IHSG ditutup menguat 29,96 poin (+0.52%) menuju level 5784.92 pada perdagangan hari Jumat 26 Oktober 2018.
DOW JONES MENURUN, IHSG?
Amerika Serikat hebat, pertumbuhan ekonomi mencapai 3.5%, melampaui ekspektasi. Namun di saat bersamaan Dow Jones justru menurun. Hal ini diprediksi sebagai rasa khawatir karena dengan membaiknya perekonomian maka The Fed akan kembali menaikkan suku bunga. Dan benar saja, sudah ada pernyataan The Fed bahwa suku bunga memang harus dinaikkan.
Hal ini dapat memicu resesi dengan potensi inflasi besar akibat suku bunga yang terus menerus naik. Survery membuktikan 44% pelaku pasar di AS mulai takut akan hal ini.
Menariknya IHSG justru masih menguat. Dan secara teknikal pertahanannya kuat. Hal ini diprediksi karena adanya rilis laporan keuangan dan pembagian dividen yang ditunggu oleh investor. Maka, pilihlah saham-saham dengan dividen besar untuk pilihan saham sampai dengan bulan depan. Selain itu, kestabilan rupiah masih terus menjadi perhatian investor. Semakin stabil rupiah, maka semakin kokoh pasar modal. Walaupun kaitannya tidak besar, namun setidaknya bisa jadi “obat penenang” di tengah situasi pasar yang penuh ketidakpastian.
Lalu, bagaimana dengan IHSG hari ini?
Secara teknikal, IHSG menguji resistance 5800.
IHSG VIEW
IHSG berpotensi bergerak mixed dalam range 5700 s/d 5830.
REKOMENDASI SAHAM
Saham-saham yang dapat diperhatikan untuk trading hari ini: ITMG, UNTR, SMRA, BSDE, dan TCPI.
Komentar
Posting Komentar