google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Saham ERAA : Weekly Update Langsung ke konten utama

Analisa Saham ERAA : Weekly Update


ERAA Weekly Update
Berdasarkan Peak and Trough Analysis :
Demand Side ;
Net Avg Buy All Broker : 1,966
VAP Maximum : 2,150 – 2,180
Net Avg Sell Foreign : 2,353.3
Net Avg Buy Dominant Broker : 1,844 MA 89 : 1,633
VAP Maximum : 2,260 – 2,310
VWAP : 2,369.87 % Foreign Sell : 10.75 % Supply Side ;
Net Avg Sell Dominant Broker : 2,252.7
Net Avg Sell All Broker : 2,237.6 Net Avg Buy Foreign : 2,222.69 MA 11 : 2,051


Harga saat ini tembus net avg buy dominant broker (1,844) yang sudah terakumulasi sejak 10 Juli 2017, artinya secara rata-rata returnnya sudah nol. Volume at Price Maximum secara umum masih diatas harga saat ini, artinya harga sudah terdiscount dari level kesepakatan jual beli secara umum. Harga rata-rata tertimbang saat ini secara umum juga berada diatas level sekarang (harga juga sudah terdiscount). Net avg buy all broker juga berada diatas harga saat ini yakni di 1,960, demkian juga net avg sell all dominant broker dikisaran 2,357.6 – 2,252.7 (harga saat ini juga terdiscount). Foreign saat ini masih net sell namun rata-rata di level 2,353.3 (harga saat ini relative jauh di bawahnya) dengan komposisi sekitar 10.75 % dari total value. Sementara disisi supply saat ini sejak terkoreksi dari tgl 14 Jan 2019, foreign saat ini maalh net buy dengan harga rata-rata sekitar 2,223.6 meskipun hanya sekitar 7.15 % dari total value dari tgl tersebut. Secara umum saat tekanan jual masih terlihat karena rata-rata volume sisi demand > sisi supply , namun dari kondisi diatas diperkirakan mulai terbatas.Trading sell dapat dilakukan jika harga turun lagi namun hati hati karena potensi koreksi yg terbatas (cek kembali tape reading)/
VWAP : 2,223.6 % Foreign Buy : 7.15 % Kesimpulan :
Jadi apakah akan ditekan lagi sementara return sudah nol ?. dan garis MA 89 tidak pernah menyentuh level 1,435 (level terendah terdekat tgl 5 Nov 2018)
Buy on Weakness !!

by Tasrul Tanar

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d