google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham BTPN | SMBC JADI PEMBELI SIAGA PENGGABUNGAN BTPN-SMBCI Langsung ke konten utama

Berita Saham BTPN | SMBC JADI PEMBELI SIAGA PENGGABUNGAN BTPN-SMBCI


Sesuai dengan Rancangan Penggabungan antara PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) dan PT Bank SUmitomo Mitsui Indonesia (SMBCI) para pemegang saham SMBCI tidak berkehendak menjual sahamnya dalam rangka proses penggabungan ini.

Menurut keterangan perseroan Rabu, sementara setiap pemegang saham BTPN yang berniat menjual sahamn-sahamnya sehubungan dengan penggabungan akan diberikan kesempatan untuk menjualnya kepada pembeli siaga dengan harag Rp4.282 per lembar dimana harga itu nilai pasar yang wajar sebagaimana hasil penilaian KJPP JKR yang lebih tinggi dari harga rata-rata 90 hari tertinggi perdagangan harian di BEI selama 90 hari.

Berdasarkan Perjanjian Pembeli Siaga pada 1 Agustus 2018, BTPN setuju untuk menunjuk SMBC menjadi pembeli siaga yang akan membeli saham dari para pemegang saham BTPN yang berkeinginan untuk berpartisipasi dalam program pembelian saham yang akan dilakukan sehubungan dengan penggabungan setelah izin penggabungan diperoleh dari OJK.

Para pemegang saham yang berhak untuk meminta sahamnya dibeli oleh pembeli siaga adalah para pemegang saham yang tercatat dalam daftar pemegang saham BTPN pada 4 September 2018 yaitu satu hari sebelum tanggal panggilan RUPSLB.

SMBC sebagai pemegang saham pengendali BTPN tidak berkehendak menghapus pencatatan saham BTPN dari Bursa Efek dan apabila pemegang saham publik BTPN kurang dari yang ditentukan OJK maka SMBC akan melakukan tindakan guna memenuhi ketentuan tersebut. Menurut jadwal diharapkan penggabungan kedua bank akan efektif pada 1 Januari 2019 mendatang. (end)
http://www.iqplus.info/news/stock_news/btpn-smbc-jadi-pembeli-siaga-penggabungan-btpn-smbci,47074513.html

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d