KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Niat Grup Salim melalui PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) menguasai seluruh saham Indofood Agri Resources Ltd (IFAR) alias IndoAgri belum surut.
Setelah Juni lalu gagal menggelar penawaran tunai bersyarat alias tender offer atas seluruh saham IndoAgri, Indofood masih rajin mengumpulkan saham IndoAgri dari pasar.
Yang terbaru, Indofood kembali memborong saham IndoAgri sebanyak 12.753.000 saham.
Mengutip keterbukaan informasi di Singapore Exchange, transaksi pembelian saham itu Indofood gelar pada periode 8 Juli-16 Juli 2019 dan 1 Agustus-5 Agustus 2019.
Dalam transaksi tersebut, Indofood merogoh kocek sebesar S$ 4,11 juta.
Itu artinya, rata-rata harga pembelian saham IndoAgri sebesar S$ 0,325 per saham.
Harga pembelian saham IndoAgri tersebut lebih rendah dibandingkan dengan harga penawaran Indofood dalam tender offer sebesar S$ 0,3275 per saham.
Pada 6 Agustus lalu, Indofood kembali membeli saham IndoAgri sebanyak 1.845.200 saham.
Nilai transaksi pembelian saham IndoAgri itu sebesar S$ 599.690 atau sekitar S$ 0,325 per saham.
Jika dijumlahkan, pada periode 8 Juli 2019 hingga 6 Agustus 2019, Indofood telah membeli 14.598.200 saham IndoAgri.
Nilai transaksi pembelian saham IndoAgri tersebut sebesar S$ 4,7 juta.
Dengan asumsi kurs Rp 14.300 per dollar Singapura, nilai transaksi pembelian saham itu mencapai Rp 67,37 miliar.
Pasca transaksi tersebut, kepemilikan secara langsung Indofood atas saham IndoAgri bertambah menjadi 119.190.830 saham yang mewakili 8,54% dari seluruh saham IndoAgri.
Jika digabung dengan kepemilikan Indofood Singapore Holdings Pte Ltd, anak usaha yang 83,84% sahamnya dikuasai Indofood, kepemilikan Grup Indofood di IndoAgri bertambah menjadi 1.117.390.830 saham. Jumlah tersebut mewakili 80,05% dari total saham IndoAgri.
Sebelumnya, pada periode 1 Juli hingga 4 Juli 2019, Indofood telah membeli 64,28 juta saham IndoAgri senilai S$ 20,88 juta atau sekitar Rp 215 miliar dengan asumsi kurs Rp 10.300 per dollar Singapura.
Seperti diketahui, sejak 10 April lalu, Indofood menggelar tender offer atas seluruh saham IndoAgri yang tidak dimiliki oleh Indofood dan concert parties atau sebanyak 25,66% dari total saham IndoAgri.
Namun, hingga masa penawaran ditutup pada 25 Juni 2019 pukul 17.30 waktu Singapura, Indofood hanya menerima penawaran yang sah atas saham penawaran sebanyak 189,57 juta saham.
Jumlah tersebut mewakili 13,58% dari total saham IndoAgri.
Alhasil, jumlah saham yang dimiliki dan disetujui untuk diakuisisi oleh Indofood dan concert parties, termasuk penerimaan yang sah dari saham penawaran, sebanyak 1,23 miliar saham yang mewakili 88,08% dari total saham IndoAgri.
Itu artinya, penawaran tender atas saham IndoAgri tidak memenuhi persyaratan.
Sebab, Indofod baru akan melakukan penawaran jika jumlah penerimaan yang sah dari saham penawaran ditambah saham IndoAgri yang telah dimiliki oleh Indofood dan concert parties melebihi 90% dari total jumlah saham IndoAgri.
Komentar
Posting Komentar