google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo PT Sampoerna Agro Tbk. (SGRO) Targetkan Kenaikan Produksi Langsung ke konten utama

PT Sampoerna Agro Tbk. (SGRO) Targetkan Kenaikan Produksi

Emiten perkebunan PT Sampoerna Agro Tbk. (SGRO) menargetkan volume produksi minyak kelapa sawit atau CPO naik 10%-15% pada 2018 dibandingkan tahun sebelumnya.


Direktur Sampoerna Agro Budi Setiawan Halim menyampaikan, untuk memacu pendapatan, perusahaan berupaya meningkatkan volume produksi CPO. Peningkatan itu mencakup pertumbuhan kuantitas pasokan tandan buah segar (TBS) dan tingkat rendemen CPO.

Pada saat ini, tingkat rendemen atau Oil Extraction Rate (OER) perseroan berkisar antara 21,5%-22,5%. Persentasenya berbeda di tiap-tiap wilayah perkebunan.

"Peningkatan produksi diharapkan mampu melampaui penurunan harga CPO, sehingga kinerja kami semakin membaik,"  tuturnya, Selasa (28/8/2018).

Sebagai gambaran, pada awal 2017 harga CPO mencapai puncaknya di kisaran 3.200 ringgit per ton. Harga kemudian menurun 30% menuju sekitar 2.200 ringgit per ton pada saat ini.

Pada semester I/2018,  rerata harga jual minyak sawit SGRO turun 6,89% yoy menjadi Rp7.965 per kg dari sebelumnya Rp8.555 per kg. Diperkirakan harga masih akan cenderung tertekan pada paruh kedua 2018.

Head of Investor Relations  Sampoerna Agro Michael Kesuma menyampaikan, pada Januari-Juni 2018, perusaaan memproduksi CPO sejumlah 155.216 ton, naik 13,54% year-on-year (yoy) dari sebelumnya 136.707 ton. Diperkirakan jumlahnya tumbuh 30%-40% pada semester II/2018 menjadi 201.781-217.302 ton.

"Semester II/2018 ditargetkan produksi naik 30%-40% dari semester sebelumnya. Dengan demikian, sampai akhir tahun ini volume produksi naik 10%-15% dibandingkan 2017," tuturnya.

Oleh karena itu, sambungnya, estimasi produksi CPO perusahaan pada tahun ini berkisar 360.00-380.000 ton. Tahun lalu, realisasi produksi minyak sawit sejumlah 322.761 ton.
http://market.bisnis.com/read/20180828/192/832611/sampoerna-agro-sgro-bidik-kenaikan-produksi-15

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Jenis-Jenis Saham Menurut Para Ahli

Jenis Saham Jenis-jenis Saham PT menurut para ahli pada dasarnya hanya ada dua, yaitu saham biasa (common stock) dan saham preferen (preferred stock). Saham berbeda dengan obligasi walaupun sama-sama digunakan sebagai alat investasi . Saham adalah semacam bukti kepemilikan andil dalam sebuah perusahaan seperti contoh yang dijelaskan pada makalah saham sebelumnya . Ketika sebuah perusahaan pertama kali didirikan, satu-satunya pemegang saham adalah pendiri dan investor awal. Misalnya, jika startup memiliki dua pendiri dan satu investor, masing-masing dapat memiliki sepertiga saham perusahaan. Ketika perusahaan tumbuh dan membutuhkan lebih banyak modal untuk berekspansi, ia dapat menerbitkan lebih banyak sahamnya kepada investor lain, sehingga pendiri awal dapat berakhir dengan persentase saham yang jauh lebih rendah daripada yang mereka mulai. Selama tahap ini, perusahaan dan sahamnya dianggap pribadi. Dalam kebanyakan kasus, saham pribadi tidak mudah ditukar, dan jumlah pemegang

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d