IQPlus, (04/01) - PT Krakatau Steel (Persero) Tbk ((KRAS) menyatakan bahwa, di awal tahun 2019 ini Perseroan akan melakukan pembenahan di sektor fundamental bisnisnya, terutama di kuartal pertama.
Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, Silmy Karim menyebutkan, hal - hal yang akan dilakukan Perseroan tersebut antara lain misalnya adalah pengaturan dan pengelolaan kembali sejumlah aspek, termasuk dari sisi produksi, distribusi dan rantai pasokan.
"Kemudian struktur organisasi, organisasi bisnisnya, mana yang mau kita optimalkan, mana yang mau kita carikan strategic partner. Itu semua sedang dalam perencanaan kita," kata dia, Jumat.
Silmy mengungkapkan, dalam upaya mencari partner strategis itu, pihaknya tentu membutuhkan dukungan dari pihak perbankan dan pihak investor. Saat ini sendiri penataan hal tersebut juga masih digenjot oleh pihaknya.
"Kemarin kita juga sudah lakukan perombakan di organisasi perseroan untuk dukung ini semua, khususnya di pasar. Jadi, kami ingin pasar baja nasional ini sehat," paparnya.
Lebih lanjut ia bilang, langkah pembenahan di sektor fundamental bisnis Perseroan ini dilakukan, karena Krakatau Steel sebagai salah satu BUMN bukan hanya soal menjalankan bisnis korporasi semata.
Namun, setidaknya Krakatau Steel juga harus menjadi perpanjangan tangan pemerintah, dan agen pembangunan yang turut menjaga industri baja nasional.
"Karena Krakatau Steel berhubungan dengan baja, artinya minimal industri bajanya harus sehat. Nah kita jagain itu. Ketika ada ancaman dari nasional interest, ya kita harus terdepan," tutup Silmy. (end/fu)
Komentar
Posting Komentar