Saham Online Indonesia

Rekomendasi Saham Kresna Sekuritas Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin (2/4) ditutup menguat 0,83% di level 6.240,57. Nilai perdagangan hari ini mencapai Rp 6,03 triliun dengan frekuensi sebanyak 354.998 kali. Net sell asing sebesar Rp 243,96 miliar. William Mamudi, analis Kresna Sekuritas menilai, kenaikan indeks pada hari ini, lebih dikarenakan pelaku pasar mulai masuk kembali usai libur panjang. Secara tren, ia melihat usai libur, pasar biasanya menghijau. Menurutnya, kenaikan tersebut bisa berlangsung hingga 2-3 hari ke depan. “Sebagian masih ada yang liburan hari ini,“ kata William di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (2/4). Meski berpotensi menghijau, saat ini iHSG masih dalam tren bearish. Untuk itu, IHSG masih harus menguji level support dan masuk masa konsolidasi dulu menjelang puasa. “Akan menunggu sampai downtren patah, dua bulan waktunya sampai Ramadan. Ini secara teknikal,” imbuhnya. Lanjut William, pengaruh rilis data inflasi sudah t

Analisa Saham WIKA Penurunan WIKA sudah mencapai target kami di 1640 (pantau watchlist Anda) dan harga kembali rebound. Rebound kali ini membuka ruang kenaikan lebih lanjut walaupun bukan kenaikan dalam tren naik jangka menengah – panjang. Jika WIKA mampu menguat menembus  resisten tren turunnya di 1740, terbuka ruang kenaikan menuju 1890 dengan minor target di 1780. MACD yang berpeluang golden cross mengindikasikan saham ini berpeluang bergerak positif. Rekomendasi: Speculative Buy jika break 1740 dengan target jual di area target price. Stoploss level (medium high entry risk) Disclaimer ON Source: GaleriSaham

Rekomendasi Saham PasarDana  Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan Senin (2/4/2018) menguat 0,83% di level 6.240,57. Pada saat yang sama, beberapa saham patut dicermati pada perdagangan Selasa (3/4/2018), karena volume transaksi meningkat. Analis Market Pasardana.id, Arief Budiman menilai, TRAM, PTRO dan MBSS menarik untuk dicermati pada perdagangan Selasa (03/4/2018) besok. “TRAM telah membentuk pola white marubozu yang menggambarkan pergerakan positif dengan mampu ditutup pada level tertingginya,” ujar dia di Jakarta, Senin (2/4/2018) sore. Ia menambahkan, volume transkasi emiten komoditas itu mulai mengalami kenaikan menandakan minat beli pelaku pasar yang meningkat. “Pergerakan TRAM tepat memantul pada garis MA 60 mengindikasikan ada support cukup kuat pada garis tersebut. Stochastic mencoba keluar dari area jenuh jual mengindikasikan adanya potensi kenaikan lanjutan,” jelas dia. Sedangkan, PTRO, menurut Arief, telah membentuk bullish candle de

Rekomendasi Saham Binaartha Sekuritas Laju Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) dalam penutupan perdagangan pasca libur panjang Paskah hari ini, Senin (2/4), berhasil ditutup naik 51,58 poin atau menguat sebesar 0,83 persen sehingga berada di level 6.240,571. "Indeks mampu bertahan positif seiring masih adanya volume beli dengan memanfaatkan masih rendahnya sejumlah harga saham serta anggapan meredanya ketegangan perang dagang AS-Tiongkok untuk sementara waktu," ujar Reza Priyambada, Analis Senior Binaartha Sekuritas di Jakarta, Senin (2/4). Reza menyebutkan bahwa pergerakan IHSG hari ini juga terbantu dengan adanya pergerakan positif rupiah yang memanfaatkan apresiasi JPY terhadap USD. "Selain itu, adanya rilis inflasi yang sedikit lebih tinggi dari bulan sebelumnya direspons positif," ungkap dia. Reza menjelaskan laju inflasi selama Maret 2018 sebesar 0,2% secara bulanan dan sebesar 3,4% secara tahunan, lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang se

Rekomendasi Saham Ellen May Setelah menghadapi berbagai tekanan dari global di bulan Maret kemarin, akhirnya IHSG pada bulan April ini memiliki peluang untuk kembali menguat. Ingin tahu saham-saham apa saja yang berpotensi menguat saat ini? Lalu, sentimen apakah yang berpotensi membuat IHSG di bulan ini menguat? Simak pembahasannya berikut ini. Anomali IHSG Secara historikal, Maret sejatinya adalah bulan yang bagus bagi investor saham. Sebab, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hampir selalu menguat di bulan ketiga tersebut. Selama 10 tahun terakhir, IHSG tidak pernah mencatatkan penurunan tajam di bulan Maret, kecuali tahun ini. Namun, ternyata tahun ini terjadi anomali yang cukup mengagetkan, dimana IHSG pada bulan Maret justru mengalami koreksi yang cukup signifikan hingga -6,2% dari level 6600 menuju level 6188. Aksi jual yang kerap terjadi pada Mei tampaknya berpindah ke Maret. Seolah ungkapan sell in May kini berubah menjadi sell in March . Koreksi tajam IHSG di

Analisa Saham MBSS Saham MBSS hari ini ditutup naik 12% di harga 780 dengan candle yang hampir Marubozu. Artinya tekanan beli cukup besar. Apalagi didukung dengan kenaikan volume yang cukup signifikan. Setelah break up di resisten kecilnya, Saham MBSS berpeluang akan melanjutkan kenaikan. Secara umum, Saham MBSS, berdasarkan indikator MACD, sedang berada dalam weak uptrend. Artinya secara gambaran besar sudah tidak turun lagi. Walau begitu, saat ini indikator Stochastic Slow sedang menunjukkan jenuh beli, maka ada kemungkinan akan terjadi sideways kecil ke depan. Target pertama kenaikan Saham MBSS adalah di angka 820. Jika break up manis, maka dimungkinkan akan menuju 850 dan 900. Tetap perlu waspada jika break down di harga 720, maka akan ke 700 dan bisa juga ke 620. Regards, Saham Kita | IDX Analisa dan Rekomendasi Watchlist Saham IDX [Gratis] https://t.me/SahamKitaIDX

Analisa Penutupan Pasar Saham Indonesia Market Review 02 April 2018 (Investment Information Team,  Mirae Asset Sekuritas Indonesia) IHSG menguat +51.58 poin (+0.83%) ke level 6,240.571 pada perdagangan hari ini. Tercatat 218 saham menguat dan 171 saham melemah. Sektor mayoritas ditutup menguat, dipimpin oleh penguatan sektor Misc-Ind (+2.85%), sektor Consumer (+1.55%), sektor Infrastructure (+1.40%), dan sektor yang melemah adalah sektor Agri (-0.66%), dan sektor Basic-Ind (-0.65%)  hari ini. Investor asing mencatatkan transaksi net sell sejumlah Rp 243 Milyar di seluruh Pasar pada perdagangan hari ini. US Dollar melemah (-0.08%) terhadap Rupiah, sehingga Rupiah menguat terhadap dollar yaitu di level Rp 13.749  terhadap US Dollar di akhir perdagangan. Suspensi -PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) ; PT. Perdana Karya Perkasa Tbk (PKPK) Bursa Efek Indonesia (BEI) menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga kumulatif yang signifikan dan aktivitas saham TAXI dan PKPK mak

Berita Saham TRAM PT Trada Alami Minera Tbk (TRAM) mengalami penurunan rugi neto menjadi US$2,04 juta hingga 31 Desember 2017 dibandingkan rugi neto US$16,75 juta di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Senin menyebutkan, pendapatan naik menjadi US$38,65 juta dari US$36,50 juta dan beban pokok turun menjadi US$32,26 juta dari US$33,50 juta membuat laba kotor naik jadi US$6,39 juta dari laba kotor US$3,00 juta. Rugi sebelum pajak tercatat US$1,22 juta turun dari rugi sebelum pajak US$22,17 juta tahun sebelumnya. Total aset perseroan mencapai UIS$835,66 juta hingga 31 Desember 2017 naik tajam dari total aset US$314,32 juta hingga 31 Desember 2016. (end) IQPLUS

Berita Saham SCMA PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) alami penurunan laba yang didistribusikan ke pemilik entitas induk menjadi Rp1,33 triliun hingga 31 Desember 2017 dibandingkan laba Rp1,50 triliun pada periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Senin menyebutkan, pendapatan neto turun tipis menjadi Rp4,45 triliun dari Rp4,52 triliun dan laba usaha turun menjadi Rp1,77 triliun dari laba usaha tahun sebelumnya yang Rp2,00 triliun. Laba sebelum pajak turun menjadi Rp1,78 triliun dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp2,02 triliun. Total aset perseroan mencapai Rp5,38 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dari total aset Rp4,82 triliun hingga 31 Desember 2016. (end) IQPLUS

Berita Saham SIDO PT Sido Muncul Tbk (SIDO) meraih kenaikan laba bersih sebesar 11,08 persen hingga periode 31 Desember 2017 menjadi Rp533,79 miliar dari laba bersih Rp480,52 miliar. Laporan keuangan perseroan Senin menyebutkan, penjualan naik jadi Rp2,57 triliun dari Rp2,56 triliun dan beban pokok turun menjadi Rp1,41 triliun dari Rp1,49 triliun dan laba bruto naik menjadi Rp1,16 triliun dari laba bruto Rp1,06 triliun . Laba usaha naik menjadi Rp640,23 miliar dari laba usaha Rp578,27 miliar sementara laba sebelum beban pajak naik menjadi Rp681,88 miliar dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp629,08 miliar. Sedangkan total aset perseroan mencapai Rp3,15 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dari total aset Rp2,98 triliun hingga 31 Desember 2016. (end) IQPLUS

Berita Saham BUMI PT Bumi Resources Tbk (BUMI) meraih laba tahun berjalan yang didistribusikan ke entitas induk sebesar US$373,25 juta naik tajam dari laba US$67,69 juta di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan menyebutkan, pendapatan dan laba bruto tercatata sama yakni turun menjadi US$17,36 juta dari US$23,37 juta dan bagian laba entitas asosiasi naik tajam menjadi US$206,61 juta dari US$84,25 juta. Laba sebelum pajak diraih US$309,72 juta usai mencatat rugi sebelum pajak US$9,38 juta tahun sebelumnya. Total aset perseroan mencapai US$3,69 miliar hingga 31 Desember 2017 naik dari total aset US$3,10 miliar hingga 31 Desember 2016. (end) IQPLUS

Berita Saham MAPI PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) meraih pendapatan bersih Rp16,30 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dari pendapatan bersih Rp14,14 triliun pada periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Senin menyebutkan, laba kotor naik menjadi Rp7,85 triliun dari laba kotor tahun sebelumnya yang Rp6,87 triliun dan laba usaha meningkat mnejadi Rp1,12 triliun dari laba usaha Rp887,92 miliar. Sedangkan laba sebelum pajak diraih Rp597,45 miliar naik dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp401,49 miliar. Laba bersih diraih Rp334,65 miliar naik dari laba bersih Rp208,47 miliar tahun sebelumnya. Sementara total aset perseroan mencapai Rp1,49 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dari Rp1,23 triliun total aset hingga 31 Desember 2016. (end) IQPLUS

Berita Saham MAYA Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA) meraih laba bersih Rp675,40 miliar hingga 31 Desember 2017 turun dari laba bersih Rp820,19 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Senin menyebutkan, pendapatan bunga bersih naik jadi Rp2,72 triliun dari pendapatan bunga bersih Rp2,51 triliun tahun sebelumnya. Beban operasional selain bunga bersih naik jadi Rp1,81 triliun dari Rp1,47 triliun membuat laba operasional turun mnejadi Rp902,62 miliar dari laba operasional tahun sebelumnya yang Rp1,03 triliun. Laba sebelum pajak turun menjadi Rp910,14 miliar dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp1,08 triliun. (end) IQPLUS

Berita Saham DOID PT Delta Dunia Makmur Tbk. (DOID) mengumumkan bahwa anak usaha utama Perseroan, PT Bukit Makmur Mandiri Utama ("BUMA") telah menandatangani perjanjian perpanjangan kontrak jasa pertambangan dengan PT Angsana Jaya Energi (.AJE.) yang sebelumnya ditandatangani pada tahun 2016 dan akan berakhir pada tahun 2018. Menurut keterangan perseroan Senin, kontrak tersebut kini telah diperpanjang selama tiga tahun sampai dengan tahun 2020. Kontrak Perpanjangan mencakup perkiraan volume sebesar 12 juta ton batubara dan 37 juta bcm pengupasan lapisan tanah. Kontrak tersebut diperkirakan bernilai lebih dari US$143 juta. Lokasi AJE berdekatan dengan PT Sungai Danau Jaya (.SDJ.) dan PT Tanah Bumbu Resources (.TBR.), dua pelanggan lain BUMA. Pengerjaan pada tiga lokasi konsesi yang berdekatan memungkinkan BUMA untuk dapat beroperasi secara lebih efisien. Dengan kedua kontrak baru yang diumumkan di 2018 ini, Perseroan telah meningkatkan jumlah nilai kontrak di tanga

Berita Saham BULL PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) meraih kenaikan tajam laba tahun 2017 menjadi US$8,54 juta dibandingkan laba US$485,44 ribu pada periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Senin menyebutkan, pendapatan naik menjadi US$65,09 juta dari pendapatan US$51,24 juta dan laba kotor naik menjadi US$28,27 juta dari laba kotor tahun sebelumnya yang US$15,28 juta. Sedangkan laba sebelum pajak naik mnejadi US$11,30 juta dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang US$451,49 ribu. Total aset perseroan mencapai US$311,06 juta hingga 31 Desember 2017 naik dari total aset US$238,76 juta hingga 31 Desember 2016. (end) IQPLUS

Berita Saham TRIM PT Trimegah Sekuritas Tbk (TRIM) meraih pendapatan usaha sebesar Rp402,67 miliar di tahun 2017 naik dibandingkan Rp394,83 miliar pada periode tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan menyebutkan, beban usaha naik jadi Rp299,22 miliar dari Rp295,69 miliar dan laba usaha naik jadi Rp103,45 miliar dari laba usaha tahun sebelumnya yang Rp99,14 miliar. Penurunan beban lain-lain menjadi Rp25,23 miliar dari Rp32,40 miliar membuat laba sebelum pajak naik menjadi Rp78,21 miliar dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp66,73 miliar. Laba bersih naik menjadi Rp54,16 miliar dari laba bersih Rp46,48 miliar di periode yang berakhir 31 Desember 2016. Total aset perseroan mencapai Rp3,18 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dari total aset Rp1,57 triliun di periode yang berakhir 31 Desember 2016. (end) IQPLUS

Berita Saham CMNP PT Citramarga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) meraih laba bersih sebesar Rp682,63 miliar hingga periode 31 Desember 2017 naik dari laba bersih Rp490,18 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Senin menyebutkan, pendapatan naik menjadi Rp2,90 triliun dari Rp2,31 triliun dan laba bruto naik menjadi Rp977,96 miliar dari laba bruto tahun sebelumnya yang Rp965,79 miliar. Laba usaha diraih Rp705,92 miliar naik dari laba usaha tahun sebelumnya yang Rp695,36 miliar dan laba sebelum pajak diraih Rp848,44 miliar naik dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp653,54 miliar. Total aset perseroan mencapai Rp10,73 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dari total aset Rp7,93 triliun hingga 31 Desember 2016. (end) IQPLUS

Berita Saham CAMP PT Campina Ice Cream Industry Tbk (CAMP) meraih total penjualan bersih Rp944,83 miliar hingga 31 Desember 2017 naik dari total Rp930,53 miliar. Menurut laporan keuangan Senin disebutkan, beban pokok turun menjadi Rp363,17 miliar dari Rp363,92 miliar dan laba kotor naik menjadi Rp581,66 miliar dari laba kotor Rp566,63 miliar. Jumlah beban usaha naik menjadi Rp480,33 miliar dari beban usaha Rp438,82 miliar dan laba usaha turun menjadi Rp101,33 miliar dari laba usaha tahun sebelumnya yang Rp127,67 miliar. Laba sebelum pajak turun menjadi Rp58,38 miliar dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp75,60 miliar. Total aset perseroan mencapai Rp1,21 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dari total aset Rp1,03 triliun hingga 31 Desember 2016. (end) IQPLUS

Berita Saham KBLI PT KMI Wire and Cable Tbk (KBLI) meraih laba bersih sebesar Rp361,51 miliar hingga periode 31 Desember 2017 naik dari laba bersih Rp334,33 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Senin menyebutkan, pendapatan meningkat menjadi Rp3,18 triliun dari Rp2,61 triliun dan beban pokok naik menjadi Rp2,67 triliun dari Rp2,27 triliun membuat laba kotor turun menjadi Rp514,76 miliar dari laba kotor tahun sebelumnya yang Rp534,06 miliar. Laba sebelum pajak naik menjadi Rp428,88 miliar dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp386,12 miliar. Total aset perseroan mencapai Rp3,01 triliun hingga 31 Desember 2017 naik tajam dari total aset Rp1,87 triliun hingga 31 Desember 2016 yang belum dikonsolidasi. (end) IQPLUS

Berita Saham ARNA PT Arwana Citra Mulia Tbk (ARNA) akan membagikan dividen tunai kepada para pemegang sahamnya sebesar Rp12 per saham pada 24 April 2018 mendatang. Menurut keterangan perseroan Senin, cum dan ex dividen di pasar reguler/negosiasi pada 5 dan 6 April 2018 dan di pasar tunai 10 dan 11 April 2018 dengan DPS hingga 10 April 2018. Pembagian dividen tunai ini diputuskan berdasarkan RUPS pada 28 Maret 2018 lalu yakni total sebesar Rp88.097.171.712 sedangkan sisa laba bersih sebesar Rp32.732.857.765 sebagai laba ditahan. (end) IQPLUS

Berita Saham HRTA PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) meraih penjualan neto Rp2,48 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dari penjualan neto Rp2,19 triliun di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan menyebutkan, laba bruto naik menjadi Rp225,57 miliar dari laba bruto tahun sebelumnya yang Rp205,96 miliar. Sedangkan laba usaha naik menjadi Rp191,62 miliar dari laba usaha Rp177,71 miliar. Sedangkan laba sebelum pajak diraih Rp147,18 miliar naik dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp127,27 miliar. Laba bersih diraih Rp110,30 miliar turun dari laba bersih Rp171,57 miliar setelah perseroan mencatat beban pajak Rp36,88 miliar dibandingkan manfaat pajak Rp44,30 miliar tahun sebelumnya. Total aset perseroan mencapai Rp1,41 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dari total aset Rp1,07 triliun hingga 31 Desember 2016. (end) IQPLUS

Berita SAham BKSW Bank QNB Indonesia Tbk (BKSW) menargetkan dana sebesar Rp946.502.594.250 dari penawaran umum terbatas VI kepada para pemegang sahamnya dalam rangka penerbitan HMETD atau rights issue. Menurut keterangan perseroan Senin disebutkan, dari total sebanyak-banyaknya 3.786.010.377 lembar saham dengan harga nominal Rp250 atau 18,22% dari jumlah saham yang beredar. Sebanyak 10.000 pemegang saham lama hingga 6 Juni 2018 berhak atas 2.228 HMETD dimana 1 HMTED berhak untuk membeli 1 saham baru seharga Rp250 per lembar. Pemegang sahamyang tidak melaksanakan haknya akan mengalami dilusi kepemilikan hingga 18,22%. Periode perdagangan saham HMETD dilakukan 8-21 Juni 2018. Dana hasil rights issue ini akan digunakan perseroan untuk memperkuat struktur permodalan. (end) IQPLUS

Berita Saham KINO PT Kino Indonesia Tbk (KINO) alami penurunan laba bersih sebesar 38,86 persen hingga 31 Desember 2017 menjadi Rp110,41 miliar dari laba bersih Rp180,60 miliar tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan menyebutkan, penjualan turun menjadi Rp3,16 triliun dari Rp3,49 triliun dan laba kotor turun menjadi Rp1,33 triliun dari laba kotor tahun sebelumnya yang Rp1,40 triliun. Laba sebelum pajak tercatat sebesar Rp140,96 miliar turun dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp219,31 miliar. Sedangkan total aset perseroan mencapai Rp3,23 triliun hingga 31 Desember 2017 turun tipis dari total aset Rp3,28 triliun di akhir 31 Desember 2016. (end) IQPLUS

Berita Saham AGII PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII) meraih penjualan bersih Rp1,83 triliun hingga 31 Desember 2017 meningkat dari penjualan Rp1,65 triliun di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Senin menyebutkan, laba kotor naik menjadi Rp841,59 miliar dari laba kotor tahun sebelumnya yang Rp763,56 miliar. Laba sebelum pajak mencapai Rp133,82 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp87,91 miliar. Sedangkan laba tahun berjalanyang didistribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp85,56 miliar dari laba Rp54,89 miliar di tahun sebelumnya. Sementara total aset perseroan mencapai Rp6,40 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dari total aset Rp5,84 triliun di periode sama tahun sebelumnya. (end) IQPLUS

Berita Saham ULTJ PT Ultrajaya Milk Industries Tbk (ULTJ) meraih laba tahun berjalan yang didistribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp703,15 miliar hingga 31 Desember 2017 naik dari laba Rp702,35 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan menyebutkan, penjualan naik menjadi Rp4,87 triliun dari penjualan Rp4,68 triliun tahun sebelumnya dan laba kotor naik menjadi Rp1,82 triliun dari laba kotor tahun sebelumnya yang Rp1,63 triliun. Sementara beban usaha naik menjadi Rp863,54 miliar dari beban usaha tahun sebelumnya Rp744,11 miliar dan laba usaha naik menjadi Rp959,33 miliar dari laba usaha tahun sebelumnya yang Rp888,98 miliar. Laba sebelum pajak tercatat Rp1,02 triliun meningkat dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp932,48 miliar. Total aset perseroan mencapai Rp5,18 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dari total aset Rp4,23 triliun yang tercatat hingga 31 Desember 2016. (end) IQPLUS

Berita Saham BALI PT Bali Towerindo Tbk (BALI) meraih kenaikan laba yang didistribusikan ke pemilik entitas induk sebesar 126,7 persen hingga periode 31 Desember 2017 menjadi Rp61,52 miliar dibandingkan laba Rp27,13 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan menyebutkan, pendapatan usaha naik menjadi Rp320,06 miliar dari Rp254,68 miliar dan laba bruto naik menjadi Rp200,75 miliar dari laba bruto tahun sebelumnya yang Rp153,05 miliar. Sementara laba usaha meningkat menjadi Rp158,23 miliar naik dari laba usaha tahun sebelumnya yang Rp115,14 miliar. Laba sebelum pajak diraih Rp52,61 miliar meningkat dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp37,72 miliar. Total aset perseroan mencapai Rp2,42 triliun hingga 31 Desember 2017 meningkat dari total aset Rp1,70 triliun hingga 31 Desember 2016. (end) IQPLUS

Berita Saham BBNI  PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk meluncurkan program pembiayaan pendidikan yang dapat digunakan mahasiswa dan dosen untuk mendanai tugas akademis dan juga proyek penelitian. BNI meluncurkan program pembiayaan bernama "BNI Fleksi - Pendidikan" itu melalui kerja sama dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) yang diresmikan di Surabaya, Jumat. "Fasilitas ini dapat dimanfaatkan untuk memenuhi biaya pendidikan sarjana (S1) hingga mahasiswa tingkat doktoral (S3)," kata Direktur Hubungan Kelembagaan PT BNI APersero di Sulistyowati dalam keterangan tertulisnya. Adi mengatakan kredit pendidikan ini tidak perlu disertai agunan. Program ini, merupakan tindak lanjut dari instruksi Presiden Joko Widodo yang meminta perbankan menyediakan produk pembiayaan khusus pendidikan. "Kami juga menawarkan pembiaayaan untuk penelitian para dosen, yaitu BNI Fleksi Program Biaya Penelitian Dosen. Ini merupakan fasilitas pinjaman lunak bagi dosen

Analisa Saham ASRI Samuel Sekuritas on Alam Sutera Realty (ASRI) 03/21/2018 Far above our expectation - ASRI melaporkan pertumbuhan pendapatan dan laba FY17A jauh diatas proyeksi kami. Pendapatan +44.2%YoY, dengan pertumbuhan laba operasi sebesar 81.1%. Laba bersih di periode yang sama mengalami lonjakan +171.2%YoY. Adapun pencapaian kinerja di periode tersebut jauh lebih baik dari ekspektasi kami maupun konsensus. Pendapatan 5.2% diatas proyeksi konsensus dan jauh melampaui angka proyeksi skenario moderate kami FY17E (38%) Rp2.83tn. Demikian pula halnya dengan laba bersih yang tercatat 21.5% diatas estimasi konsensus dan jauh dilaporkan diatas estimasi scenario moderate kami untuk ASRI di FY17E (Rp526miliar). - Lonjakan laba bersih yang didorong oleh pertumbuhan pendapatan +44.2%YoY disebabkan oleh kenaikan tajam segmen real estate dan kinerja FY17A unit usaha high rise (apartment dan office) yang bertumbuh tajam (+55%YoY) menjadi Rp680miliar dari Rp437.5miliar di periode yang s

Analisa Saham ICBP Indo Premier on Indofood CBP (ICBP) 03/21/2018 Expecting recovery this year - Indofood CBP (ICBP) membukukan laba bersih sebesar Rp3,5tn, turun 1,6% yoy. Angka pendapatan datang di bawah perkiraan kami dan konsensus masing-masing dengan pencapaian 92,1% dan 91,1%. Hasil buruk sebagian disebabkan oleh biaya pajak yang lebih tinggi yang dibukukan pada FY17 sebagai akibat penghapusan penghapusan rugi pajak untuk bisnis minuman dan kompresi margin di seluruh papan. Lebih lanjut, ICBP membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 3,3% yoy menjadi Rp35,6tn. Secara triwulanan, perusahaan membukukan hasil suram dengan pendapatan dan laba bersih menurun 8,8% qoq dan 49,1% qoq menjadi Rp8,1tn dan Rp483bn, masing-masing. - Penjualan divisi mie mencapai Rp23,1tn di FY17 (+ 2,5% yoy), terutama didukung oleh ASP yang lebih tinggi sekitar 2,5% yoy di FY17 sementara volume penjualan membukukan pertumbuhan datar di FY17. Ini telah membawa margin EBIT mie berdiri di 21,1% di FY

Rekomendasi Saham UOB Kayhian IHSG: 6188.99 Hari ini indeks Dow Jones dan Nasdaq pada perdagangan hari Jumat ditutup menguat masing-masing +1.07% dan +1.6% akibat aksi beli yang terjadi pada saham-saham sektor teknologi. Saham Facebook juga rebound setelah mengumumkan akan melakukan re-organisassi besar-besaran.  Faktor regional, China mulai Senin ini memberlakukan tarif terhadap 128 tipe barang impor asal US. Kebijakan tersebut sebagai respon langsung dari China terhadap kebijakan AS memberlakukan tarif impor baja dan alumunium. Sentimen pasar global yang positif dan sentimen pasar regional yang kembali dibayang-bayangi oleh kekhawatiran terhadap trade warantara AS – China diperkirakan pengaruhnya akan cenderung mixed terhadap indeks BEI. Selain itu, penguatan indeks yang terjadi pada saat pre-closing kamis lalu, hari ini berpotensi mengalami penyesuaian kembali (normalisasi). Aspek teknikal, indeks pada perdagangan hari ini diperkirakan akan menguat menyusul rebound yang terjadi pa

Reminder Corporate Action Senin, 2 April 2018 1. RUPS: DSNG, SULI 2. Public Expose: DSNG 3. Start Trading Right Issue: RBMS 19 saham lama akan mendapatkan 69 HMETD Rp 216 per saham 4. Cum Date Cash Dividen: BBTN Rp. 57.175942, ITMG Rp. 1,840 5. Recording Date Cash Dividen: BBNI Rp. 255.555488, BDMN Rp.134.44 6. IPO Offering Period (End): PT Tridomain Performance Materials Tbk Selasa, 3 April 2018 1. RUPS: JASS, NISP 2. Cum Date Cash Dividen: META Rp.7, WEGE Rp. 5.91 3. Recording Date Cash Dividen: BMRI Rp.199.025516 4. Offering Period Tander Offer : SOBI Rp8,000. Offering End Date (2 Mei 2018) 5. IPO Offering Period (End): PT Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk

Kita akan memulai untuk MINI EDUKASI tentang BULLISH REVERSAL Pertama kita definisikan dulu apa itu term BULL dan BEAR dalam market saham 1. BULL adalah sebuah kondisi di mana pelaku pasar menginginkan atau mengharapkan pasar/harga akan bergerak lebih tinggi dari posisi saat ini. Atau dengan kata lain sebagai kondisi dimana market /harga sedang bergerak naik 2. BEAR adalah sebuah kondisi dimana pelaku pasar menginginkan atau mengharapkan pasar/harga akan bergerak lebih rendah dari posisi saat ini. Atau dengan kata lain sebagai kondisi dimana market/harga sedang bergerak turun 3. Banyak perdebatan mengenai asal mula penggunaan term BULL dan BEAR ini. namun bila kita traceback pertama kali digunakan di tahun 1700an oleh THOMAS MORTIMER di London Stock Exchange 4. Ketika market sedang bergerak turun dan harga berkencenderungan semakin rendah ada kondisi dimana hendak terjadi pembalikan arah dari kondisi BEAR ke BULL. Kondisi tersebut dinamakan dengan BULLISH REVERSAL 5. Prasya

Rekomendasi Saham IPOT IHSG (6.150-6.230) : indeks harga saham gabungan diprediksi melanjutkan penguatannya. Target kenaikan indeks pada level 6.230 kemudian 6.275 dengan support di level 6.150 dan 6.110. KLBF (Buy) : Target kenaikan harga pada level 1.540 kemuidan 1.580 dengan support di level 1.460, cut loss jika break 1.410. SMGR (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 10.800 kemudian 11.250 dengan support di 9.850, cut loss jika break 9.550. ADRO (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 2.180 kemudian 2.260 dengan support di 2.070, cut loss jika break 2.010. Source: IPOT

Rekomendasi Saham StockPreneur Selamat Pagi Sahabat Stock Preneur Berikut beberapa saham pilihan hari ini 02 April 2018 (DAILY) 1. (AISA) Hari ini akan uji Resisten terdekat di 650 Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 670 dan 690. Stop Loss jika turun dibawah 615. Range Buy hari ini di 625-645. 2. (WOOD) Hari ini akan uji resisten terdekat di 330. Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 340 dan 350. Stop loss jika turun dibawah 300. Range Buy hari ini 315-325. 3. (ADRO) Hari ini akan uji resisten terdekat di 2185. Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 2240 dan 2315. Stop loss jika turun dibawah 2050. Range Buy hari ini di -7100. 4. (BUMI) Hari ini akan uji resisten terdekat di 288. Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 292 dan 298. Stop loss jika turun dibawah 278. Range buy 280-288. TRADING CEPAT (FAST TRADE) 5. (RODA) BUY Jika break 365 Target di 370 dan 400. Stop loss jika turun dibawah 330. Indikator Stochastic Golden Cross 6. (PKPK) BUY Jika break 230 Ta

Analisa Saham SMGR Saham SMGR terakhir ditutup dengan candle powerful serta dibarengi dengan kenaikan volume yang cukup signifikan. Harga ditutup pada 10350, breaking resistance kecilnya. Secara trend, saat ini SMGR sedang berusaha untuk melakukan bullish reversal. Jika hari ini perdagangan ditutup di atas harga closed kemarin, maka akan sangat menarik. Indikator MACD sudah hampir terjadi Golden Cross. Indikator Stochastics slow menunjukkan bahwa saham SMGR sedang jenuh beli. Ini membuat Saham SMGR berpeluang untuk bergerak terbatas dengan kecenderungan sedikit koreksi pada beberapa hari ke depan. Target kenaikan saham SMGR adalah pada harga 10850. Jika break up, maka berpeluang ke 11750. Tetap waspada jika saham SMGR break down harga di 9825, maka berpeluang ke 9550. Saham Kita | IDX

Rekomendasi Saham HPX HP Key Calls ADRO ADRO ditutup menguat dengan kembali naik keatas EMA13/2090, maka dengan kenaikan volume transaksi mencapai 1.5x rerata 20hari dapat membuka peluang upside menuju 2220. Rekomendasi Buy Entry Level: 2130 Target: 2220 Stoploss: 2090 ACES ACES ditutup menguat dengan kembali naik keatas EMA50/1310, maka kembali berpeluang melanjutkan mid-term trend dengan target terdekat dilevel 1380. Volume mencapai 1.1x rerata 20hari. Rekomendasi Buy Entry Level: 1330 Target: 1380 Stoploss: 1305 LQ45 LQ45 ditutup menguat dengan bertahan diatas support 997 terjadi lonjakan volume transaksi mencapai 2.3x rerata 20hari, maka masih berpeluang untuk bergerak menguat dengan R1: 1022/EMA200. Rekomendasi Buy Support: 997 Resistance: 1022 :copyright: Henan Putihrai