IQPlus, (01/11) - PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA), di sepanjang tahun lalu mencatat pertumbuhan yang cukup signifikan untuk beberapa lini produk. Produk Tourisme Camionnette (TC) naik 10% dari 7,61 juta ban menjadi 8,37 juta ban, di mana kontribusi dari penjualan ekspor yang tumbuh 11%. Sedangkan, untuk produk Two-Wheel (2W) naik 18%, dari 5,15 juta ban di tahun sebelumnya menjadi 6,10 juta ban.
Direktur PT Multistrada Arah Sarana Tbk, Michail Sutiono mengungkapkan bahwa, kinerja di 2018 tetap dipertahankan untuk terus berlanjut di 2019. Saat ini komposisi penjualan ban perseroan masih didominasi oleh penjualan ekspor sekitar 73%.
"Perseroan menyadari bahwa pasaran ekspor memiliki potensi yang sangat besar, sedangkan penjualan domestik sekitar 27%," kata dia di Jakarta, kemarin.
Informasi saja, pada 6 Maret 2019 lalu, sekitar 87,59% saham perseroan telah diakuisisi oleh Compagnie Générale des Etablissements Michelin (Michelin), asal Perancis. Aksi korporasi ini dilanjutkan dengan tender offer yang dilaksanakan pada 16 April 2019 hingga 15 Mei 2019.
Sehingga, kepemilikan saham Michelin terhadap Perseroan menjadi 9.149.766.702 saham (99,64%). Michail mengatakan kalau pertumbuhan Perseroan diharapkan akan terus meningkat dengan dukungan berbagai strategi pemasaran yang tepat sasaran, supply chain yang lebih terintegrasi, teknologi yang tepat guna dan distribusi yang terus dikembangkan baik area lokal maupun ekspor. Untuk pasar lokal, Perseroan menjalin kerja sama dengan Bengkel Oli Servis .BOS. dan Corsa Shop.
Selain itu, perseroan juga aktif mensponsori kegiatan olahraga yang sesuai dengan target pasar Perseroan, yaitu kawula muda yang dinamis, dilakukan dengan mensponsori klub-klub sepakbola kenamaan tanah air seperti Persib Bandung dan Bali United.
"Hal ini bertujuan agar Perseroan dapat terus meningkatkan pertumbuhan penjualan di pasar Domestik," ucapnya.
Sedangkan, di pasar ekspor yang merupakan pangsa pasar penyumbang terbesar, Perseroan melakukan beberapa terobosan di antaranya terus menggali potensi pasar di berbagai area kunci seperti Amerika dan Asia Pasifik.
Dengan keberadaan anak perusahaan di Amerika Serikat, (Achilles Tires USA Inc) yang merupakan kantor perwakilan di sana, diharapkan Perseroan dapat terus melakukan pengembangan pangsa pasar sampai disana.
"Pada tahun ini dengan tantangan dan peluang yang ada, serta dukungan dari Michelin, Perusahaan optimistis sebagai salah satu produsen ban terbesar di Indonesia," tambah dia.
Perlu diketahui, hingga akhir kuartal III 2019, Perseroan mencatat penjualan meningkat 3,6% menjadi US$250 juta dibanding US$241,4 juta di kuartal yang sama tahun sebelumnya.
Namun, pada periode yang sama, perseroan mencetak kerugian sebesar US$13,5 juta. Padahal, di kuartal III 2018, peseroan mencatat perolehan laba sebesar US$0,6 juta. "Terdapat kenaikan biaya operasional, sehingga kami mencatat rugi di kuartal III 2019," pungkasnya. (end/fu)
Komentar
Posting Komentar