google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Global Market | 20 Mei 2019 Langsung ke konten utama

Global Market | 20 Mei 2019

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market
(May 20, 2019)
Investment Information Team
(angga.choirunnisa@miraeasset.co.id)


U.S


Wall St. turun karena kekhawatiran perdagangan melonjak

Wall Street berakhir lebih rendah pada hari Jumat karena ketegangan perdagangan yang berkelanjutan menekan saham industri dan teknologi, dan Dow membatasi kerugian berturut-turut selama empat minggu pada penurunan mingguan terpanjang dalam tiga tahun.

Dow Jones turun 98,68 poin atau 0,38% menjadi 25.764. S&P 500 kehilangan 16,79 poin atau 0,58% menjadi 2.859,53. Nasdaq turun 81,76 poin atau 1,04% menjadi 7.816,29.

China menambah bahan bakar ke api perang perdagangan yang semakin sengit dengan AS, menyerang dengan nada yang lebih agresif dan menyarankan pembicaraan lebih lanjut bisa membuahkan hasil kecuali Washington mengubah arah.

Di tempat lain dalam perang tarif multi-front AS, Presiden Donald Trump mengonfirmasi bahwa dia akan menunda pengenaan tarif mobil impor hingga enam bulan, dan setuju untuk menaikkan tarif logam di Kanada dan Meksiko.

Eropa


Kesuraman perdagangan AS-China melemparkan bayangan berat pada saham-saham Eropa

Saham Eropa mengakhiri kenaikan tiga hari berturut-turut pada hari Jumat di tengah kegelisahan perdagangan global setelah Beijing memulai perang kata-kata dengan Washington, sementara akhir pembicaraan Brexit antara partai-partai politik Inggris menutup sentimen risiko.

Indeks STOXX 600 Eropa turun 0,4%.

Harian Rakyat Partai Komunis China menggunakan komentar halaman depan untuk mengatakan perang perdagangan tidak akan pernah menjatuhkan Tiongkok, sementara pembicaraan tentang Brexit antara oposisi Partai Buruh Inggris dan Partai Konservatif yang memerintah berakhir tanpa kesepakatan.

DAX eksportir-berat Jerman turun 0,6%, dengan BMW menumpahkan 5,2% karena sahamnya memperdagangkan ex-dividen. Saham yang diperdagangkan di Milan turun 0,2%, sementara rekan-rekan di Paris dan London masing-masing naik 0,2% dan 0,1% lebih rendah.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham JSMR dan BSSR oleh Phillip Capital Sekuritas | 26 Oktober 2023

Phillip Capital Sekuritas 26 Oktober 2023 Technical Recommendations JSMR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4360 Target Price 1 : 4600 Target Price 2 : 4780 Stop Loss : 4140 BSSR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4040 Target Price 1 : 4130 Target Price 2 : 4230 Stop Loss : 3950 - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Can...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...