IQPlus, (07/11) - PT Jasa Marga (Persero) Tbk menargetkan pada 2019 bisa menjadi operator tunggal seluruh ruas tol Trans Jawa yang terhubung dari Merak hingga Banyuwangi.
"Saat ini porsi operasional Jasa Marga di Trans Jawa mencapai 70 persen, diharapkan bisa menjadi operator seluruh ruas Trans Jawa pada tahun depan," kata Direktur Utama Jasa Marga Desi Arryani, ketika berbincang dengan Antara, di Kantor Pusat Jasa Marga, Jakarta, Selasa.
Ia menjelaskan, dari 20 ruas jalan tol yang dimiliki Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) saat ini, sebanyak 13 ruas di antaranya adalah punya Jasa Marga.
"Konektivitas dari Merak-Banyuwangi sebentar lagi teruwujud dari Merak-Probolinggo. Ini adalah prestasi yang membuktikan bahwa dengan bekerja cerdas dan sungguh-sungguh, maka tidak ada yang mustahil untuk diwujudkan," kata Desi.
Hingga pertengahan Oktober 2018, Jasa Marga telah mengoperasikan sepanjang 787,5 kilometer jalan tol dan ditargetkan menjadi 984 kilometer pada akhir 2018. Sedangkan untuk konsesi, Jasa Marga saat ini telah memperoleh sepanjang 1.527 km.
"Hingga akhir tahun 2018, seluruh proyek jalan tol Jasa Marga yang masuk dalam jaringan Jalan Tol Trans Jawa dapat tersambung hingga Pasuruan," ujarnya.
Adapun proyek jalan tol yang dimaksud adalah Jalan Tol Batang-Semarang, Jalan Tol Semarang-Solo Segmen Salatiga-Kartasura, Jalan Tol Solo-Ngawi Segmen Sragen-Ngawi, Jalan Tol Ngawi-Kertosono Segmen Wilangan-Kertosono, Jalan Tol Gempol-Pasuruan Segmen Pasuruan Grati.
Menurut Desi, jalan Tol Trans Jawa merupakan salah satu pencapaian yang membanggakan, bukan hanya bagi Jasa Marga tapi bagi bangsa Indonesia.(end)
Komentar
Posting Komentar