IQPlus, (17/12) - PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk meminta manajemen PT Saka Energi Indonesia lebih meningkatkan produksi minyak dan gas bumi khususnya di dalam negeri untuk membantu pemerintah meningkatkan produksi hulu migas nasional.
Direktur Utama PGN Gigih Prakoso dalam rilis di Jakarta, Minggu mengatakan, selaku anggota holding migas dan sebagai subholding gas, PGN mendukung semua upaya yang dilakukan pemerintah terutama Kementerian ESDM, untuk meningkatkan investasi dan produksi hulu migas.
"Untuk mendukung upaya pemerintah tersebut, PGN meminta manajemen Saka Energi untuk fokus meningkatkan produksinya, baik minyak maupun gas bumi," kata Gigih. Saka adalah anak usaha PGN.
Gigih mengatakan Saka Energi tengah mengincar pengeboran di 14 sumur pada periode tahun depan. Pengeboran meliputi wilayah operasi di Blok Wokam II Papua dan Blok Pangkah Jatim.
Rencana itu, tegas Gigih, bisa direalisasikan tanpa melakukan aksi akuisisi. Belum lagi, menurutnya, Saka Energi telah mengantongi 11 hak kelola blok migas, dengan lima blok yang belum menghasilkan.
"Sumber-sumber eksisting itu perlu optimalisasi," ujarnya.
Saka Energi sudah menetapkan rencana pengembangan lapangan Sidayu, Pangkah, Jawa Timur. Hal itu, menurutnya, merupakan upaya Saka Energi untuk mengoptimalkan lapangan eksisting.(end)
Komentar
Posting Komentar