google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo ISAT | INDOSAT OOREDOO-GOOGLE LUNCURKAN FITUR BARU Langsung ke konten utama

ISAT | INDOSAT OOREDOO-GOOGLE LUNCURKAN FITUR BARU



IQPlus, (04/07) - Indosat Ooredoo bersama Google meluncurkan Mobile Data Plan (MDP) sebuah fitur yang ditanamkan dalam sistem operasi Android sehingga memungkinkan pelanggan memiliki pengalaman lebih baik mengelola penggunaan kuota internet, mengetahui informasi saldo, informasi paket data dan pembelian paket tanpa harus install aplikasi.

Fitur MDP meningkatkan pengalaman pelanggan untuk cek dan beli paket data super gampang. Pembelian paket data melalui MDP menggunakan pulsa bagi pelanggan prabayar, sedangkan pelanggan pascabayar akan ditagihkan pada tagihan bulanan pelanggan.

.Sebagai perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia, perusahaan selalu berupaya untuk berinovasi memberikan produk dan layanan terbaik," Director & Chief Operating Officer Indosat Ooredoo Vikram Sinha kepada pers saat acara peluncuran produk baru itu di Jakarta, Rabu.

Dikatakan, melalui IM3 Ooredoo, pihaknya terus memberikan transformasi digital kolaborasi dengan raksasa teknologi, Google meluncurkan MDP yang memudahkan pelanggan mengelola dan membeli paket data super gampang langsung dari ponsel Android mereka.

Dengan fitur MDP pelanggan akan mudah untuk update status di media sosial, streaming lagu atau video, YouTube-an hingga cari info apapun di internet tanpa perlu khawatir kuota internet habis, karena di MDP semua jadi mudah.

Mahir Sahin, Director Android Partnerships, South East Asia and South Asia, Google mengatakan, "Google bekerjasama erat dengan Indosat Ooredoo sebagai mitra penting untuk memberikan pengalaman terbaik di platform Android.

"Kami ingin membantu pengguna melakukan hal sehari-hari dengan sangat lancar, contohnya adalah kolaborasi Mobile Data Plan API ini, yang memungkinkan pelanggan mengontrol kuota dan membeli paket data dengan Super Gampang," kata Mahir. (end)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

BELAJAR SAHAM di SAHAM ONLINE

Untuk rekan-rekan yang hendak BELAJAR INVESTASI SAHAM atau TRADING SAHAM, rekan-rekan bisa akses materi pembelajaran terkait dengan mudah dan gratis melalui link di bawah ini WEBSITE SAHAM ONLINE - BELAJAR SAHAM untuk inspirasi dalam investasi saham, rekan-rekan juga bisa baca beberapa artikel melalui link berikut ini WEBSITE SAHAM ONLINE - INSPIRASI SAHAM sedangkan jika rekan-rekan lebih tertarik untuk belajar investasi atau trading saham melalui VIDEO TUTORIAL yang tertata berdasarkan topik sudah terbagi menjadi beberapa playlist, rekan-rekan bisa akses di link berikut ini CHANNEL YOUTUBE SAHAM ONLINE 

Kisah Timothy Ronald, Miliarder Saham Berumur 20 Tahun

Dari usia muda, Timothy (20) terinspirasi investor saham sukses seperti Warren Buffett dan Cathie Wood. Namun setelah gagal melakukan trading cryptocurrency (mata uang kripto) di usia 16 tahun, ia bertekad untuk mempelajari seluk beluk pasar modal. Untuk mengumpulkan modal supaya bisa berinvestasi saham, Timothy memutuskan berdagang. Ia menjual pomade, jam tangan, hingga sedotan di marketplace saat hari kerja. Ia juga menjalankan part-time wedding organizer di saat akhir pekan. Ia melakoninya saat menduduki bangku SMA. Setelah itu, sembari kuliah, Timothy mendirikan advertising agency yang melayani beberapa klien UMKM sampai startup kecil. Uang yang didapatkan dari menjalankan beberapa usaha tersebut diinvestasikan seluruhnya di saham. Berbekal pengalaman melipatgandakan uangnya di pasar modal, Timothy mulai secara aktif sharing di social media mengenai investasi saham. "Investasi terbaik bukanlah berinvestasi di saham, melainkan investasi di ilmu," katanya. Buku seharga 400 ...