google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham INDF | Saham Indofood Tetap Bisa Diakumulasi Langsung ke konten utama

Saham INDF | Saham Indofood Tetap Bisa Diakumulasi


KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) pada penutupan perdagangan Senin (18/11) mencapai harga tertingginya sejak 2 Oktober 2017 atau lebih dari dua tahun terakhir.

Kendati sudah naik, saham ini dinilai masih cocok diakumulasi.

Selasa (19/11) kemarin, harga saham INDF merosot tipis 0,31% ke Rp 7.950 per saham. Terjadi 2.119 transaksi yang melibatkan 3,96 juta saham senilai Rp 31,23 miliar.

Meskipun begitu, jika dihitung sejak awal bulan November ini, harga saham INDF masih positif, dengan kenaikan sebesar 3,25% dari harga akhir Oktober 2019, yakni Rp 7.700 per saham.

Analis Jasa Utama Capital Sekuritas Chris Apriliony berpendapat, secara valuasi, fundamental saham INDF memang tergolong murah. Hal tersebut terlihat dari price to earning ratio (PER) saham ini per perdagangan kemarin yang sebesar 14,88 kali.

Sedangkan kemarin, PER saham INDF turun ke 14,83 kali. Mengutip RTI, PER sektor barang konsumer jauh lebih tinggi, yaitu mencapai 31,42 kali. Sebagai informasi, INDF memiliki earning per share (EPS) alias laba bersih per saham Rp 536.

Di samping itu, menurut Chris, kenaikan harga saham ini juga didorong oleh kinerja keuangan Indofood per September 2019 yang ciamik. Indofood berhasil membukukan kenaikan pendapatan 5,6% secara tahunan menjadi Rp 57,85 triliun dari Rp 54,74 triliun.

Adapun dari segi bottom line, perusahaan ini mencatatkan pertumbuhan laba 25% dari Rp 2,82 triliun menjadi Rp 3,53 triliun. "Secara pendapatan terlihat tidak terlalu signifikan, tetapi perusahaan lebih efisien sehingga laba bersihnya dapat tumbuh 25%," ucap Chris, Selasa (19/11).

Ke depan, Chris melihat, Indofood sebagai perusahan induk akan mencatatkan pertumbuhan penjualan yang lebih tinggi lagi. "Hal ini didukung faktor harga crude palm oil (CPO) yang kembali menguat," kata dia. Oleh karena itu, ia merekomendasikan buy saham INDF dengan target harga Rp 8.500 per saham.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?   Pasar saham adalah salah satu pilar utama ekonomi global yang memungkinkan individu, perusahaan, dan pemerintah untuk berpartisipasi dalam aktivitas jual beli saham dari perusahaan publik. Tapi apa sebenarnya pasar saham itu, dan bagaimana cara kerjanya? Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang dasardasar pasar saham, cara kerjanya, dan bagaimana hal ini memengaruhi keuangan serta investasi Anda.   Memahami Pasar Saham   Pasar saham adalah tempat di mana investor dapat membeli dan menjual kepemilikan saham dari perusahaanperusahaan yang terdaftar di bursa efek. Saham, atau biasa disebut "stocks," mewakili bagian kepemilikan dari sebuah perusahaan. Ketika Anda membeli saham, Anda memiliki sebagian kecil dari perusahaan tersebut, yang memberi Anda hak atas sebagian keuntungan dan aset perusahaan.   Komponen Utama Pasar Saham 1. Bursa Efek (Stock Exchanges):   Transaks...

Rekomendasi Saham JSMR dan BSSR oleh Phillip Capital Sekuritas | 26 Oktober 2023

Phillip Capital Sekuritas 26 Oktober 2023 Technical Recommendations JSMR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4360 Target Price 1 : 4600 Target Price 2 : 4780 Stop Loss : 4140 BSSR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4040 Target Price 1 : 4130 Target Price 2 : 4230 Stop Loss : 3950 - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Rekomendasi Saham MEDC, JSMR dan ELSA oleh Mirae Asset Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Technical Insight Oktober 26, 2023 (tasrul@miraeasset.co.id) IHSG Daily, 6,834.39 (+0.41%), consolidation, daily trading range 6,816 – 6,878. Critical level di 6,700. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator Wiiliam%R optimized mulai bergerak naik dan indeks ini masih berada di bawah center line band pada Bollinger Bands Optimized. Pada periode weekly, indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan Stochastic%D masih cenderung konsolidasi dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand dan supply berada atas level saat ini. MEDC Daily, 1,395 (-5.10%), trading buy, TP 1,600 (+14.69%), daily trading range 1,375 – 1,450. Cut loss level di 1,400. Koreksi indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator William%R optimized masih terlihat namun mulai terbatas. Harga saat ini berada di bawah center line pada Bollinger Bands optimized sebaran volume terbanyak dari sisi demand dan sisi supply berada di atas level saat i...