google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham BMRI | 19 Desember 2018 Langsung ke konten utama

Berita Saham BMRI | 19 Desember 2018

KEPEMILIKAN MANDIRI DI BANK MANTAP TURUN.
IQPlus, (18/12) - Kepemilikan PT Bank Mandiri Persero Tbk di Bank Mandiri Taspen (Mantap) menurun dari 59,4 persen menjadi 51 persen setelah injeksi modal yang dilakukan perseroan bersama Taspen senilai Rp500 miliar.

Penambahan modal tersebut juga mengubah porsi kepemilikan saham Taspen di Bank Mantap yang naik dari 40 persen menjadi 48,4 persen.

"Bank Mandiri dan Taspen sepakat untuk meningkatkan modal. Komposisi sahamnya berubah tapi intensinya lagi-lagi bukan kita jual beli saham tapi intensinya bagaimana modalnya meningkat," kata Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Sulaiman A Arianto, di Jakarta, Selasa pada acara Perubahan Komposisi Saham PT Bank Mandiri Taspen.

Beberapa pekan lalu, kabar Mandiri dan Taspen akan menyuntik modal Bank Mantap sudah beredar. Dana tersebut rencananya akan lebih banyak digunakan untuk membuka puluhan jaringan baru Bank Mantap dan ekspansi penyaluran kredit di seluruh Indonesia.

Direktur Utama PT Taspen Iqbal Latanro menyebutkan alasan untuk meningkatkan kepemilikan PT Taspen di Bank Mantap adalah lantaran kinerja Bank Mantap yang cemerlang.

Selain itu, dengan segmen bisnis yang sama, pihaknya juga ingin agar penyaluran kredit terhadap pensiunan meningkat sehingga dapat mendorong produktivitas. "Kesejahteraan meningkat instrumennya antara lain bank, karena bank yang melayani dan memberi pinjaman dan kita ingin agar pelayanan yang baik dan pinjaman bunganya juga turun," tuturnya.

Sampai dengan bulan Oktober 2018, total aset Bank Mantap mencapai Rp18,56 triliun atau tumbuh sekitar 45,8 persen dibandingkan periode sama di tahun sebelumnya. Bank Mantap menyalurkan kredit sebesar Rp14,76 triliun hingga Oktober 2018 atau naik 53,5 persen.

Khusus kredit pensiunan, Bank Mantap telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp13,20 triliun dengan persentase tumbuh 75,7 persen. Bank Mantap mempunyai jaringan kantor sebanyak 220 di 30 provinsi di Indonesia.(end)


Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?   Pasar saham adalah salah satu pilar utama ekonomi global yang memungkinkan individu, perusahaan, dan pemerintah untuk berpartisipasi dalam aktivitas jual beli saham dari perusahaan publik. Tapi apa sebenarnya pasar saham itu, dan bagaimana cara kerjanya? Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang dasardasar pasar saham, cara kerjanya, dan bagaimana hal ini memengaruhi keuangan serta investasi Anda.   Memahami Pasar Saham   Pasar saham adalah tempat di mana investor dapat membeli dan menjual kepemilikan saham dari perusahaanperusahaan yang terdaftar di bursa efek. Saham, atau biasa disebut "stocks," mewakili bagian kepemilikan dari sebuah perusahaan. Ketika Anda membeli saham, Anda memiliki sebagian kecil dari perusahaan tersebut, yang memberi Anda hak atas sebagian keuntungan dan aset perusahaan.   Komponen Utama Pasar Saham 1. Bursa Efek (Stock Exchanges):   Transaks...

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Can...

Rekomendasi Saham JSMR dan BSSR oleh Phillip Capital Sekuritas | 26 Oktober 2023

Phillip Capital Sekuritas 26 Oktober 2023 Technical Recommendations JSMR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4360 Target Price 1 : 4600 Target Price 2 : 4780 Stop Loss : 4140 BSSR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4040 Target Price 1 : 4130 Target Price 2 : 4230 Stop Loss : 3950 - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online.