google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo PGAS | PGN TARGETKAN FASILITAS LNG KILANG CILACAP-BALONGAN AWAL 2020 Langsung ke konten utama

PGAS | PGN TARGETKAN FASILITAS LNG KILANG CILACAP-BALONGAN AWAL 2020


IQPlus, (09/08) - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menargetkan penyediaan fasilitas gas alam cair (LNG) untuk kilang Cilacap dan Balongan sudah bisa beroperasi pada awal tahun 2020.

"Tahap berikutnya apa yang akan kita lakukan adalah kita akan menyediakan fasilitas LNG untuk kilang Cilacap dan Balongan sehingga bisa menggunakan gas," ujar Direktur Umum PGN Gigih Prakoso di Jakarta, Kamis.

Gigih juga menambahkan bahwa fasilitas LNG di kedua kilang tersebut ditargetkan beroperasi pada akhir tahun ini atau awal 2020.

PGN memiliki program konversi dan penyediaan gas bumi untuk kilang sebagai program strategis Pertamina, dengan demikian kilang-kilang Pertamina bisa menggunakan gas sebagai bahan bakarnya.

"Contohnya kilang Dumai dengan pipa gas Duri-Dumai sudah tersalurkan sekitar 24 mmscfd dari target sekitar 57 mmscfd," kata Gigih.

Program konversi gas untuk kilang merupakan program prioritas Pertamina yang akan dijalankan oleh sub-holding gas dalam rangka menggantikan bahan bakar minyak dan produk turunan dengan volume penyaluran dalam jangka pendek mencapai kurang lebih 90 BBTUD.

Menghadapi tantangan ke depan dalam penyediaan energi bersih yang berkelanjutan serta dalam upaya memperluas pemanfaatan gas bumi ke seluruh wilayah di Indonesia melalui pembangunan infrastruktur gas bumi nasional, PGN siap menjalankan peran sub-holding gas sebagai kepanjangan tangan pemerintah dan masyarakat untuk akses energi gas bumi yang lebih terjangkau, ramah lingkungan dan kompetitif.

PGN akan mengelola rantai bisnis midstream dan hilir secara terintegrasi, baik optimasi pasokan, infrastruktur, serta pengelolaan pasar di seluruh wilayah Indonesia sehingga akan meningkatkan keandalan penyaluran gas bumi, serta penyediaan gas dengan harga yang kompetitif, dengan tetap memperhatikan keberlangsungan usaha penyediaan gas bumi, katanya.(end)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

BELAJAR SAHAM di SAHAM ONLINE

Untuk rekan-rekan yang hendak BELAJAR INVESTASI SAHAM atau TRADING SAHAM, rekan-rekan bisa akses materi pembelajaran terkait dengan mudah dan gratis melalui link di bawah ini WEBSITE SAHAM ONLINE - BELAJAR SAHAM untuk inspirasi dalam investasi saham, rekan-rekan juga bisa baca beberapa artikel melalui link berikut ini WEBSITE SAHAM ONLINE - INSPIRASI SAHAM sedangkan jika rekan-rekan lebih tertarik untuk belajar investasi atau trading saham melalui VIDEO TUTORIAL yang tertata berdasarkan topik sudah terbagi menjadi beberapa playlist, rekan-rekan bisa akses di link berikut ini CHANNEL YOUTUBE SAHAM ONLINE 

Kisah Timothy Ronald, Miliarder Saham Berumur 20 Tahun

Dari usia muda, Timothy (20) terinspirasi investor saham sukses seperti Warren Buffett dan Cathie Wood. Namun setelah gagal melakukan trading cryptocurrency (mata uang kripto) di usia 16 tahun, ia bertekad untuk mempelajari seluk beluk pasar modal. Untuk mengumpulkan modal supaya bisa berinvestasi saham, Timothy memutuskan berdagang. Ia menjual pomade, jam tangan, hingga sedotan di marketplace saat hari kerja. Ia juga menjalankan part-time wedding organizer di saat akhir pekan. Ia melakoninya saat menduduki bangku SMA. Setelah itu, sembari kuliah, Timothy mendirikan advertising agency yang melayani beberapa klien UMKM sampai startup kecil. Uang yang didapatkan dari menjalankan beberapa usaha tersebut diinvestasikan seluruhnya di saham. Berbekal pengalaman melipatgandakan uangnya di pasar modal, Timothy mulai secara aktif sharing di social media mengenai investasi saham. "Investasi terbaik bukanlah berinvestasi di saham, melainkan investasi di ilmu," katanya. Buku seharga 400 ...