google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham PGAS | 19 November 2018 Langsung ke konten utama

Berita Saham PGAS | 19 November 2018

PGN LUNCURKAN 32 UNIT GASLINK TRUK BAHAN BAKAR GAS.
IQPlus, (16/11) - PT Perusahaan Gas Negara Tbk melalui anak perusahaannya PT Gagas Energi Indonesia meluncurkan sebanyak 32 unit Gaslink Truck yang sepenuhnya menggunakan gas bumi sebagai bahan bakarnya.

"Kami berharap manfaat gas bumi sebagai sumber energi yang ramah lingkungan dan efisien semakin banyak diketahui oleh masyarakat lewat peluncuran 32 unit Gaslink Truck berbahan bakar gas bumi ini," kata Direktur Komersial PT PGN Tbk, Danny Praditya dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Jumat.

Danny mengatakan, peluncuran 32 unit Gaslink Truck berbahan bakar gas bumi ini untuk melayani pelanggan-pelanggan di luar jaringan pipa gas bumi. Menurut Danny, ini juga merupakan upaya perusahaan untuk memperluas jaringan penyebaran penjualan Gaslink.

Gaslink adalah produk Compressed Natural Gas (CNG) yang menggunakan teknologi Gas Transportation Module (GTM) yang dikembangkan oleh PT Gagas Energi Indonesia. Gaslink merupakan solusi penyediaan gas bumi untuk lokasi tanpa jaringan pipa distribusi gas bumi. Sebanyak 32 unit Gaslink Truck ini nantinya akan digunakan untuk memaksimalkan penjualan Gaslink yang akan disebar di tiga wilayah operasional PT Gagas Energi Indonesia.

Adapun wilayah-wilayah penjualan Gaslink tersebut yakni di Regional I (Jakarta, Bekasi, Bogor, Sukabumi, Purwakarta, Bandung, Serang, Cilegon Lampung), Regional II (Jawa Timur, Semarang, Yogya), dan Regional III (Pekanbaru dan Batam).. Menurut Danny, Gaslink Truck berbahan bakar gas bumi ini dapat menciptakan efisiensi penggunaan solar kurang lebih 140.000 liter per tahun atau setara dengan penghematan sebesar 50 persen. Ini merupakan salah satu usaha kami untuk mengoptimalkan energi baik PGN sebagai bahan bakar yang ramah lingkungan, kata Danny.

Hingga saat ini, PGN melalui PT Gagas Energi Indonesia telah berhasil memasarkan Gaslink ke lebih dari 70 pelanggan yang tersebar di sejumlah kota/kabupaten di Indonesia, seperti Jakarta, Surabaya, Lampung, Batam, Bandung, Yogyakarta, dan Pati. Gaslink hadir sebagai solusi energi yang lebih ekonomis dan mudah bagi masyarakat Indonesia, mulai dari kebutuhan komersial sampai dengan industri dan pembangkit listrik.

Selain Gaslink, PT Gagas Energi Indonesia juga menyediakan produk Gasku, yang merupakan bahan bakar gas untuk transportasi baik kendaraan pribadi, kendaraan kedinasan, maupun transportasi umum. Di sektor transportasi, hingga kini PT Gagas Energi Indonesia telah mengelola 12 SPBG dan 4 MRU yang tersebar di beberapa kota. Sementara untuk penyediaan kelistrikan, dikelola oleh PT Widar Mandripa Nusantara, anak usaha PT Gagas Energi Indonesia (end/ant)


Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d