google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo LEAD | Logindo Samudramakmur (LEAD) Kantongi Kontrak Baru US$11,4 Juta Langsung ke konten utama

LEAD | Logindo Samudramakmur (LEAD) Kantongi Kontrak Baru US$11,4 Juta


Bisnis,com, JAKARTA — PT Logindo Samudramakmur Tbk. berhasil mengantongi kontrak baru senilai US$11,4 juta sepanjang Mei 2019.

Sekretaris Perusahaan Logindo Samudramakmur Adrianus Iskandar mengatakan bahwa kontrak baru tersebut merupakan kontrak yang diperbarui dari anak usaha PT Pertamina (Persero) yakni PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM).

“Ini untuk kontrak 28 kapal dengan periode kontrak antara 6 bulan sampai dengan 3 tahun,” ujarnya kepada Bisnis.com, akhir pekan lalu.

Dia menambahkan bahwa hingga saat ini, emiten berkode saham LEAD tersebut tengah mengikuti tender dengan PHM untuk perpanjangan kontrak-kontrak lama.

Namun, Adrianus belum dapat menyebut nilai estimasi kontrak-kontrak yang sedang diburu oleh perseroan.

“Kontribusi [pendapatan] dari PHM hingga Juni 2019 ini sekitar 50%,” jelasnya.

Adapun utilisasi armada kapal LEAD hingga Juni 2019 telah mencapai 60% dengan harapan hingga periode semester I/2019 berakhir, utilisasi armada dapat mencapai di atas 60%.

Catatan tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan utilisasi armada kapal LEAD pada tahun sebelumnya yang tercatat 57%.

“Target utilisasi sampai sekitar 80%, utilisasi tahun ini lebih tinggi karena lebih banuak kapal yang bekerja untuk PHM,” jelasnya.

Dalam laporan sebelumnya, LEAD telah berhasil mendapatkan kontrak baru untuk penyewaan dua buah kapal senilai US$6 juta.

Adrianus menjelaskan bahwa kontrak tersebut untuk jenis kapal accomodation barge yang digunakan untuk akomodasi pekerja kilang minyak dan kapal anchor handling tug supply (AHTS) yang digunakan untuk menarik kapal atau rig.

“Kontraknya 1+1, satu tahun kontrak bisa di-extend satu tahun lagi,” katanya.

Kedua kapal tersebut, kata Andrianus, beroperasi pada April 2019 di perairan sekitar kawasan Kepulauan Seribu, Jakarta.

Selain kontrak baru, perseroan tengah mengejar untuk kontrak-kontrak lama yang telah habis pada akhir tahun lalu. Andrianus mengatakan bahwa saat ini perseroan tengah melakukan tender kembali dengan perusahaan dalam kontrak tersebut.

Adapun, dalam kontrak lama tersebut kapal milik LEAD yang disewakan yakni berjenis landing craft transport (LCT), crew boat, anchor handling tug (AHT), tug boat, dan utility boat.

“Sekarang kontrak kami, nilai kontrak sekitar US$21, bisa lebih besar pada kontrak baru,” ungkapnya.

Komentar

Posting Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d