Pemerintah akan melalukan penandatangan dan penyerahan delapan blok migas terminasi (habis konrak) tahun ini dengan PT Pertamina (Persero). Pertamina akan menjadi pengelola atas delapan blok migas, dengan porsi kepemilikan sebesar 100 persen secara cuma-cuma. "Tapi nanti tetap, Pertamina bisa sharedown kontrak secara business to business," kata Sekretaris Direktorat Jenderal Migas Kementerian ESDM Susyanto, Kamis (19/4/2018). Dengan penandatangan tersebut, berarti Pertamina akan melakukan pembayaran untuk bonus tanda tangan sebesar US$ 33,5 juta. Perjalanan pengelolaan delapan blok terminasi sendiri sudah dilakukan sejak akhir 2016 lalu. Awalnya, Pertamina sempat memilih untuk tak mengelola seluruh blok Namun akhirnya, perusahaan pelat merah tersebut setuju untuk mengelola semua blok setelah melakukan diskusi dengan Kementerian ESDM. Begitu pula dengan diskusi porsi kepemilikan yang akan dimiliki Pertamina, setelah diskusi panjang akhirnya SKK Migas dan Kementerian E
Website Saham Online Indonesia