IQPlus, (04/01) -PT Kresna Graha Investama Tbk (KREN) memperkirakan pendapatan sepanjang tahun 2018 bisa mencapai target yakni Rp5 triliun dimana di tahun ini perseroan berharap dapat terus meningkatkan kinerja lewat penajaman strategi bisnis serta sinergi di bidang teknologi dan digital.
Menurut Stanley Tjiandra, Head of Business Analyst KREN dalam keterangannya Jumat disebutkan keyakinan pencapaian target tersebut karena potensi industri digital yang cerah di Indonesia.
"Mengarungi berbagai peluang dan tantangan di tahun 2018, KREN tetap mampu meningkatkan kinerja. Hal ini terlihat dari pendapatan 9M18 yang mencapai rekor tertinggi sebesar Rp4,1 triliun dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 585,5% YoY, dan laba bersih tercatat sebesar Rp301,8 miliar. Terlebih lagi, tahun lalu kami berhasil mengantarkan dua anak usaha kami, PT NFC Indonesia Tbk (NFCX) dan PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk (DIVA) melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan nilai IPO masing-masing sebesar Rp308 miliar dan Rp632 miliar. Di tahun ini kami akan terus aktif mendorong anak-anak usaha kami untuk go public, khususnya di bidang digital," lanjut Stanley.
Kontribusi segmen teknologi dan digital tetap menjadi pendorong utama pendapatan KREN, dengan kontribusi bisnis berbasis digital pada kinerja tahun 2018 diperkirakan lebih dari 90%, dibandingkan dengan tahun 2017 sebesar 70% dan diperkirakan akan lebih tinggi lagi di tahun 2019.
Kedepannya, KREN akan semakin menegaskan posisinya sebagai digital business integrator dan tetap fokus membangun infrastruktur digital Indonesia dengan memanfaatkan disruptive global technology excellence. Berbagai pencapaian KREN pada tahun 2018 pun berhasil membawa KREN meraih berbagai penghargaan, salah satunya menjadi salah satu perusahaan terbaik dalam penghargaan "50 Best of the Best Companies Awards" dari majalah Forbes Indonesia. (end)
Komentar
Posting Komentar