google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo IPCC | IPCC Memangkas Target Pendapatan Menjadi 10% Langsung ke konten utama

IPCC | IPCC Memangkas Target Pendapatan Menjadi 10%


KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Langkah PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) ke depan tampaknya tidak akan mudah.

Ini terlihat dari revisi target pendapatan 2019 akibat gejolak ekonomi global serta efeknya ke dalam negeri.

Chiefy Adi Kusmargono, Direktur Utama PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk menyebut, tahun ini pihaknya membidik pertumbuhan pendapatan 10%.

Padahal, awal tahun lalu, emiten tersebut membidik pertumbuhan pendapatan 30%.

"Iya, kami turunkan karena kondisi ekonomi makro," ujarnya usai paparan publik, Selasa (24/9).

Ada tiga hajatan yang memengaruhi permintaan pasar. Tapi, faktor utama adalah pemilu serentak.

Efek pemilu membuat industri terkait dengan pembangunan infrastruktur dan pertambang memilih aksi wait and see, khususnya periode Maret hingga April 2019.

"Akibatnya alat berat turun mencapai 50% dibanding periode yang sama tahun lalu," ungkapnya.

Padahal, margin alat berat menjadi penopang pendapatan IPCC dengan kontribusi mencapai 40%.

Tak pelak, sepanjang semester satu tahun ini, IPCC mencatatkan penurunan pendapatan 8,62% menjadi Rp 228,7 miliar dari Rp 250,27 miliar.

Berdasarkan data internal perusahaan, jumlah bongkar muat atawa throughput sepanjang semester I-2019, hanya segmen completely build up (CBU) yang tumbuh 7,93%.

Adapun segmen truck & bus turun 17,02%, sparepart turun 27,92%, dan heavy equipment juga turun 36,48%.

Kerek tarif

Meski begitu, kata Chiefy, memasuki semester II tahun ini mulai ada pergerakan kembali dengan peningkatan volume bongkar muat.

Hanya, ia belum bersedia mengungkap peningkatan lantaran belum signifikan, akibat masih terdampak kuartal dua lalu.

Tapi "Kuartal IV nanti baru peak," ujar yakin.

Selain pergerakan peningkatan volume, IPCC juga berencana meningkatkan tarif.

Untuk pelabuhan internasional saat ini dikenakan tarif Rp 700.000 per kontainer. "Nantinya naik 15%," jelas Chiefy.

Sedangkan untuk pelabuhan domestik, tak ada kenaikan tarif lantaran IPCC baru menangani penuh seluruh kargo CBU, alat berat, bus atau truk, serta general cargo kapal milik PT Toyofuji Serasi Indonesia.

Alhasil, tarif untuk pelabuhan domestik saat ini di harga Rp 420.000 per kontainer.

Hanya, jika merujuk paket rangkaian bongkar muat perusahaan maka layanan paket bongkar muat dari sekitar 70% akan naik menjadi 85%.

"Industri terminal merupakan rangkaian ekosistem dengan produsen mobil, " ujar dia.

Alhasil, servis bongkar muat menjadi andalan.

Terkait upaya menjadi operator Patimban, IPCC hingga kini menyiapkan skema optimistis dengan menjadikan Pelabuhan Patimban sebagai pelengkap usaha perseroan.

"Kami memang tertarik menjadi operator pelabuhan itu. Kami juga sudah kirim letter of interest ke Kementerian Perhubungan," ujar Chiefy.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?   Pasar saham adalah salah satu pilar utama ekonomi global yang memungkinkan individu, perusahaan, dan pemerintah untuk berpartisipasi dalam aktivitas jual beli saham dari perusahaan publik. Tapi apa sebenarnya pasar saham itu, dan bagaimana cara kerjanya? Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang dasardasar pasar saham, cara kerjanya, dan bagaimana hal ini memengaruhi keuangan serta investasi Anda.   Memahami Pasar Saham   Pasar saham adalah tempat di mana investor dapat membeli dan menjual kepemilikan saham dari perusahaanperusahaan yang terdaftar di bursa efek. Saham, atau biasa disebut "stocks," mewakili bagian kepemilikan dari sebuah perusahaan. Ketika Anda membeli saham, Anda memiliki sebagian kecil dari perusahaan tersebut, yang memberi Anda hak atas sebagian keuntungan dan aset perusahaan.   Komponen Utama Pasar Saham 1. Bursa Efek (Stock Exchanges):   Transaks...

BELAJAR SAHAM di SAHAM ONLINE

Untuk rekan-rekan yang hendak BELAJAR INVESTASI SAHAM atau TRADING SAHAM, rekan-rekan bisa akses materi pembelajaran terkait dengan mudah dan gratis melalui link di bawah ini WEBSITE SAHAM ONLINE - BELAJAR SAHAM untuk inspirasi dalam investasi saham, rekan-rekan juga bisa baca beberapa artikel melalui link berikut ini WEBSITE SAHAM ONLINE - INSPIRASI SAHAM sedangkan jika rekan-rekan lebih tertarik untuk belajar investasi atau trading saham melalui VIDEO TUTORIAL yang tertata berdasarkan topik sudah terbagi menjadi beberapa playlist, rekan-rekan bisa akses di link berikut ini CHANNEL YOUTUBE SAHAM ONLINE