Saham Online Indonesia

Analisa Penutupan Pasar Saham Indonesia Market Review 22  Februari 2018 (Investment Information Team,  Mirae Asset Sekuritas Indonesia) IHSG melemah 50.34 poin (-0.75%) ke level 6,593.060 pada perdagangan hari ini. Tercatat 141 saham menguat dan 235 saham melemah. Mayoritas sektor ditutup melemah, dipimpin oleh pelemahan sektor Miscellanous Industry  (-1.91%), sektor finance  (-1.12%), dan disusul pelemahan sektor infrastructure  (-0.93%) dan sementara sektor menguat dipimpin oleh sektor Basic Industry (+0.43%) dan mining (+0.38%) hari ini. Investor asing mencatatkan transaksi net sell sejumlah Rp 580 Milliar di seluruh Pasar pada perdagangan hari ini. US Dollar menguat (+0.47%) terhadap Rupiah, sehingga Rupiah melemah terhadap dollar yaitu di level Rp 13,680 terhadap US Dollar di akhir perdagangan. Advance Stocks: -ARNA : Harga saham ARNA ditutup menguat Rp 10 (+2.90%) ke level Rp 354 pada perdagangan hari ini. PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) segera melaksanakan pembelian kembali

Analisa Saham BRPT BRPT Daily  2,570 (+1.18 %)   : Trading Buy,  Resistance terdekat  2,600, berikutnya 2,740. Support 2,460 – 2,470 Dari hasil perhitungan Peak and Trough Analysis dimana dari level tertinggi  terdekat saat ini  sekitar  14  hari  terakhir terlihat rata-rata di 2,466 dan net avg sell di 2,476. Sementara itu jika dihitung sejak harga saham ini mulai naik dari level terendah terdekat sekitar 9 hari minggu terakhir terlihat rata-rata di 2,461 dengan rata-rata net buy sekitar level 2,458 Akumulasi volume (pembelian terbesar atau akumulasi area – demand side)  antara level 2,470 – 2,500 Disisi lain  distribusi distribusi volume (penjualan terbesar atau distribusi area – supply side) antara level  2,560 – 2,600. Saat ini harga telah naik dari rata-rata net buy  namun masih di bawah rata-rata net sell . Sementara itu dari sisi supply terlihat harga akan coba tembus batas atas area distribusi sekitar level 2,600 setelah sebelunya tembus batas atas area  akumulasi di 2

Analisa Saham MLPL, BRPT dan BINA Berikut rekomendasi teknikal tiga saham dari sejumlah analis sebagai bahan pertimbangan untuk perdagangan Kamis (22/2). 1. PT Multipolar Tbk (MLPL) Fase akumulasi masih terlihat dalam rangka membentuk pola uptrend ke depannya. Adapun indikator RSI 14,9 masih menunjukkan sinyal positif. Sementara MACD sudah membentuk pola golden cross di area positif Rekomendasi: Buy Support: Rp 166-Rp 160 Resisten: Rp 174-Rp 180 Muhammad Nafan Aji, analis Binaartha Parama Sekuritas 2. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) Indikator stochastic dan MACD membentuk golden cross. Harga break keatas resistance setelah rebound dari support MA-20 hari. Sayangnya penguatan tidak dikonfirmasi oleh volume yang kuat sebab volume di bawah rata-rata 1 bulan. Rekomendasi: Speculative buy Support: Rp 2.500 Resistance: Rp 2.720 Parningotan Julio, Senior Analyst Technical PT Yuanta Sekuritas Indonesia 3. PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA) Menguji Three black crows candle de

Berita Saham BULL PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) merombak posisi sekretaris perusahaan. Berdasarkan keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, BULL telah menunjuk sekretaris perusahaan baru per 19 Februari 2018. "Kami memberitahukan adanya perubahan sekretaris perusahaan perseroan yang semula dijabat oleh bapak Vicky Ganda Saputra, terhitung sejak tanggal 19 Februari 2018 dijabat oleh Ibu Natassha Yunita," ujar Wong Kevin, Direktur Utama BULL dalam keterbukaan informasi, Rabu (21/2). Pergantian posisi sekretaris perusahaan ini juga sudah dilaporkan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan BEI sesuai peraturan OJK Nomor 35/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 mengenai Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik dan Peraturan BEI nomor I.E tentang Kewajiban Penyampaian Informasi. source: KONTAN

Berita Saham INRU Di tengah langkanya pasokan kertas di dalam negeri, PT Toba Pulp Lestari Tbk. tetap melakukan pengiriman pulp ke luar negeri untuk diolah menjadi kertas. Augusta Bonatua Sirait, Assistant Manager Corporate Communications PT Toba Pulp Lestari Tbk. mengatakan produksi bubur kertas perseroan pada tahun lalu 173.575 ton, atau naik sekitar 8% hingga akhir 2017. Tahun ini, emiten bersandi saham INRU juga memproyeksikan produksi berada mencapai 188.000 ton atau tumbuh 8% year on year. "Kami memproduksi pulp yang bisa diolah menjadi kertas untuk di ekspor, mayoritas ekspor ke Tiongkok," ungkapnya saat dihubungi Bisnis.com, Rabu (21/2/2018). Seandainya pun rencana pembukaan impor kertas dilakukan oleh pemerintah untuk memenuhi kelangkaan kertas di dalam negeri maka kondisi itu tak berdampak pada bisnis Toba Pulp Lestari. Augusta mengungkapkan harga pulp di dunia mencapai level tertinggi sejak 2012. Dalam Europe Pulp BHKP Pix Index dari Finlandia yang diguna

Berita Saham PTPP Proses pengangkatan dan pemasangan center span pada pembangunan Jembatan Holtekamp Jayapura, milik PT PP (Persero) Tbk., kembali dilanjutkan pascamoratorium yang dikeluarkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Direktur Keuangan PP Agus Purbianto mengatakan pemasangan rangka jembatan dilanjutkan karena sudah melalui evaluasi dan pengujian dari Komisi Keselamatan Konstruksi dan Komisi Keamanan Jembatan Panjang dan Terowongan Jalan. Hasilnya, pemasangan rangka baja jembatan layak untuk terus dilanjutkan. “Tidak ada kerugian PP [akibat moratorium] karena memang sesuai jadwal untuk lifting jembatan,” ujarnya saat dimintai konfirmasi Bisnis.com, Kamis (22/2/2018). Agus mengatakan proyek tersebut berkontribusi 0,5% terhadap pendapatan emiten berkode saham PTPP itu tiap bulannya. Total nilai kontrak pekerjaan proyek tersebut senilai Rp1,7 triliun. Proses pengangkatan dan pemasangan center span pada pembangunan Jembatan Holtekamp Jayapura sempat ter

Berita Saham BMRI PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) terus mendorong pertumbuhan bisnis kredit kepemilikan rumah (KPR) untuk mendukung masyarakat memiliki rumah. Tercatat, hingga akhir 2017, Bank Mandiri telah menyalurkan KPR sebesar Rp 39,7 triliun, naik 11 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp 35,8 triliun. Senior Vice President Consumer Loans Bank Mandiri Harry Gale mengatakan, dengan pencapaian tersebut, penguasaan pasar Bank Mandiri di bisnis ini adalah di kisaran 10 persen, dengan rasio kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) terjaga di kisaran 2 persen. .Kami optimis bisnis KPR kami akan terus meningkat dan untuk mendukung itu, kami akan terus menggelar program menarik dengan pengembang di berbagai kawasan. Tahun ini, kami menargetkan bisnis KPR Bank Mandiri dapat tumbuh dua digit,. ujarnya di Jakarta, Kamis. Selain itu, Harry juga mengatakan, dalam rangka menyambut Tahun Baru Imlek tahun 2018, Bank Mandiri meluncurkan Promo membuat pro

Berita Saham BNBR Program bersih-bersih utang PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) terus berlanjut. Perusahaan induk dari Grup Bakrie ini akan kembali merestrukturisasi sejumlah utang perusahaan lagi tahun ini. Sejatinya, BNBR bercita-cita merestrukturisasi utang senilai sekitar Rp 9 triliun hingga 2018 berakhir. Namun, untuk saat ini, belum semua utang telah memperoleh persetujuan kreditur untuk dikonversi. Oleh karena itu, di awal tahun ini, BNBR berencana melakukan konversi atas sebagian kecil utang terlebih dulu. "Minimal bisa Rp 2,5 triliun," ujar Amri Aswono Putro, Direktur Keuangan BNBR, kepada KONTAN, belum lama ini. Sayang, Amri belum bersedia membeberkan utang dari kreditur mana yang bakal masuk agenda restrukturisasi utang. "Masih ada perjanjian kerahasiaan dengan pihak kreditur," imbuh Amri. Mengutip laporan resmi perusahaan ini, hingga kuartal III-2017 lalu, total utang jangka panjang dan jangka pendek BNBR mencapai US$ 608 juta atau sekitar Rp

Analisa Saham UNTR Tahun ini, Grup Astra nampaknya masih akan ketiban berkah dari anak usahanya, PT United Tractors Tbk (UNTR). Kinerja UNTR diramal masih akan tumbuh tinggi. Sederet sentimen positif bakal menyokong perusahaan pertambangan ini. Bisnis alat berat UNTR pun masih melaju. Tengok saja penjualan alat berat hingga November 2017 yang mencapai 406 unit. Angka ini telah tumbuh 30,3% dibandingkan bulan sebelumnya. Penjualan alat berat UNTR juga melonjak 108,7% jika dilihat secara year on year (yoy). Akhmad Nurcahyadi, analis Samuel Sekuritas Indonesia, mengatakan, angka penjualan itu telah melebihi ekspektasi Samuel Sekuritas yang sebelumnya memprediksi penjualan November mencapai 308 unit. Jika diakumulasi, dari Januari hingga November 2017, penjualan alat berat Komatsu mencapai 3.467 unit atau naik 73,2% yoy. "Tahun ini kami memproyeksi penjualan Komatsu mencapai 3.898 unit atau 2,6%," ujar Akhmad dalam riset 2 Januari 2018. Proyeksi itu di atas target UNTR ya

Analisa Saham AKRA, BBRI, ISAT, JSMR, KRAS dan WSBP IHSG ditutup melemah 0,29% di level 6.643,40 pada Rabu (21/2). Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama dan kedua berada pada level 6.616,46 dan 6.589,52. Sementara, resistance pertama dan kedua berada pada level 6.668,12 dan 6.692,83. Berdasarkan indikator daily, MACD berpotensi membentuk pola golden cross di area positif. Namun, Stochastic dan RSI sudah menunjukkan jenuh beli atau overbought. Terlihat pola three inside down candlestick pattern, yang mengindikasikan adanya potensi koreksi sehat lanjutan pada pergerakan indeks saham. "Dengan demikian, IHSG akan menuju ke area support pada level 6.616 dan 6.590," prediksi Muhammad Nafan Aji, analis Binaartha Parama Sekuritas dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Rabu (21/2). Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain: 1. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), daily (6.000) (RoE: 15.30%; PER: 17.47x; PBV: 2.67x; Be

Rekomendasi di Tengah Maraknya Rights Issue Saham Sejumlah emiten telah merencanakan untuk menerbitkan saham baru tahun ini, baik melalui skema hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) alias rights issue dan juga lewat skema non-HMETD alias private placement. Meski begitu, tak semua saham emiten yang akan melaksanakan rights issue dan private placement menarik untuk dikoleksi. Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) mengatakan ada 16 perusahaan yang akan menerbitkan saham baru. "12 diantaranya akan menggunakan skema rights issue, sementara tiga lainnya akan private placement, dan satu yang akan menggunakan skema MESOP," ujarnya kepada KONTAN, Rabu (21/2). Namun, ia tak menyebutkan nama perusahaan serta total nilai penerbitan saham baru tersebut. KONTAN mencatat, ada beberapa perusahaan yang sudah menyatakan niatnya untuk rights issue. Empat diantaranya merupakan perusahaan hrup Lippo yaitu PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR), PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK), PT

Prospek Saham BUMI Harga saham PT Bumi ResourcesTbk (BUMI) pada perdagangan Rabu, 21 Februari 2018 ditutup menguat 3,65 persen ke level Rp340 per saham. Saham BUMI menjuarai nilai transaksi perdagangan bursa senilai Rp626,12 miliar. Berdasarkan aktivitas broker summary, anggota bursa yang menempati jajaran top buyer saham BUMI antara lain RHB Sekuritas (DR) dengan nilai pembelian Rp63,99 miliar, kemudian Valbury Sekuritas (CP) Rp63,78 miliar, dan Mirae Asset Sekuritas (YP) Rp63,62 miliar. Menurut analisis Bareksa, secara teknikal, candle saham BUMI pada perdagangan kemarin membentuk bullish candle dengan short upper shadow. Kondisi tersebut menggambarkan saham ini bergerak positif serta mengakhiri fase konsolidasi jangka pendeknya dalam sepekan terakhir. Pergerakan saham BUMI terlihat masih konsisten berada di atas garis MA 20 menandakan uptrend saham ini masih terjaga. Volume mengalami peningkatan signifikan menandakan saham ini banyak diburu oleh pelaku pasar. Selain itu, i

Berita Saham GREN Bursa Efek Indonesia (BEI) memperpanjang masa penghentian sementara dua saham emiten yakni PT Evergeen Invesco Tbk (GREN) dan PT Truba Alam Manunggal Tbk (TRUB). Menurut keterangan BEI Kamis disebutkan, perpanjangan suspensi dilakukan karena emiten belum melakukan pembayaran denda pelaksanaan public expose hingga batas waktu akhir 21 Februari 2018. Berdasarkan hal tersebut maka sejak sesi I perdagangan 22 Februari, bursa memutuskan untuk memperpanjang penghentian sementara perdagangan efek di pasar reguler dan pasar tunai untuk kedua emiten. (end) source:  IQPLUS

Berita Saham BBRI PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) hari ini mencatatkan Obligasi Berkelanjutan II Tahap IV Tahun 2018 senilai Rp2.442.000.000.000. Menurut keterangan disebutkan, obligasi ini terdiri dari seri A senilai Rp1.837.000.000.000 berbunga 6,65% per tahun dan jangka waktu 5 tahun dan seri B dengan nilai Rp605.000.000.000 dengan bunga 6,90% per tahun dengan jangka waktu 7 tahun. Wali amanat obligasi yakni Bank BNI. Adapun hasil pemeringkatan dari PT Pemeringkat Efek Indonesia yakni idAAA. (end) source: BBRI

Berita Saham BJBR PT BPD Jabar dan Banten Tbk (BJBR) pada 20 Februari 2018 telah melakukan penyetoran modal kepada perusahaan relasi Bank BJB yaitu PT Asuransi Bangun Askrida sebesar Rp10,14 miliar. Menurut keterangan perseroan Kamis menyebutkan, penyertaan modal tersebut merupakan penyertaan modal lanjutan dari modal dasar PT Asuransi Bangun Askrida sebesar Rp400 miliar. Sehingga dengan penambahan modal tersebut, total modal disetor bank BJB kepada PT Asuransi Bangun Askirad menjadi Rp30,14 miliar. (end) source: IQPLUS

Berita Saham JSMR PT Jasa Marga (Persero) Tbk secara resmi mengumumkan penghentian sejumlah proyek tol yang bersifat melayang (elevated), menyusul moratorium oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) seluruh aktivitas konstruksi pada proyek elevated, termasuk jembatan, mulai Senin (21/2). Corporate Secretary PT Jasa Marga (Persero) Tbk M. Agus Setiawan menegaskan di Jakarta, Rabu, hal tersebut dimaksudkan sebagai langkah antisipasi kecelakaan kerja dalam pembangunan proyek. Selain itu, pembangunan proyek pada bagian non-elevated/at grade tetap dilaksanakan dengan memperhatikan dan menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3), serta standar dan prosedur yang berlaku. Beberapa pembangunan proyek Jasa Marga yang dihentikan sementara terkait moratorium tersebut adalah proyek Jalan Tol Jakarta-Cikampek II (Elevated), Jalan Tol Relokasi Porong-Gempol, dan pengerjaan sejumlah jembatan yang terdapat di ruas-ruas jalan tol yang dibangun oleh Jasa

Berita Saham BJTM Direktur Utama Bank Jatim Soeroso mengatakan segera mengusulkan Ahmad Sukardi ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai komisaris utama bank daerah tersebut, hasil dari Rapat Umum Pemegang Saham Tahun Buku (RUPS TB) 2017. "Saat ini memang belum kami laporan, dan akan segera melaporkan beberapa hasil RUPS TB 2017, termasuk adanya pejabat baru yang masuk sebagai komisaris utama," kata Soeroso di Surabaya, Rabu. Ahmad Sukardi saat ini masih menjabat Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Jatim, dan telah disepakati menjabat Komisaris Utama Bank Jatim menggantikan Heru Santoso. Terkait adanya isu penempatan Sukardi karena memasuki masa pensiun sebagai Sekdaprov, kata Soeroso, hal itu bukan kewenangannya, sebab pergantian dewan�komisaris mengacu pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK), yang diusulkan melalui RUPS. "Kalau usulan disetujui RUPS, baru menyurati direksi dan selanjutnya direksi segera melaporkan kepada OJK," ucapnya. Sebab,

Analisa Saham TLKM Mirae Asset Sekuritas Indonesia on Telecommunication–IC rate cut impact should be fairly limited by Giovanni Dustin (giovanni@miraeasset.co.id) - February data package survey: Telkomsel, the aggressor - Survei paket data kami untuk Februari menunjukkan bahwa meskipun semua operator - TLKM, ISAT, EXCL - mempertahankan harga mereka dari Januari 2018, paket-paket murah (Paket Unlimited dan Paket Yellow ISAT, dan Xtra Kuota EXCL) tetap dipertahankan. - Interconnection rate cut is on the horizon… - BPKP merekomendasikan skema asimetris, yang berarti perhitungan tarif interkoneksi akan didasarkan pada investasi jaringan operator. Skema ini positif bagi TLKM yang memiliki jaringan infrastruktur yang paling luas di Indonesia, walaupun dampaknya pada semua operator dan keseluruhan industri akan relatif terbatas. - …but impact should be fairly limited - Kami percaya bahwa penundaan revisi tarif interkoneksi telah berlangsung terlalu lama. Dampaknya tidak akan sesignifikan

Analisa Saham DOID BCA Sekuritas on Delta Dunia Makmur (DOID) 02/12/2018 Digging for more -  Anak perusahaan DOID, BUMA memiliki pangsa pasar sekitar 20% (hanya setelah Pamapersada Nusantara (PAMA), yang menguasai 48% pangsa pasar). Sementara harga saham berjalan dengan sangat baik selama 12 bulan terakhir, kami memperkirakan katalis lebih lanjut dari prospek harga batubara yang lebih tinggi yang menyebabkan para penambang batubara meningkatkan produksi (kenaikan rasio SR), DOID mempertahankan rasio margin yang lebih tinggi sebagai tarif tingkat tertinggi. masih digunakan pada 2018F dan 2019F karena harga batubara tetap di atas US $ 75 / ton dan perusahaan masih mempertahankan langkah efisiensi biaya. -  Ke depan, kami percaya bahwa DOID akan mendapatkan keuntungan dari harga batubara yang tinggi; penambang berencana untuk meningkatkan produksinya pada tahun 2018 dengan perluasan lubang besar dari pelanggan utama (BRAU) dan juga beberapa peningkatan volume dari klien baru dan luban

Analisa Saham HMSP Ciptadana Sekuritas on HM Sampoerna (HMSP) 02/12/2018 Further price hike for cigarettes -  Peraturan baru Pajak Cukai Baru efektif tanggal 1 Januari 2018 memberlakukan harga eceran minimum untuk rokok 85% dari harga banderol. Akibatnya, harga diskon saat ini di pasar akan berkurang. Selanjutnya, SKM tier 2 perlu menaikkan harganya sebesar 9,1% untuk memenuhi regulasi harga. Oleh karena itu, akan mempersempit gap harga antara SKM tier 1 dan SKM tier 2 dari 36,6% menjadi 25,1%. Demikian pula, GG ringan dan LA Lights sebagai pesaing terbesar untuk A ringan harus meningkatkan harganya untuk memenuhi peraturan tersebut; ini akan mengurangi premi harga ringan dari 25% menjadi 21,2%. -  Pemerintah akan memberlakukan pajak cukai 57% untuk minyak vape efektif pada 1 Juli 2018. Bahan utama rokok semacam ini adalah cairan tembakau yang dikenakan pajak sesuai dengan UU Tembakau. Kami memprediksi pajak cukai baru ini akan menimbulkan tantangan besar bagi produsen vape. Vape b

Rekomendasi Saham IPOT IHSG (6.605–6.690) : indeks harga saham gabungan diprediksi bergerak bervariasi cenderung melemah. Target pelemahan harga pada level 6.605 kemudian 6.570 dengan resist di level 6.690 dan 6.730. BRPT (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 2.600 kemudian 2.650 dengan support di 2.490, cut loss jika break 2.440. BBRI (Buy on Weakness) : Target harga beli pada level 3.750 dengan resist di 3.850 kemudian 3.900. MIKA (SELL) : Target pelemahan harga pada level 2.000 kemudian 1.950 dengan resist di 2.100 kemudian 2.150. IPOT CHART ANALYSIS

Analisa Pasar Global Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market (Feb  22, 2018) Investment Information Team (firman.hidayat@miraeasset.co.id) US Saham A.S. pada hari Rabu mengakhiri sesi hiruk pikuk pasar saham yang turun tajam setelah beberapa menit dari pertemuan pengaturan kebijakan Federal Reserve yang terbaru memicu gelombang volatilitas tinggi pada pasar, karena kekhawatiran akan tingkat suku bunga menguat dan dolar menguat. Indeks Dow Jones Industrial Average DJIA, -0,67% turun 166,97 poin atau 0,7% menjadi 24.797,78, setelah melihat rally sore di 303 poin, atau 1,2%, pada puncak sesi. Indeks S & P 500 SPX, -0,55% turun 14,93 poin menjadi 2.701,33, turun 0,6%, namun naik sebanyak 31,69 poin atau 1,2%. Indeks komposit Nasdaq COMP, -0,22% sementara itu, turun 16,08 poin atau 0,2% menjadi 7.218,23. Industri Dow turun 5,2% untuk bulan ini, disebabkan oleh tanda-tanda adanya kenaikan inflasi dan rencana bank sentral A.S. tidak akan menunda kenaikan suku bunga lebih lan

Analisa Saham POOL Saham POOL kemarin ditutup di harga 4150 dengan candle yang cukup menarik. Pergerakan volume dari hari ke hari cukup baik, secara umum mengalami kenaikan, walau hari terakhir mengalami penurunan. Level ke-jenuh-beli-an belum terlalu tinggi, masih bisa diharapkan untuk melanjutkan kenaikan. Berada pada uptrend yang cukup stabil, Saham POOL masih diprediksi masih mampu melakukan kenaikan. Rekomendasi BUY Target 4500-5000 Resiko 4090 Regards, Abduh

Rekomendasi Saham StockPreneur Selamat Pagi Sahabat Stock Preneur Berikut beberapa saham pilihan hari ini 22 Februari 2018 (Daily) 1. (PGAS)  Hari ini akan uji Resisten terdekat di 2766. Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 2813 dan 2886. Stop Loss jika turun dibawah 2646. Range Buy hari ini di 2690-2730. Indikator Stochastic Golden Cross. 2. (MEDC) Hari ini akan uji resisten terdekat di 1416. Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 1468 dan 1541. Stop loss jika turun dibawah 1290. Range Buy hari ini 1300-1350. Indikator Stochastic Golden Cross 3. (ERAA) Hari ini akan uji resisten terdekat di 936. Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 953 dan 981. Stop loss jika turun dibawah 890 . Range Buy hari ini di 900-930. Indikator Stochastic  Golden Cross 4.  (ADRO) Hari ini akan uji resisten terdekat di 2503. Kalau berhasil break. Target Selanjutnya di 2536 dan 2573. Stop loss jika turun dibawah 2430. Range buy hari ini 2440-2470. Indikator Stochastic Golden Cross 5.  (

Rekomendasi Saham PacificTrader Morning good people Prediksi IHSG hari ini: - IHSG melanjutkan koreksi pada perdagangan kemarin, saat ini posisi IHSG masih tertahan di MA5 tetapi candle meinterpretasikan keraguan di market, diprediksi IHSG masih akan melanjutkan koreksinya di level 6598-6620 Highlight yang bisa di perhatikan ‼️ - Sektor CPO (AALI, LSIP, SIMP) Watchlist for today❗️ ✔️ BRPT ✔️ INKP ✔️ PGAS ✔️ MYRX ✔️ KIOS ✔️ TRAM Batasi Risiko & TP yah Jangan lupa review terlebih dahulu sebagai trader mandiri *Hanya sebagai referensi, Disclaimer On ~ Thankyou

Rekomendasi Saham SahamKitaIDX Assalamualaykum!!! SWING TRADING Watchlist kita hari ini : 22 Februari 2018 #POOL #SMGR #GJTL #BUMI #PTBA #TINS #KRAS #MAPI Catatan: Pelajari lagi technical-nya jika hendak membeli. Untung Rugi, anda sendiri yang menikmati. Berusahalah tetap tenang.

Rekomendasi Saham TemanTrader MARKET DIRECTION 22 Feb 2018 : Market Masih Terkonsolidasi IHSG kemarin terkoreksi -0.3% dan turun ke level 6643.4 setelah sempat menyentuh EMA7 6621 sebagai interim supportnya. Volume perdagangan diatas rata rata VMA5 dan 20 dengan koreksi terbesar dari saham saham kelompok PROPERTY TRADE CONSUMER dan MISC INDUSTRY. Hari ini meliat sentimen global yang kurang baik ada peluang berimbas ke market dalam negeri. Index diperkirakan sideways dengan kecenderungan  melemah dan uji area 6595 sebagai supportnya. Fokus dapat dilakukan pada saham kelompok AGRI dan FINANCE, disamping selektif pada MINING dan INFRASTRUCTURE Tone dan Manner perdagangan hari ini MARKET SIDEWAYS, HOLD & WAIT AND SEE Berapa saham yang perlu diperhatikan hari ini :#AALI #KRAS #NRCA #PGAS

Rekomendasi Saham William Hartanto WH Project Outlook 22 Februari 2018. MARKET VIEW IHSG ditutup menurun 19,47 poin (-0.29%) pada perdagangan hari Rabu, 21 Februari 2018 kemarin. Fokus pasar mulai terpecah, bangkitnya saham-saham  50  dan grup Bakrie memberikan lebih banyak pilihan saham pada pelaku pasar. IHSG VIEW IHSG berpotensi menguat dalam  range  6620 s/d 6700. Fokus pasar akan tertumpu pada saham-saham grup Bakrie,  ada 2 diantaranya yang dapat dikatakan sehat secara bandarmology . Saham untuk diperhatikan hari ini: BUMI, BRMS, DEWA, ENRG, ELTY, MNCN, dan BMTR.

Analisa Saham BEST BEST berhasil break out dari konsolidasi pembentukan pola symmetrical triangle.  Indikator teknikal Stochastic telah golden cross, sedangkan MACD bergerak mendatar. Dari kondisi ini mengindikasikan bahwa saham BEST saat ini sedang berkonsolidasi dengan kecenderungan mulai bergerak positif. Target penguatan BEST ke level 318 lagi, dengan minor target di 302. Apabila penguatan saham ini mampu berlanjut, maka BEST berpotensi menuju target berikutnya dikisaran 334-340. Rekomendasi:   Buy dengan stoploss level apabila gagal bertahan di 280. by StepTrader

Update Harga Penting Saham Good morning, Dow closes 166 points lower after 10-year yield hits 4-year high on Fed minutes The Dow Jones industrial average closed 167 points lower after rising 303.24 points. The benchmark 10-year yield hit a four-year high after the Fed released the minutes from its January meeting. The minutes showed officials see increased economic growth and an uptick in inflation as justification to continue to raise interest rates gradually. Dow.......24798     -166.97      -0.67% Nasdaq...7218     -16.1           -0.22% S&P 500..2701     -14.9           -0.55% FTSE..........7282   +34.8         +0.48% Dax..........12471    -17.4          -0.14% CAC...........5302    +12.3         +0.23% Nikkei.....21971    +45.7         +0.21% HSI.........31432     +558.3       +1.81% Shanghai..3199    closed       +0% ST Times.3516     +39.7         +1.14%   Indo10Yr..6.7482    +0.0199  +0.30% INDOBex244.4280  -0.0461   -0.02% US10Yr..........2.943  +0.05