google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham William Hartanto | 15 Januari 2019 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham William Hartanto | 15 Januari 2019

WH Project Outlook 15 Januari 2019

IHSG ditutup menurun sebesar 25.34 poin (-0.40%) menuju level 6336.11 pada perdagangan hari Senin 14 Januari 2019.

AWAS JANGAN KALAH SAMA “BANDAR”

Kemarin IHSG mengawali pekan dengan penurunan yang tergolong tipis. Pada beberapa media sosial kami, banyak pertanyaan tentang mengapa hari ini malah menurun dan mencoba mengaitkannya dengan ekonomi China yang dikhawatirkan menurun. Kami memberikan jawaban bahwa jika saat ini mereka terbawa oleh berita-berita tersebut, mereka sudah kalah telak oleh bandar.

Berikut sedikit penjelasan terhadap penurunan IHSG kemarin:
Penurunan dipimpin oleh BBCA dan UNTR, rumor beredar tentang potensi penurunan penjualan alat berat UNTR sebanyak 4000 unit jika klien mereka membatalkan pembelian karena khawatir pembelian ini tidak ada gunanya jika melihat potensi pelemahan ekonomi. Rumor ini harus diacungi jempol. Bagaimana tidak, si penyebar rumor mengklaim bahwa rumor tersebut berasal dari telepon dengan pihak IR United Tractors Tbk. (UNTR), melewati kecepatan media dan bahkan emiten belum memaparkannya. Atau jika memang info ini benar dan belum waktuya sampai ke media maka berani sekali si penyebar ini menyampaikannya kepada publik lebih dulu. Benar tidaknya rumor ini memang belum terbukti, namun penyebarannya sangat tidak etis dan dengan sukses telah membuat ritel ketakutan pada perdagangan kemarin.

Lanjut, penurunan terberat kedua dari BBCA, namun secara teknikal penurunan BBCA tidak lebih dari merapihkan grafik saja. Dan menariknya di saat kedua saham besar ini diturunkan, pada saham lain diam-diam akumulasi dilakukan. Dilihat dengan kasat mata, memang tidak akan terlihat. Namun jika Anda memiliki sistem pendeteksi akumulasi maka lain ceritanya.

Hasil dari penurunan kemarin adalah, IHSG menjadi semakin bagus. IHSG menurun sampai pada support 6300, memantul kembali, dan meninggalkan pola hammer yang merupakan pola rebound, sehingga pada hari ini IHSG diprediksi akan mengembalikan posisinya. Sentimen eksternal belum terasa sampai saat ini.


Lalu, bagaimana dengan IHSG hari ini?

Secara teknikal IHSG kembali dibawa menguji support 6300 dan berdasarkan perdagangan kemarin, pengujian sudah selesai, dengan terbentuknya pola hammer maka potensi rebound IHSG terlihat hari ini. Diprediksikan pekan ini IHSG memiliki jatah kosolidasi 3 kali.

IHSG VIEW

IHSG berpotensi menguat dalam range 6300 s/d 6400.

REKOMENDASI SAHAM

Saham-saham yang dapat diperhatikan untuk trading hari ini: PTSN, BSDE, ASSA, ESSA, BBRI dan TLKM.


Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d