun berakhir ditutup menurun juga. Perhatikan juga bahwa beberapa sekuritas asing mulai membantah downgrade yang diberikan terhadap Indonesia namun terjadi penjualan investor asing cukup besar pada perdagangan kemarin. Jika penjualan ini tidak berlanjut maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Secara teknikal sendiri IHSG mulai terbatas penurunannya terlihat dari indicator RSI yang melandai. Support teruji secara psikologis ada pada level 6.400. Hari ini IHSG berpotensi menurun dalam range 6.390 s/d 6.455. CPIN membentuk pola bullish abandoned baby yang mengindikasikan akan terjadinya rebound. Saham-saham sektor terkait juga turut menguat pada perdagangan kemari...

Analisa Saham INKP, HOKI, ANTM dan KLBF | 14 Februari 2019

MNC Daily Scope Wave 14 Februari 2019 IHSG ditutup melemah 0.1% ke level 6,419 pada perdagangan 13 Februari 2019. Kami memperkirakan bahwa candle yang terbentuk kemarin merupakan wave [b] dari wave (iv), dimana koreksi IHSG kami perkirakan akan berlanjut untuk membentuk wave [c] dari wave (iv) ke level 6,350 (minimal) dan 6,200 (ideal). Namun apabila IHSG berhasil naik menembus level 6,581, maka IHSG sudah terkonfirmasi untuk membentuk wave (v) dari wave [iii] dengan target 6,610-6,650 (skenario merah). Support: 6,350, 6,270 Resistance: 6,540, 6,650 INKP - Buy on Weakness (12,625) INKP pada penutupan perdagangan kemarin (13/2) berada pada level 12,625. Kami memperkirakan INKP sudah menyelesaikan wave [ii] dari wave 3, dan berpotensi menguat untuk membentuk wave [iii] dari wave 3 ke level 14,875. Buy on Weakness: 12,300-12,600 Target Price: 13,800, 14,275, 14,875 Stoploss: 10,900 HOKI - Buy on Weakness (700) Kami memperkirakan HOKI sudah menyelesaikan wave (ii) dari wave [...

Analisa Saham ANTM, INCO dan SMGR | 14 Februari 2019

IHSG (6.380 - 6.460) : Indeks harga saham gabungan diprediksi akan bergerak bervariasi cenderung menguat. Target kenaikan indeks pada level 6.460 kemudian 6.500 dengan support di level 6.380 kemudian 6.350. ANTM (Buy) : Target kenaikan harga pada level 1.050 kemudian 1.085 dengan support di level 970, cut loss jika break 930. INCO (Buy) : Target kenaikan harga pada level 3.710 kemudian 3.780 dengan support di level 3.600, cut loss jika break 3.530. SMGR (Buy) : Target kenaikan harga pada level 13.000 kemudian 13.325 dengan support di level 12.350, cut loss jika break 12.025. Full report bisa diakses di : https://r.ipot.id/?g=r/t/3c7gos

Rekomendasi Saham Tetra X Change | 14 Februari 2019

IDX DIRECTION  14 Februari  2019  Hallo Trader dan Investor Indonesia  Happy Valentine dari kami di TETRA X CHANGE  Secara Moving Average, IHSG saat ini sudah berada dibawah EMA7 dan MA20 nya yang menandakan short term downtrend namun tetap berada diatas garis MA 50 yang menjadi support untuk jangka menengahnya. Untuk investor tidak perlu khawatir karena penurunan hanya bersifat temporer saja.  Saham kelompok BASIC-IND MINING AGRI TRADE bisa menjadi perhatian untuk hari ini. Fokus kepada saham saham yang UPTREND atau yang mengalami rejection support Buy on Weakness.  Tone dan Manner perdagangan hari ini  : IHSG Terjadi Koreksi Teknikal Short-term, Namun Secara Midterm Index Masih Uptrend   Potensi Pergerakan Index : 6365 - 6480 Beberapa saham yang perlu diperhatikan hari ini : Swing Trade :  BIPI BRMS BULL ESSA FORZ JRPT JTPE KREN POWR SKRN             (cross over MA2...

Analisa Saham ESSA | 14 Februari 2019

Setelah tertekan dan bergerak turun dalam 5 hari berturut-turut, saham ESSA akhirnya berhasil rebound. Koreksi saham ini tertahan di support level 360. Saat ini ESSA mencoba untuk bergerak naik kembali menuju target terdekat dikisaran 422. Apabila penguatan saham ini berlanjut dan mampu melewati highest-nya di level 434, maka ESSA berpeluang mencetak level all time high baru dengan target di level 454. Penurunan indikator teknikal MACD mulai tertahan dan diharapkan dapat berbalik arah serta kembali mengalami golden cross. Rekomendasi: Hold. Batasi resiko jika kembali turun dan close di bawah 360. http://step-trader.com/2019/02/13/essa-rebound-on-support/

Rekomendasi Saham William Hartanto | 14 Februari 2019

WH Project Outlook 14 Februari 2019 IHSG ditutup menurun sebesar 7.2 poin (-0.11%) menuju level 6419.11 pada perdagangan hari Rabu 13 Februari 2019. DI PERTENGAHAN ‘MANTUL’ ATAU ‘NYEMPLUNG’ IHSG ditutup menurun tepat pada pukul 16.00. Penurunan atau penguatan yang disengaja pada penutupan biasanya akan dikembalikan pada esok harinya. Namun kita tahu, kita masih dalam efek downgrade oleh CS. Menariknya sudah mulai terlihat perlawanan dari JPMorgan dengan merilis Outlook Indonesia yang dinilai bullish. Hal ini berhasil menetralkan kembali kondisi pasar pada awalnya karena terlihat 2 raksasa saling bertentangan. Maka trik mudahnya tinggal melihat siapa yang porsi dananya lebih banyak di Indonesia maka idealnya pengaruh mereka lebih kuat. Namun pada perdagangan kemarin ha tidak terduga terjadi yaitu adanya nett sell investor asing hampir mencapai nilai 1T di pasar reguler. Ini merupakan yang pertama kali sejak adanya downgrade dan seolah mengamini bahwa asing mulai kel...

Analisa Saham GGRM, INCO, ANTM, ASII, TLKM dan JPFA | 14 Februari 2019

TRADING IDEAS : These recommendations based on technical and only intended for one day trading GGRM: Trading Buy • Close 82575, TP 83100 • Boleh buy di level 81675-82575 • Resistance di 83100 & support di 81675 • Waspadai jika tembus di 81675 • Batasi resiko di 81500 INCO: Trading Buy • Close 3660, TP 3740 • Boleh buy di level  3570-3660 • Resistance di 3740 & support di 3570 • Waspadai jika tembus di 3570 • Batasi resiko di 3530 ANTM : Trading Buy • Close 1010, TP 1050 • Boleh buy di level  960-1010 • Resistance di 1050 & support di 960 • Waspadai jika tembus di 960 • Batasi resiko di 930 ASII:  Trading Buy • Close 7675, TP 7775 • Boleh buy di level  7550-7675 • Resistance di 7775 & support di 7550 • Waspadai jika tembus di 7550 • Batasi resiko di 7500 TLKM:  Trading Buy • Close 3790, TP 3830 • Boleh buy di level  3760-3790 • Resistance di 3830 & support di 3760 • Waspadai jika tembus di 3760 • Batasi...

Update Harga Penting Saham | 14 Februari 2019

Dow rises for second straight day as Wall Street cheers for possible US-China trade deal Stocks rose on Wednesday as investors grew hopeful that Chinese and U.S. trade authorities would reach an agreement before a deadline in early March. Dow.....25543   +117.5    +0.46% Nasdaq..7420  +5.8         +0.08% S&P 500.2753  +8.3         +0.30% FTSE.......7191   +57.7       +0.81% Dax........11167  +41.1       +0.37% CAC........5074   +17.9        +0.35% Nikkei....21145   +280.3      +1.34% HSI.........28498   +326.3      +1.16% Shanghai.2721    +49.2        +1.84% ST Times.3245    +43.6        +1.36% Indo10Yr..8.0439     -0.0193    -0.24% INDOBex245.3755  +0.0184  ...

Analisa Saham ANTM | 14 Februari 2019

Analisa Saham 13/02/2019  ANTM- Pada perdagangan hari ini ANTM mampu rebound dari Support MA 20 nya disaat market mengalami tekanan Jual setelah sebelumnya selama 4 hari mengalami Penurunan untuk koreksi, Jika Analisa secara VPA ANTM sudah memberikan signal kepada kita jika kita jeli bahwa penurunan yang terjadi akan rebound. Hari ini ANTM rebound diikuti dengan kenaikan Volume yang besar dimana Volume hari ini Break VMA 20 nya . Kemungkinan Besar ANTM masih akan melanjutkan kenaikannya menuju target >1100.  MACD saham ANTM masih dalam keadaan bellow Signal dan masih berada diatas Center Line (0). histogram MACD saham ANTM masih berada di bawah Center Line (0).  Jika ANTM mampu melanjutkan kenaikan MACD akan mencoba kembali untuk Golden Cross Above Center Line (0) .  Trend  Secara Trend ANTM masih dalam Fase Uptrendnya , dan masih belum patah Trend nya . Just Follow The Trend.  Support & Resisten  Support ANTM sekarang berad...

Analisa Saham JSMR | 14 Februari 2019

JSMR berkonsolidasi menguji area resisten di 5150 – 5175. Jika area ini dapat dilampaui, terbuka ruang kenaikan bagi JSMR dalam fase tren naiknya menuju 5975 dengan minor target 5450. Saat ini JSMR menguji area support 4810 yang jika mampu bertahan di atas level ini akan memberikan probabilitas besar bagi saham ini bergerak positif. Rekomendasi: Buy jika break 5175. Stoploss level 4810. Disclaimer ON

Analisa Pasar Global | 14 Februari 2019

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market (Feb 14, 2019) Investment Information Team (angga.choirunnisa@miraeasset.co.id) U.S Wall street ditutup lebih tinggi karena optimisme perdagangan AS-Tiongkok berlanjut Bursa AS ditutup lebih tinggi pada hari Rabu, memangkas kenaikan tetapi  S&P 500 dan Nasdaq naik dalam sesi keempat berturut-turut, setelah Presiden Donald Trump mengatakan ia mungkin membiarkan tenggat waktu kesepakatan perdagangan China "meluncur" jika kedua belah pihak membuat kemajuan yang cukup. Dow Jones +0,46%, naik 117,51 poin menjadi 25.543,27. S&P 500 +0,30%, naik 8,30 poin menjadi 2.753,03. Nasdaq +0,08%, naik 5,76 poin menjadi 7.420,38. Gedung Putih sebelumnya menyebut titik-titik pemberhentiannya sebagai "tenggat waktu yang sulit." Gencatan senjata 90 hari berakhir pada 1 Maret, dan tarif barang sekitar $ 200 miliar telah ditetapkan untuk dinaikkan menjadi 10% dari 25% pada 12:01 pagi waktu Timur 2 Maret. Sementara itu, ...

Analisa Saham HMSP | 14 Februari 2019

HM Sampoerna (HMSP IJ) - 4Q18 sales volume flat YoY    4Q18 sales volume flat YoY but up 1.4% QoQ; Above our estimate Philip Morris International (PMI), the parent entity of HM Sampoerna (HMSP), released 4Q18 sales volume data, showing that HMSP sold 26.9bn sticks in the quarter (+1.4% QoQ; flat YoY). Cumulatively, 2018 sales volume grew slightly to 101.4bn sticks (+0.1% YoY), above our estimate of 100.7bn. However, while 4Q18 sales volume was stable YoY, we note that HMSP’s overall market share contracted slightly to 32.7% (vs. 33.0% in 3Q18).  Regardless, it is encouraging that HMSP’s sales volume growth in 2018 (+0.1% YoY) was positive, outperforming the industry average. Indonesia’s cigarette industry grew slightly in 4Q18 (+0.7% YoY), but for the full year, industry sales volume growth was negative (-0.16% YoY).  Lower-margin products continue to support growth Sales of the company’s higher-margin flagship brand Sampoerna A (39% contribution to 20...

Analisa Saham BBTN | 14 Februari 2019

BBTN terlihat masih ada tekanan jual namun juga mulai terbatas, Harga saham ini bari konfirm naik lagi minimal harus mampu bertahan di 2,640 untuk ke resistance berkutnya di 2,670 dan rally ke 2,740. Strong support area sekitar 2,480 - 2,510. Tape raeding masih belum bagus,namu secara umum VAP Max berada diatas level harga sekarang, hal ini berarti baik dari sisi demand dan supply sebaran volume banyak  terjadi diatas harga saat ini. Buy on Weakness Tasrul Tanar

Saham Online di Facebook