google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Cara Daftar Saham Syariah Online Langsung ke konten utama

Cara Daftar Saham Syariah Online

Cara daftar saham syariah online itu tidak sesulit yang kita bayangkan. Kita hanya perlu menyiapkan modal investasi, syarat-syarat administrasi, lalu kita pelajari kriteria saham syariah yang ada dan akhirnya ketika semua sudah siap, kita bisa mulai investasi saham syariah online.


Untuk lebih detail mengenai cara daftar saham syariah online ini, kita akan bahas lebih lanjut di bawah ini.

Pertama, yang harus dilakukan adalah memastikan modal yang disiapkan cukup berdasarkan standar pembukaan rekening trading saham yang ditetapkan oleh perusahaan sekuritas.

Umumnya, minimal deposit awal adalah Rp2 juta. Seperti halnya di Mandiri Sekuritas juga mensyaratkan minimum deposit yang sama.

Tapi, bukan berarti semua minimal segitu. Karena kalau mahasiswa atau ibu rumah tangga mungkin masih berat dengan biaya segitu.

Ada beberapa yang syarat deposit awalnya ringan, seperti Indopremier yang hanya Rp200 ribu saja untuk pertama kali membuka rekening di sistemnya.

Namun, semua kembali pada fitur yang dikehendaki calon investor. Buat yang punya modal besar mungkin berapa pun tidak jadi masalah yang peting layanannya memuaskan.

Kedua, yang harus diketahui bahwa beli saham atau daftar saham online tidak di bank, baik itu BCA, BNI, Mandiri dan sebagainya. Tapi, tempat pembuatan rekening trading melalui perusahaan pialang atau broker yang sering disebut dengan ‘PERUSAHAAN SEKURITAS‘.

Nah, dari broker inilah semua transaksi nasabah diteruskan ke Bursa Efek Indonesia. Jadi tidak bisa langsung.

So, ada 2 pelajaran penting untuk pemula di sini, bahwa beli saham bukan di bank dan belinya harus lewat pialang, tidak bisa langsung.

Jika sudah punya akun untuk investasi saham di perusahaan sekuritas, selanjutnya tentukan dulu aliran investasi yang sesuai dengan karaktermu.

Kan biasa banyak yang bilang kalau “investasi saham itu susah karena harus natap komputer dan grafik harga seharian!”

Pernyataan di atas bisa benar dan bisa juga salah. Jika aliran yang dipilih adalah growth investing maka itu benar. Tapi, bila value investing maka itu keliru.

Mengapa demikian? Ya, karena kalau growth alirannya maka dia harus banyak meluangkan waktu di depan komputer karena yang diamati bukan fundamentalnya, tapi harga sahamnya. Sedangkan harga saham terus bergerak selama di jam bursa buka.

Berbeda dengan aliran fundamental, karena belinya dari analisa fundamental yang cenderung bertahan hingga laporan keuangan selanjutnya dirilis, sehingga ia tak harus selalu memantau harga sahamnya. Biasanya, dilakukan 3 bulan sekali, tergantung kehendak si investor.

Ketiga, setelah punya akun dan sudah menetapkan mana aliran yang pas dengan karaktermu, selanjutnya tinggal lakukan analisis saham.

Prinsip penting dalam investasi saham adalah “Jangan beli saham tanpa melakukan analisis terlebih dahulu!”

Jangan pernah melanggar aturan main tersebut. Karena, jika tidak, teman2 bisa saja salah membeli saham dan berujung pada kerugian.

Terlebih, di BEI ada banyak sekali saham yang tidak layak dikoleksi dikarenakan fundamentalnya yang buruk.

Seperti halnya aliran bermain saham, cara analisisnya juga ada 2, yaitu:

Analisis teknikal dilakukan oleh growth investor, dan
Analisis fundamental dilakukan oleh value investor.

Keempat, saatnya masuk ke tahap transaksi saham.

Jika ingin membeli saham maka yang dilakukan adalah ‘bid’ atau penawaran beli. Sedangkan, jika ingin menjual maka yang dilakukan adalah ‘offer’ atau penawaran jual. Ya, sesederhana ini!

Ada juga istilah ‘match‘ artinya saham yang sudah ditawar berhasil terbeli dan sudah masuk di dalam portofolio rekening sahammu.

Selain itu, ada juga istilah ‘reject‘ yang artinya transaksi sahammu ditolak karena mungkin transaksi di luar jam bursa buka atau harga saham tersebut sudah melebihi batas atas kenaikannya dalam sehari, yaitu sebesar 35%.

Kelima, pertanyaan yang selalu ditanyakan: “Kapan menjual saham yang sudah dibeli?”

Mengenai ini silahkan baca di artikel berikut:


Keenam, setelah memahami semua alur investasi saham, selanjutnya tinggal lakukan manajemen investasi. 

Demikian adalah cara daftar saham online syariah. Jika ada yang kurang jelas, anda bisa tuliskan komentar di bawah. Semoga investasi Anda berjalan dengan baik.

Referensi:

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

BELAJAR SAHAM di SAHAM ONLINE

Untuk rekan-rekan yang hendak BELAJAR INVESTASI SAHAM atau TRADING SAHAM, rekan-rekan bisa akses materi pembelajaran terkait dengan mudah dan gratis melalui link di bawah ini WEBSITE SAHAM ONLINE - BELAJAR SAHAM untuk inspirasi dalam investasi saham, rekan-rekan juga bisa baca beberapa artikel melalui link berikut ini WEBSITE SAHAM ONLINE - INSPIRASI SAHAM sedangkan jika rekan-rekan lebih tertarik untuk belajar investasi atau trading saham melalui VIDEO TUTORIAL yang tertata berdasarkan topik sudah terbagi menjadi beberapa playlist, rekan-rekan bisa akses di link berikut ini CHANNEL YOUTUBE SAHAM ONLINE 

Kisah Timothy Ronald, Miliarder Saham Berumur 20 Tahun

Dari usia muda, Timothy (20) terinspirasi investor saham sukses seperti Warren Buffett dan Cathie Wood. Namun setelah gagal melakukan trading cryptocurrency (mata uang kripto) di usia 16 tahun, ia bertekad untuk mempelajari seluk beluk pasar modal. Untuk mengumpulkan modal supaya bisa berinvestasi saham, Timothy memutuskan berdagang. Ia menjual pomade, jam tangan, hingga sedotan di marketplace saat hari kerja. Ia juga menjalankan part-time wedding organizer di saat akhir pekan. Ia melakoninya saat menduduki bangku SMA. Setelah itu, sembari kuliah, Timothy mendirikan advertising agency yang melayani beberapa klien UMKM sampai startup kecil. Uang yang didapatkan dari menjalankan beberapa usaha tersebut diinvestasikan seluruhnya di saham. Berbekal pengalaman melipatgandakan uangnya di pasar modal, Timothy mulai secara aktif sharing di social media mengenai investasi saham. "Investasi terbaik bukanlah berinvestasi di saham, melainkan investasi di ilmu," katanya. Buku seharga 400 ...