google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham LPPF dan ACES | Makin Ekspansif, Emiten Ritel Agresif Menambah Gerai Langsung ke konten utama

Saham LPPF dan ACES | Makin Ekspansif, Emiten Ritel Agresif Menambah Gerai


KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten ritel masih mengandalkan ekspansi gerai untuk mengerek kinerja. PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) misalnya, akan menambah gerai baru dan pusat distribusi di Jawa Barat di tahun ini.

Head of Investor Relation LPPF Margareth Go mengatakan, perusahaan mengalokasikan belanja modal alias capital expanditure (capex) sebesar Rp 1 triliun diambil dari kas internal. Jumlah ini lebih tinggi 39% dari tahun sebelumnya.

Perusahaan yang sahamya merupakan anggota indeks Kompas100 ini berencana membangun 4-6 gerai baru seluas 26.000 m. "Kami juga akan merombak beberapa gerai agar lebih berorientasi lifestyle," ujar Margareth, Jumat (26/4).

Investasi penambahan gerai di luar merchandise membutuhkan US$ 1,5 juta setara Rp 21 miliar. Secara total perusahaan ini akan mengoperasikan 166 unit gerai hingga akhir 2019, seluas 1 juta m².

Margareth bilang, LPPF akan merampungkan pembangunan pusat distribusi. Pada 2018, perusahaan ini membeli tanah Rp 299 miliar di Jawa Barat. "Fasilitas baru ini beroperasi pada 2020," lanjut dia.

Ekspansi LPPF tahun ini diharapkan mendorong peningkatan kinerja. Namun untuk pertumbuhan rata-rata penjualan per gerai yang sama (SSSG) diperkirakan stagnan di 3,5%. Tahun ini, LPPF akan menutup satu-dua unit gerai tak menguntungkan yang kinerjanya masih dievaluasi.

Tak ketinggalan, PT Ace Harware Indonesia (ACES) juga memilih membuka gerai baru. Pekan lalu, ACES telah membuka dua gerai baru di Batam dan Bandung.

Gerai ini menjadi gerai kelima di tahun ini sehingga saat ini ACES punya total 181 gerai. "Nilai investasi sekitar Rp 50 miliar dengan jenis gerai reguler," jelas Sekretaris Perusahaan ACES Helen Tanzil kepada KONTAN.

Tahun ini, perusahaan yang sahamnya merupakan anggota indeks Kompas100 ini akan menambah 20 gerai baru dengan alokasi capex Rp 400 miliar. Tidak hanya gerai reguler, ACES juga membuat Ace Xpresss yang lebih compact.

ACES akan membuka gerai baru di kota belum pernah ada. Sebelumnya, ACES membuka gerai di Tegal, Padang dan Gresik. Ekspansi tersebut diharapkan meningkatkan penjualan 10%–15%.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?   Pasar saham adalah salah satu pilar utama ekonomi global yang memungkinkan individu, perusahaan, dan pemerintah untuk berpartisipasi dalam aktivitas jual beli saham dari perusahaan publik. Tapi apa sebenarnya pasar saham itu, dan bagaimana cara kerjanya? Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang dasardasar pasar saham, cara kerjanya, dan bagaimana hal ini memengaruhi keuangan serta investasi Anda.   Memahami Pasar Saham   Pasar saham adalah tempat di mana investor dapat membeli dan menjual kepemilikan saham dari perusahaanperusahaan yang terdaftar di bursa efek. Saham, atau biasa disebut "stocks," mewakili bagian kepemilikan dari sebuah perusahaan. Ketika Anda membeli saham, Anda memiliki sebagian kecil dari perusahaan tersebut, yang memberi Anda hak atas sebagian keuntungan dan aset perusahaan.   Komponen Utama Pasar Saham 1. Bursa Efek (Stock Exchanges):   Transaks...

BELAJAR SAHAM di SAHAM ONLINE

Untuk rekan-rekan yang hendak BELAJAR INVESTASI SAHAM atau TRADING SAHAM, rekan-rekan bisa akses materi pembelajaran terkait dengan mudah dan gratis melalui link di bawah ini WEBSITE SAHAM ONLINE - BELAJAR SAHAM untuk inspirasi dalam investasi saham, rekan-rekan juga bisa baca beberapa artikel melalui link berikut ini WEBSITE SAHAM ONLINE - INSPIRASI SAHAM sedangkan jika rekan-rekan lebih tertarik untuk belajar investasi atau trading saham melalui VIDEO TUTORIAL yang tertata berdasarkan topik sudah terbagi menjadi beberapa playlist, rekan-rekan bisa akses di link berikut ini CHANNEL YOUTUBE SAHAM ONLINE 

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...