BNI KELOLA BANTUAN TASA UNTUK 1.200 ANAK NTB.
IQPlus, (23/10) - PT Bank Negara Indonesia (BNI) mengelola dan bantuan Tabungan Simpanan Pelajar (Tasa) dari pemerintah senilai Rp1,2 miliar untuk 1.200 anak terdampak gempa bumi di Nusa Tenggara Barat.
"Bantuan Tasa untuk anak-anak NTB tersebut diserahkan secara simbolis pada peringatan hari anak nasional 2018 yang bertajuk "One Day For Children", di Lombok Utara, beberapa hari lalu," kata Corporate Secretary BNI Ryan Kiryanto, melalui keterangan tertulis yang diterima di Mataram, Senin.
Ia menjelaskan Tasa merupakan program bantuan dari Kementerian Sosial untuk anak-anak terlantar, anak jalanan, anak yang berhadapan dengan hukum.
Termasuk juga anak penyandang disabilitas dan anak yang membutuhkan perlindungan khusus untuk mendapatkan akses pada layanan sosial dasar. "Program bantuan tersebut diberikan dalam bentuk tabungan simpanan pelajar (Simpel) yang diberi nama Simpel Tabungan Sosial Anak (Simpel Tasa)," ujarnya. Simpel Tasa merupakan pengembangan dari produk tabungan sebelumnya, yaitu simpanan pelajar yang diinisiasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Produk tersebut diperuntukkan bagi siswa mulai dari dari tingkat usia pendidikan anak usia dini (PAUD) hingga SMA atau sederajat.
Kiryanto menambahkan pengelolaan Tasa Simpel pada 2018 merupakan kelanjutan dari penugasan tahun sebelumnya. BNI kembali ditunjuk sebagai bank penyalur dari program tersebut untuk 67.754 penerima di seluruh Indonesia. Baik yang menggunakan sumber anggaran dari Kementerian Sosial, maupun dana dekonsentrasi yang bersumber dari anggaran Dinas Sosial Provinsi di seluruh Indonesia.
Menurut dia, langkah bersama antara OJK, Kementerian Sosial, dan BNI dalam menerbitkan Tasa merupakan bentuk pemenuhan amanat Undang-Undang Dasar 1945 yang menghendaki kehadiran negara dalam memelihara fakir miskin dan anak telantar. Melalui Tasa, BNI menunjukan setiap warga negara berhak mendapatkan kesetaraan dalam mengakses produk-produk perbankan, termasuk di antaranya anak-anak terlantar.."Melalui program Tasa, BNI sebagai salah satu bank pemerintah menegaskan fungsinya sebagai agen pembangunan," katanya. (end/ant)
Komentar
Posting Komentar