google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham Valbury Sekuritas Indonesia | PGAS, GGRM, BBNI, BBTN, ADHI, PTPP Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham Valbury Sekuritas Indonesia | PGAS, GGRM, BBNI, BBTN, ADHI, PTPP

PT Valbury Sekuritas Indonesia
Market Summary
14 October 2019

VIEW MARKET  

Sentimen pasar dari dalam negeri: 
Bank Dunia memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini dari 5,1% menjadi 5% dan tahun 2020 dari 5,2% menjadi 5,1%. Pemangkasan pertumbuhan ekonomi tersebut seiring dengan kondisi ekonomi global yang makin tidak pasti. Perselisihan perdagangan yang berlanjut antara AS dan Cina dapat membebani pertumbuhan regional dan harga komoditas. Keadaan tersebut, dapat berdampak buruk pada pertumbuhan ekonomi Indonesia serta neraca transaksi berjalan. Namun, pertumbuhan ekonomi Indonesia masih akan ditopang oleh konsumsi swasta. Kuatnya konsumsi swasta diperkirakan karena inflasi rendah dan pasar tenaga kerja yang kuat.

Di pihak lain, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution optimistis pertumbuhan ekonomi kuartal III 2019 berada di atas 5%. Pasalnya, konsumsi rumah tangga masih menjadi sumber utama pertumbuhan ekonomi. Apabila melihat data realisasi pertumbuhan ekonomi kuartal II 2019, konsumsi rumah tangga menjadi pendongkrak utama, dengan pertumbuhan 5,17%. Kendati, Darmin meyakini bahwa AS dan Cina merupakan negara mitra dagang utama Indonesia. Dengan semakin panasnya tensi dagang antara kedua negara tersebut, maka neraca dagang Indonesia dengan AS dan Cina dipastikan akan terdampak. Namun, menurut Darmin net ekspor bukan merupakan yang terbesar dan dampak tidak signifikan.

Sentimen pasar dari luar negeri : 
Dari AS, kandidat presiden Partai Demokrat Joe Biden menyerukan agar Presiden Donald Trump dimakzulkan. Menurutnya, karena Trump telah melanggar sumpah jabatannya, mengkhianati negara, dan melakukan tindakan yang menuntut pemakzulan. Sementara itu, dipihak lain, Gedung Putih mengatakan pihaknya tidak akan bekerja sama dengan apa yang disebutnya pemakzulan tidak konstitusional ke dalam persoalan Trump. Ketua DPR Nancy Pelosi menjawab Gedung Putih dalam pernyataannya menyebut tanggapan Trump sebagai bukti bersalah, dan merupakan upaya menutupi pengkhianatan demokrasi.

Negosiasi perang dagang antara AS dan Cina membuahkan hasil. Presiden AS Donald Trump mengatakan kedua negara telah masuk pada fase pertama kesepakatan guna mengakhiri perang dagang. Di mana AS akan menangguhkan kenaikan tarif yang sebelumnya akan diberlakukan AS pada Oktober. AS berjanji menunda kenaikan tarif hingga 30%, dari sebelumnya 25% pada US$ 250 miliar barang Cina yang seharusnya berlaku 15 Oktober ini.

Prediksi IHSG : 
Potensi IHSG untuk menguat diperkirakan cukup terbuka dalam pekan ini menyusul negosiasi perang dagang antara AS dan Cina membuahkan hasil. Kendati demikian pola gerak IHSG akan mixed dengan trend up to down pada perdagang saham dalam minggu ini, karena faktor kian kuat tuntutan pemakzulan Trump oleh elit politik AS.

Perspektif tenikal 
Support Level :    6056/6007/5981
Resistance Level :   6132/6159/6208
Major Trend : Down
Minor Trend : Down
Pattern : Up to down

TRADING IDEAS : 
These recommendations based on technical and only intended for one day trading

PGAS: Trading Buy
• Close 2190, TP 2260
• Boleh buy di level 2080-2190
• Resistance di 2260 & support di 2080
• Waspadai jika tembus di 2080
• Batasi resiko di 2050

GGRM: Trading Buy
• Close 52950, TP 53875
• Boleh buy di level  51200-52950
• Resistance di 53875 & support di 51200
• Waspadai jika tembus di 51200
• Batasi resiko di 50850

BBNI : Trading Buy
• Close 6975, TP 7050
• Boleh buy di level  6850-6975
• Resistance di 7050 & support di 6850
• Waspadai jika tembus di 6850
• Batasi resiko di 6800

BBTN:  Trading Buy
• Close 1890, TP 1925
• Boleh buy di level  1835-1890
• Resistance di 1925 & support di 1835
• Waspadai jika tembus di 1835
• Batasi resiko di 1820

ADHI:  Trading Buy
• Close 1205, TP 1245
• Boleh buy di level  1180-1205
• Resistance di 1245 & support di 1180
• Waspadai jika tembus di 1180
• Batasi resiko di 1155

PTPP:  Trading Buy
• Close 1600, TP 1625
• Boleh buy di level  1570-1600
• Resistance di 1625 & support di 1570
• Waspadai jika tembus di 1570
• Batasi resiko di 1555

Ket.  TP : Target Price

WATCHING ON SCREEN;
PTBA, ANTM, SMGR, ASII, BSDE, BBNI,  

(Disclaimer ON)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...